Liga 1 2019

Semen Padang FC Temui Walikota, Berharap Bisa GOR H Agus Salim Direnovasi. Ada yang Mau 'Badoncek'?

Opsi bagi Semen Padang FC hanya dua, GOR H Agus Salim direnovasi atau mengungsi dengan meminjam stadion lain yang lebih layak untuk laga kandang.

Instagram @liga2_match
Koreografi pendukung Semen Padang FC di Stadion haji Agus Salim Padang. Lolos ke Liga 1 2019, Kabau Sirah terancam mengungsi karena stadion tak layak. 

TRIBUNBATAM.id, PADANG - Di saat eforia Semen padang FC lolos kembali ke Liga 1 2019, mendung juga merundung klub tersebut karena mereka terancam tak bisa bermarkas di GOR H Agus Salim Padang.

Pasalnya, PT LIB selaku penyelenggara Liga 1 menyebutkan bahwa GOR (Gelanggang Olahraga) H Agus Salim yang selama ini menjadi markas Semen Padang FC tidak layak sebagai tempat penyelenggaraan Liga 1 2019

Opsi bagi Semen Padang FC hanya dua, stadion tersebut direnovasi atau mengungsi dengan meminjam stadion lain yang lebih layak untuk laga kandang.

Kekhawatiran ini kemudian meluas, tidak hanya bagi Semen Padang FC yang menjadi satu-satunya wakil Pulau Sumatera di Liga 1 2019, tetapi juga para pendukung setia klub berjuluk Kabau Sirah tersebut.

Sebab, di Sumatera Barat boleh dikatakan tidak ada stadion yang memenuhi syarat dan yang terdekat adalah meminjam stadion milik PSPS Pekanbaru.

Baca: TRANSFER LIGA 1 - Semen Padang Incar Pemain Asing yang Belum Pernah Main di Indonesia. Ini Alasannya

Baca: LIGA 1 2019 - Jika Stadion H Agus Salim Tak Direnovasi, Semen Padang FC Terancam Main di Luar Sumbar

Baca: Esteban Vizcarra Pilih Merapat ke Persib Bandung, Semen Padang FC Gigit Jari

Di Facebook mulai muncul ajakan untuk mengadakan "badoncek", cara tradisional Minangkabau untuk mengumpulkan sumbangan dalam waktu cepat.

Badoncek biasanya dilakukan melalui sebuah acara panggung dengan mengundang para pengusaha atau donatur dan masyarakat.

Terlepas dari apakah "badoncek" itu benar-benar akan digelar, pihak Semen Padang sendiri berusaha melobi pemerintah daerah, terutama Pemko Padang sebagai pemilik GOR H Agus Salim, untuk melakukan renovasi.

Pada Rabu (26/12/2018) malam, direksi, komisaris dan manajemen Semen Padang FC menemui Walikota Padang Mahyeldi untuk mencari jalan keluar.

Direktur Utama PT Semen Padang Rinol Thamrin, usai pertemuan, mengatakan bahwa pada intinya Walikota juga berharap Semen Padang FC tetap melakoni laga kandang di GOR H Agus Salim.

Hanya saja masalahnya, renovasi tersebut tidak dianggarkan dalam APBD 2019 Kota Padang yang sudah selesai disusun.

"Klub memang tidak bisa merenovasi GOR H Agus Salim karena GOR itu milik Pemko Padang. Makanya kita saat ini berupaya keras agar stadion bisa direnovasi sebelum musim kompetisi dimulai," kata Rinol kepada TribunBatam.ID melalui sambungan telepon.

Rinol mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan adalah mencoba meminta bantuan kementerian teknis terkait.

"Bisa Kemenpora atau PUPR. Bagaimana caranya, itu nanti yang akan kita upayakan bersama-sama," kata Rinol lagi.

Menurut Rinol, saat ini Semen Padang dan Pemko Padang saat ini akan terus berupaya untuk bisa mendapatkan dana hingga Januari 2019 nanti.

"Kita belum dapat gambaran, tapi akan kita upayakan terus karena waktunya sangat singkat," tambah Rinol.

Terkait jumlah dana yang dibutuhkan untuk renovasi GOR H Agus Salim, menurut perhitungan konsultan yang diminta untuk melakukan riset, GOR tersebut membutuhkan minimal Rp 2-3 miliar.

Terkait gagasan 'badoncek" yang disuarakan masyarakat, Rinol mengatakan bahwa hal itu karena besarnya harapan pendukung klub Urang Awak itu untuk tetap bermain di Padang.

"Kami sendiri belum tahu modelnya bagaimana, siapa yang akan jadi inisiator dan caranya bagaimana. Kami sebagai klub tentu tidak mungkin melakukan itu karena tidak dibolehkan. Apalagi Semen Padang adalah BUMN," katanya.

Intinya, badoncek oke. Ayo, urang awak, siapa yang mau maju?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved