Bursa Transfer Liga 1 2019 - PSS Sleman Dapat 2 Bintang, Nasib Cristian Gonzales Justru Digantung

Tim promosi PSS Sleman terus berburu pemain agar trengginas di Liga 1 2019. Namun, nasib mesin gol mereka, Cristian Gonzales jusstru terkatung-katung. Ada apa?

TRIBUNBATAM.id, SLEMAN - PSS Sleman kian gencar berburu pemain untuk menyambut penampilannya di Liga 1 2019 nanti.

Tiga pemain sudah mereka dapatkan, termasuk mesin gol Kalteng Putra, Kushedya Hari Yudo.

Namun, di tengah gencarnya perburuan pemain di bursa transfer Liga 1 2019, nasib bintang mereka, Cristian Gonzales justru tidak jelas.

Hingga saat ini, Cristian Gonzales yang menjadi mesin gol yang mengantarkan PSS Sleman ke Liga 1 201 belum mendapat kepastian kontrak dari klub tersebut.

Informasi yang berkembang, penyerang naturalisasi Cristian Gonzales belum mencapai kesepakatan nilai kontrak dari manajemen PSS Sleman.

Namun, manajer Cristian Gonzales yang berjuluk El Loco ini, Eva Gonzales, justru mengatakan, hingga saat ini belum ada tawaran dari pihak PSS Sleman.

"Sampai saat ini, tidak ada satu pun dari pihak manajemen PSS Sleman yang menghubungi saya soal kelanjutan kontrak," kata Eva Gonzales yang juga istri El Loco, sweperti dilansir TribunBatam.id dari BolaSport.com, Rabu (16/1/2019).

• Skuad Persib Dikaitkan Kyung Yamashita Kunihiro dan Lee Sang Ho agar Juara Liga 1

• BERITA PERSIB - Atep Dicoret Persib Bandung, Supardi Nasir Sampaikan Pesan Menyentuh: Dia Orang Baik

• Wawancara Khusus Atep Setelah Tak Lagi Dipakai Persib Bandung: Ya Pasti Sedih Banget Lah

Eva menegaskan, apabila Cristian Gonzales tak kunjung mendapatkan tawaran kontrak dari manajemen PSS, ia akan mempertimbangkan tawaran klub lain.

Dikatakan pula oleh Eva, minggu ini adalah dead line atau tenggat waktu yang diberikan oleh pihak El Loco.

"Karena Gonzales profesional dan menghargai PSS Sleman, dia tetap menunggu tawaran kontrak dari manajemen," ujar Eva.

"Sudah dua bulan kami menunggu kabar dari manajemen PSS. Tetapi kalau sampai minggu ini tidak ada kabar, kami akan mempertimbangkan tawaran klub lain," katanya.

Disebutkan oleh Eva, ada sejumlah klub yang berminat untuk menggunakan jasa pemain andalan timnas Indonesia pada Piala AFF 2010 itu.

Namun saat ditanya lebih detail terkait identitas klub yang disebut, Eva enggan memberikan bocoran.

El Loco boleh dikatakan sosok paling penting di balik lolosnya PSS Sleman ke Liga I karena mencetak 15 gol bagi klubnya.

Pemain Baru

Tidak jelasnya nasib El Loco terlihat saat latihan pertama PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman pada Selasa (15/1/2019) sore.

Dalam sesi latihan di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman itu, ada 18 pemain skuat Elang Jawa yang hadir.

Cristian tidak terlihat ikut dalam latihan tersebut. Justru beberapa pemain anyar sudah mulai muncul di lapangan.

Ada tiga pemain baru yang menurut Manajer PSS Sleman, Retno Sukmawati, statusnya masih trial untuk bisa menembus skuat musim 2019.

• BERITA PERSIJA - Ivan Kolev Resmi Jadi Pelatih Persija Jakarta. Laga Debut Lawan 757 Kepri Jaya

• Polisi Ungkap 7 Bukti Baru Prostitusi Online, Foto Hot hingga Video Panas Vanessa Angel

• Hasil Malaysia Master 2019 - 21 Wakil Indonesia Bertanding, 5 Ganda Putri Sapu Bersih Kemenangan

Ketiga pemain tersebut diketahui merupakan eks pemain PS Mojokerto Putra di Liga 2 2018.

Mereka adalah Ricky Kambuaya, Derry Rachman, dan Haris Tuharea.

"Kami terus koordinasikan hal ini dengan pelatih dan benar, ketiganya bergabung dengan status trial," ujar Retno dilansir Tribun Jogja.

Pemain yang musim 2018 yang ikut dalam latihan antara lain: Zamzani, Rian Miziar, Bagus Nirwanto, Ikhwan Ciptady, Gufron, dan Slamet Budiono.

Lalu ada Rangga Muslim, Amarzukih, Irkham Mila, Irhaz, Rian Miziar, Dave Mustaine, Wahyu Sukarta

Pinang Hari Yudo

Pemain baru yang sudah pasti bergabung dengan PSS Sleman adalah Kushedya Hari Yudo, juga sudah hadir di latihan perdana.

