LIGA INDONESIA
Jelang Persib Bandung vs Persija - Soal Jadwal, Manajer Persib Umuh Muchtar Minta Jangan Diundur
Panpel Persib mengajukan permohonan perubahan jadwal pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung
TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Jelang Persib vs Persija - Soal Jadwal, Manajer Persib Umuh Muchtar Minta Jangan Diundur
Pertandingan kandang Persib Bandung menghadapi Persija Jakarta di Liga 1 2018 kemungkinan besar akan berlangsung mundur dua hari dari laga sebelumnya Minggu (23/9/2018) ke Selasa (25/9/2018).
Panpel Persib mengajukan permohonan perubahan jadwal pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung ini, karena alasan keamanan.
Manajer Persib, Umuh Muchtar dengan tegas tidak setuju jika pertandingan pekan ke-23 tersebut ditunda dua hari.
Baca: Hasil Lengkap, Klasemen dan Top Skor Liga 1 Pekan ke 22 Usai Persija dan Persib Bandung Menang
Baca: Jadi Pahlawan Kemenangan Persib Bandung atas Borneo FC, Ini Kata Ghozali Siregar
Baca: Jelang Persib vs Persija, Pelatih Persija Siapkan Senjata Baru Tandang ke Markas Persib
Menurut Dia, dengan ditundanya pertandingan tersebut akan menganggu persiapan tim Maung Bandung untuk menghadapi Madura United, Sabtu (29/9/2018).
"Makanya kemarin dari Bram (Panpel) buat surat, nanti dulu saya bilang harus bicara dulu yang jelas dulu alasannya apa, kalau ada kampanye saya yakin Bandung kondusif tidak ada akan apa-apa," kata Umuh di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Selasa (18/9/2018).
"Dari dulu juga belum pernah ada kejadian luar biasa, saya menjamin dan tanggung jawab, sekarang dipaksa mundur. Sangat kecewa, saya nggak tahu alasan mundur baru dengar saja," kata Umuh.
Manajer yang akrab disapa Pak Haji ini berharap, pertandingan tersebut bisa digelar seusai jadwal, agar jeda laga yang dimiliki tim Maung Bandung tidak terlalu singkat.
"Saya masih mengharapkan hari Minggu, karena ini mengganggu semuanya," kata Umuh.
"Kalau Minggu dan paksa main Selasa, hari Sabtu main lagi kan mepet sekali ya, karena pasti ada alasan capai sangat riskan," katanya.(*)
