AFC U16 2018 - Ini Alasan Fakhri Husaini Mainkan Sutan Zico. Strateginya Terbukti Ampuh

TRIBUNBATAM.id, KUALA LUMPUR - Timnas U16 Indonesia ditahan imbang oleh Timnas U16 Vietnam pada laga kedua penyisihan Grup C AFC U16 2018 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.

Pertandingan antara Timnas U16 Indonesia dengan Timnas U16 Vietnam dengan komposisi yang sama sudah keempat kalinya, sehingga strategi kedua tim juga tidak banyak berubah.

Timnas U16 Vietnam memang berambisi mencuri poin saat menghadapi Timnas U16 Indonesia karena jika kalah, maka mereka akan menjadi tim pertama yang gugur di fase grup.

Karena iru, sejak menit awal, kedua tim bermain terbuka dan terlibat jual beli serangan yang seru.

Kendati demikian, berbagai serangan berbahaya dari kedua tim tidak satu pun berbuah gol.

Barulah pada menit '30 Vietnam memecah kebuntuan melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti, sehingga Garuda Muda kebobolan di babak pertama.

Baca: Timnas U16 Indonesia - Sutan Zico, Tembakan Akurat Pertama Langsung Gol

Baca: AFC U16 2018 - Kembali ke Puncak Klasemen, Ini Skenario Timnas U16 2018 Lolos ke 8 Besar

Baca: AFC U16 2018 - Sutan Zico is Back. Baru Diturunkan di Babak Kedua, Langsung Cetak Gol

Kebobolan, Fakhri Husaini langsung memasukkan Hamsa Lestaluhu untuk memperkuat daya gedor.

Namun, sepertinya Hamsa mengalami cedera dan kehilangan kemampuan terbaiknya menusuk ke pertahanan lawan sehingga Bagus Kahfi seperti berjuang sendirian di depan.

Memasuk babak kedua, Fakhri langsung memasukkan striker lainnya, Sutan Diego Armando Zico, menggantikan Amanar Abdillah.

Berbeda di babak awal, Bagus Kahfi kemudian menjadi striker pendamping dan Sutan Zico menjadi targetman.

Strategi tersebut berhasil karena assist Bagus Kahfi langsung berbuah gol saat pertandingan babak kedua baru berjalan empat menit.

Hasil seri ini membuat Vietnam kembali bangkit dan merepotkan pertahanan Indonesia.

Untungnya, penjaga gawang Ernando Ari bermain sangat gemilang di bawah mistar gawang dan beberapa kali memblok serangan para penyerang dari tim Naga Emas ini.

Indonesia pun beberapa kali menciptakan peluang melalui Zico, namun sulit menerobos kawalan pemain belakang Vietnam yang ketat menjaga pergerakan Zico dan Bagus Kahfi.

Fakhri akhirnya memaksakan masuk Muhamad Supriadi yang sebenarnya juga dalam kondisi kurang fit untuk menggantikan Hamsa yang tidak berkembang di lini depan.

Namun, hingga akhir pertandingan, skor tak berubah 1-1.

Usai pertandingan, Fakhri Husaini mengaku senang dengan hasil yang diraih anak asuhnya karena 1 poin yang didapat semakin membuka lebar peluang Indonesia untuk lolos.

Fakhri mengatakan, karena sudah sering bertemu, Vietnam cukup hafal dengan para pemain Timnas U16 Indonesia sehingga sektor sayap tidak berkembang.

Alasan itu juga yang membuat ia menurunkan Sutan Zico di babak kedua.

“Di babak pertama, serangan kami tidak cukup tajam. Secara defensif kami baik, tetapi serangan kami kurang. Kami tidak menyerah dalam permainan terbuka tetapi kalah melalui set-piece," katanya seperti dilansir TRIBUNBATAM.id dari AFC.

"Di babak kedua saya menurunkan Zico dan dia memberi kami hasil yang kami butuhkan. Vietnam sangat disiplin. Empat bek mereka sangat bagus dan pemain sayap kami sulit melawan mereka, Itulah mengapa Zico dibutuhkan.”

Sementara itu, pelatih Vietnam Vu Hong Vie juga memuji permainan kedua tim yang sangat bagus dan enak ditonton.

"Kedua tim bermain bagus hari ini. Kami tidak beruntung. Kami menciptakan banyak peluang tetapi kami tidak mencetak gol," kata Hong Vie.

"Kami seharusnya memenangkan pertandingan. Tapi itu sepakbola. Pada awal babak kedua, beberapa pemain saya kehilangan konsentrasi. Indonesia menambah tekanan dan berhasil," katanya.

Dengan hasil ini, Vietnam masih berpeluang lolos meskipun berat karena mereka harus menang minimal 4 gol karena mereka defisit 3 gol dari Indonesia.

itu pun dengan syarat, Indonesia kalah dari India pada pertandingan terakhir.

Kondisi Vietnam sama dengan Iran yang juga butuh kemenangan besar, minimal 4-0, untuk bisa melewati India.

Syarat mereka lolos juga sama, India kalahj dalam pertandingan terakhir.

Sementara Indonesia cukup meraih hasil seri melawan India pada pertandingan terakhir, Kamis nanti dan ke dua tim sama-sama lolos ke perempatfinal, apapun hasil Vietnam vs Iran.