Pemain yang mendapat predikat tersubur ketiga di Liga 2 2018 ini pun mengungkapkan alasan di balik keputusannya itu.

Sebelum gabung PSS Sleman, Kushedya Hari Yudo sukses membawa Kalteng Putra merebut peringkat ketiga sekaligus mengamankan satu tiket untuk promosi ke Liga 1 2019.

Kushedya Hari Yudo juga merupakan bagian dari kesuksesan lolos ke Liga 1 2019 setelah ia merangkum 14 gol untuk Kalteng Putra.

Namun demikian, satu musim indah yang dilalui pemain berusia 25 tahun itu tak lantas menahannya untuk tetap membela panji Laskar Isen Mulang, julukan Kalteng Putra.

Hari Yudo pun membocorkan alasan di balik keputusannya tersebut.

"Pertimbangannya dekat dengan keluarga, soalnya keluarga saya di Jawa. Jarak Malang-Yogja kan enggak jauh, kalau saya mau ke Kalimantan harus transit dulu," ujar Kushedya Hari Yudo, kepada wartawan, Senin (14/1/2019).

"Pertimbangan lain adalah suporter banyak, istimewa-lah. Sepeti kotanya, Jogja istimewa," tuturnya menambahkan.

Ia juga mengungkap target bersama PSS Sleman. Pemain asal Malang ini ingin membawa Elang Jawa bertahan di kompetisi teratas Liga Indonesia.

"Kalau target, setidaknya ingin membawa PSS Sleman bertahan, tidak degradasi," tutup eks pemain Persegres tersebut.

Tanpa proses negosiasi yang berliku, pemain yang bersangkutan resmi diikat PSS Sleman.

• Vanessa Angel Menangis dan Pasrah Jadi Tersangka Prostitusi Online

• Polisi Ungkap 7 Bukti Baru Prostitusi Online, Foto Hot hingga Video Panas Vanessa Angel

• Nasib Avriellia Shaqqila usai Vanessa Angel Tersangka Prostitusi Online. Ini Kata Polisi

Dia didampingi jajaran manajemen PSS secara resmi menandatangani kontrak berdurasi semusim.

Musim 2018, Hari Yudo mencetak 14 gol bagi Kalteng Putra.

Dia berada di bawah top skor Liga 2 2018, Indra Setiawam dari PS Mojokerto Putra dengan 29 gol dan El Loco, 15 gol.

Pemain Muda Mutiara Hitam

Dalam bursa transfer Liga 1 2019, PSS kabarnya akan segera mendaratkan pemain muda dari klub berjuluk Mutiara Hitam, Persipura Jayapura, yakni Friska Womsiwor.

Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro, membenarkan kalau memang Friska Womsiwor masuk dalam catatan belanjanya di bursa transfer.

"Saya katakan iya (rekomendasikan) Friska," ujar Seto.

Saat ini manajemen PSS tengah melakukan negosiasi dengan Friska, namun Seto belum tahu sudah sejauh apa proses tersebut.

"Mungkin sudah komunikasi. Saya hanya memberi rekomendasi, mengenai sejauh apa komunikasinya bisa ditanyakan pada manajer," tuturnya.

Friska merupakan pemain muda Persipura yang dipromosikan ke tim utama pada kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016 lalu.

Friska merupakan pemain jebolan Persipura U-21 bersama beberapa nama seperti Muhammad Tahir, Marinus Wanewar, dan Osvaldo Haay.

Kecewa pada Guy Junior

PSS Sleman juga sedang berusaha mendapatkan pemain PSM Makassar Guy Junor yang akan dilepas oleh klub tersebut.

Namun sayangnya, Guy Junior malah merapat ke Persija Jakarta

Retno Sukmawati, membocorkan pembicaraan dengan Guy Junior dalam bursa transfer Liga 1 2019.

Retno Sukmawati memberikan bocoran, sekaligus kekecewaan karena Guy Junior batal merapat ke PSS Sleman.

Retno Sukmawati menjelaskan kalau pemain PSM Makassar tersebut lebih memilih bergabung ke Persija Jakarta dalam bursa transfer Liga 1 2019.

"Dia katanya sudah ke Persija. Padahal janjinya Sabtu mau ke sini. Iya Sabtu kemarin itu, tapi tidak ada," kata Retno.

Guy Junior memang dikabarkan akan hengkang dari PSM Makassar, karena negosiasi yang sangat alot.

CEO PSM Munafri Arifuddin sebelumnya mengatakan, kalau Guy Junior harus segera memberikan keputusan.

Kalau Guy Junior tidak segera memberikan keputusan, maka Munafri akan merelakan pemain naturalisasi asal Kamerun itu pindah ke klub lain.

"Kami ada kontrak dua tahun, kalau mau pergi, silakan. Kontraknya dua tahun sampai 2019. Satu dua hari kemungkinan sudah ada kabar," ujar Munafri.

Namun sampai saat ini belum ada keterangan dari manajemen Persija, apakah akan memakai jasa Guy Junior di Liga 1 2019.