TIMNAS INDONESIA
Link Live Streaming Timnas U22 vs Madura United Jam 15.30 WIB. Satria Tama Pulang Sebagai Lawan
Laga Timnas U22 Indonesia vs Madura United Ini akan berlangsung di Stadion Gelora Banglan, Madura, dan disiarkan langsung Indosiar jam 15.00 WIB
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, MADURA - Timnas U22 Indonesia akan melakoni laga ujicoba terakhir melawan Madura United, Selasa (12/2/2019) sore ini sebelum berangkat ke Kamboja untuk mengikuti Piala AFF U22 2019.
Pertandingan Timnas U22 Indonesia vs Madura United akan berlangsung sore pukul 15.30 WIB WIB sebagaimana dilansir akun resmi indosiar yang akan menyiarkan langsung pertandingn ini.
Laga Timnas U22 Indonesia vs Madura United Ini akan berlangsung di Stadion Gelora Banglan, Madura, dan disiarkan langsung Indosiar.
Siaran Live Streaming pertandingan Timnas U22 Indonesia vs Madura United bisa disaksikan melalui tautan berikut ini:
Link Live Streaming TImnas U22 Indonesia vs Madura United 1
Link Live Streaming TImnas U22 Indonesia vs Madura United 2
Link Live Streaming TImnas U22 Indonesia vs Madura United 3
• Jadwal Live Streaming Timnas U22 vs Madura United Live Indosiar Selasa Sore Jam 15.30 WIB
• Jadwal Newcastle Jets vs Persija Jakarta, Selasa Sore Ini Kick Off Jam 15.00 WIB
• Jadwal Liga Champions Malam Ini Man United vs PSG Live di RCTI, MU Yakin Bisa Kalahkan PSG
• Jadwal Live Bola Hari Ini, Timnas Indonesia U22 vs Madura United dan Newcsatle Jets vs Persija
Pulang sebagai lawan
Timnas Indonesia U22 akan menjalani ujicoba dengan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Selasa (12/2) sore.
Laga ini akan menyisakan kesan tersendiri bagi kiper timnas U22 Satria Tama Hardiyanto.
Kiper asal Surabaya ini akan menghadapi Laskar Sape Kerrab yang sudah dua musim dibelanya.
Satria Tama pun sudah tidak sabar bersua keluarga besar Greg Nwokolo dan kawan-kawan.
Pasalnya, dia belum pernah bertemu teman-temannya musim ini, lantaran langsung bergabung bersama besutan Indra Sjafri.
“Itu jelas rindu sekali, saya tidak pernah bergabung dengan teman-teman dan apalagi banyak sekali perombakan sekarang, saya belum kenalan sama sekali, ini pasti menjadi motivasi tersendiri bagi saya,” kata Satria.

Pemain yang identik dengan nomor punggung 20 di Timnas Indonesia U22 itu juga belum sekalipun membela Madura United saat jalani babak 32 besar Piala Indonesia kontra Cilegon United, baik saat laga kandang ataupun tandang.
Tak ayal, jika pemilik nomer punggung 88 di Laskar Sape Kerrab itu merasa, sangat gatal ingin satu lapangan dengan rekan satu timnya. Meski, besok malam akan bertanding sebagai lawan jika mendapatkan kesempatan bermain.
“Bagaimana ya? Saya tidak terbayang akan bermain melawan mereka, meskipun ini tampaknya seru sekali, saya ingin bertemu dan dulu saya yang meminta Fachruddin untuk jaga lawan, sekarang saya harus antisipasi saat dia akan cetak gol ke saya kalau diturunkan,” katanya seperti dikutip dari situs resmi Madura United.
Namun, kesempatan Satri merumput pada pertandingan tersebut tampak tipis. Pasalnya, dia sudah turun jadi starter pada pertandingan lawan Singo Edan kemarin sore.
Tapi, dia menyimpan asa tetap bertanding meski turun dari bangku cadangan.
“Saya tergantung pelatih, kalau bleh berharapa,tentunya diturunkan dan akan main layaknya saya pemain profesional,” katanya.
• BREAKINGNEWS. Pelaku Pembunuhan Fitri Ditangkap di Bengkong Permai, Polisi Terpaksa Lepas Tembakan
• Breakingnews, Pelaku Pembunuhan Fitri Suryati Ditangkap, Ini Identitasnya
• Pelaku Pembunuhan Fitri Ditangkap, Beredar Video Pengakuan Tersangka Kenapa Dia Membunuh Korban
• VIDEO Pengakuan Tersangka Pembunuhan Fitri Beredar di Media Sosial, Begini Isinya
Pelatih Timnas U22 Indra Sjafri berharap anak asuhnya mengerahkan semua kemampuannya menghadapi ujicoba terakhirnya sebelum berangkat ke AFF.
