TRANSFER LIGA 1 - PSM Makassar Incar Dua Pemain Berlabel Timnas yang Berasal dari Sulawesi Selatan

TRIBUNBATAM.id, MAKASSAR - PSM Makassar tengah berniat untuk memulangkan dua pemain asal Sulawesi Selatan yang kini merumput bersama tim lain.

Seusai gagal merebut gelar juara Liga 1 2018, PSM Makassarberhasrat untuk menambah kekuatan mereka demi menyongsong kompetisi musim depan.

Sebagai informasi BolaSporter, PSM Makassar hanya mampu menduduki peringkat kedua di klasemen akhir Liga 1 2018.

Baca: BERITA PERSIB - Siapa Pemain Asing Persib Pengganti Bauman & Oh In Kyun? Mungkinkah 3 Pemain Ini

Baca: BERITA PERSIB - Nasibnya Masih Menggantung, Bojan Malisic Ungkap Pengalaman Bermain di Liga 1 2018

Baca: TRANSFER LIGA 1 - Tiga Pemain Ini Dikaitkan dengan Persebaya Surabaya Musim 2019. Siapa yang Jadi?

Tim besutan Robert Rene Alberts hanya terpaut satu poin dari Persija Jakarta yang menduduki posisi puncak.

Akhirnya, mereka harus kembali gagal naik ke podium juara setelah pada musim sebelumnya hanya mampu duduk di peringkat ketiga klasemen akhir Liga 1 2017.

Lagi pula, dengan status sebagai runner-up Liga 1 2018, tim berjulukan Juku Eja ini juga mendapat satu tiket untuk mewakili Indonesia tampil di Piala AFC 2019.

Strategi belanja pemain ini tak lain dilakukan bertujuan untuk menuntaskan dahaga gelar juara di kompetisi domestik pada musim depan.

Dua pemain asal Sulawesi Selatan yang tengah tampil moncer bersama tim lain, Nurhidayat Haji Haris (Bhayangkara FC) dan Irfan Jaya (Persebaya Surabaya), menjadi target bidikan manajemen Juku Eja.

Apalagi, dua pemain tersebut juga merupakan andalan tim nasional. Irfan Jaya sebelumnya sempat bersinar bersama timnas U-23 dan timnas senior.

Sementara Nurhidayat menjadi andalan di lini pertahanan timnas U-19 Indonesia.

Baca: Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Inggris, Setelah Liverpool Kalahkan MU. Aubameyang & Salah 10 Gol

Baca: Hasil Lengkap, Klasemen dan Top Skor Liga Spanyol. Barcelona Kuasai Klasemen, Lionel Messi 14 Gol

 "Kalau mereka mau bergabung, kami pasti siapkan tempat. Kami ingin maksimalkan potensi pemain asli daerah," kata CEO PSM, Munafri Arifuddin, seperti dikutip dari situs resmi Liga 1,Minggu (16/12/2018).

Akan tetapi, PSM pun menyadari bahwa kedua pemain itu memiliki kontrak jangka panjang dengan klubnya saat ini.

Karena itu, pihak manajemen Juku Eja pun sudah menyiapkan opsi lain.

"Namun, kami tetap bergerak mencari pemain. Tunggu saja kabarnya," ucap Munafri.

Tiadakan turnamen pra musim

Chief Executive Officer (CEO) PSM Makassar, Munafri Arifuddin, memastikan tidak akan menggelar turnamen Super Cup Asia 2019.

Ketiadaan turnamen bergengsi yang digelar PSM Makassar itu diduga setelah mereka akan menghadapi jadwal yang padat.

Sebagai informasi BolaSporter, PSM Makasaar akan menjalani laga penting di pentas Asia pada turnamen AFC Cup 2019.

Baca: Miss Filipina Catriona Grey Jadi Miss Universe 2018, Sementara Sonia Fergina Citra Masuk Top 20

Baca: Bukan Indonesia, Negara Inilah yang Memiliki Hari Libur Terbanyak di Asia Tenggara

"Kita punya jadwal di AFC Cup 2019 pada Februari nanti, kemudian sebelum pemilihan Presiden pasti akan ada minggu tenang," kata Munafri.

Akibat hal itu Munafri pun tidak akan menggelar turnamen yang sudah menjadi agenda penting PSM setiap kali kompetisi Liga 1 usai.

"Super Cup Asia tidak ada tahun ini, karena waktu yang begitu mepet sehingga tidak mungkin digelar," kata Munafri.

Pada edisi sebelumnya PSM Makassar mengundang tim dari kawasan Asia seperti Home United asal Singapura, Ministru Of Nation Devence (MND) Kamboja.

Turnamen itu juga pernah mengundang tim berasal dari Liga Australia bernama Adelaide United .

Meskipun demikian, Munafri menyatakan masih akan ada beberapa turnamen (pramusim) musim ini yang kemungkinan akan diikuti oleh Skuat Juku Eja.

Di antaranya Piala Presiden, Piala Gubernur Kaltim Cup, dan yang terakhir adalah Inter Island Cup.(*)