"Kami harap anak-anak mengerahkan kemampuan maksimal. Kami ingin stadion dipenuhi suporter karena ini bermanfaat bagi pemain agar terbiasa bermain dengan tekanan penonton, serupa saat melawan Arema FC," kata pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri, dikutip dari twitter, PSSI.
Indra Sjafri mengatakan, laga kontra Madura United adalah momen finalisasi skuat yang akan dibawa ke Kamboja untuk AFF U-22 Championship 2019.
Masalah di sektor penyerang
Timnas U-22 Indonesia masih memiliki permasalahan di sektor penyerangan menjelang perhelatan Piala AFF U-22 2019.
Timnas U-22 Indonesia masih menyisakan satu permasalahan pada sektor penyerangan menjelang turun pada Piala AFF U-22 2019.
Bagaimana tidak, belum ada striker murni yang mampu mencetak gol dalam dua laga uji coba timnas U-22 Indonesia.
Sejauh ini, tiga gol telah dicetak oleh skuat asuhan Indra Sjafridalam dua pertandingan melawan Bhayangkara FC dan Arema FC.
Skuat Garuda Muda bermain imbang 2-2 kontra Bhayangkara FC pada Rabu (6/2/2019) dan seri 1-1 dengan Arema FC pada Minggu (10/2/2019).
Dua gol ke gawang Bhayangkara FC dicetak oleh ek tengah Andy Setyo Nugroho, dan gelandang Gian Zola Nasrullah.
Sedangkan satu gol ke gawang Arema dicetak oleh Hanif Sjahbandi yang berposisi sebagai gelandang bertahan.
Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri.
Saat ini, ada empat penyerang dalam skuat Garuda Muda.
Mereka adalah Marinus Wanewar (Bhayangkara FC), Beni Oktoviansyah (Kalteng Putra), Dimas Drajad (PS Tira), dan Septian Satria Bagaskara (Persik Kediri).
Empat striker ini perlu meningkatkan daya gedor demi perbaikan lini depan timnas U-22 Indonesia.
Mereka akan kembali diuji saat timnas U-22 Indonesia melawan Madura United pada laga uji coba terakhir sebelum ke Kamboja.
Timnas U-22 Indonesia akan melawan Madura United di Stadion Bangkalan, Selasa (12/2/2019) sore.
Setelah itu, skuat Garuda Muda rencananya terbang ke Kamboja pada 15 Februasi 2019 untuk mengikuti Piala AFF U-22 2019.
Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafriakan segera menentukan 23 pemain yang akan dibawanya ke Piala AFF 2019.
Saat ini, pemain seleksi timnas U-22 Indonesia yang ditangani Indra Sjafri berjumlah 29.
Indra Sjafri harus mencoret enam pemain untuk memilih 23 pemain yang akan berlaga di Piala AFF 2019.
"Yang penting bagi pelatih adalah menentukan skuat utama, dari 28 pemain menjadi 23 plus Osvaldo yang malam ini berangkat. Berarti, 29 nama menjadi 23 pemain," kata Indra Sjafri.
Skuat Garuda Muda baru saja menjalani laga uji coba melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (10/2/2019).
Sebelumnya, timnas U-22 Indonesia juga menjalani laga uji coba dengan Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Rabu (6/2/2019).
Melalui dua laga uji coba tersebut, Indra Sjafri telah melihat kemampuan semua pemain.
Namun, Indra Sjafri mengatakan bahwa tidak mudah untuk menyeleksi pemain.
"Ini bukan pekerjaan yang mudah bagi para pelatih. Oleh sebab itu, dua pertandingan sudah cukup puas. Semua pemain sudah dilihat. Apalagi hari ini, pemain-pemain yang belum main kami mainkan," ujar Indra Sjafri.
Timnas U-22 Indonesia meraih hasil imbang 1-1 saat melawan Arema FC.
Hasil imbang juga diraih skuat Garuda Muda ketika menghadapi Bhayangkara FC.
Laga timnas U-22 Indonesia kontra Bhayangkara FC berakhir dengan skor 2-2.
"Kami ucapkan terima kasih pada Arema FC. Kami sudah mendapat apa yang kami cari dari sebuah laga uji coba," kata Indra Sjafri dikutip BolaSport.com dari situs resmi PSSI.
"Alhamdulillah meski ada beberapa kesalahan, kami cukup puas," ucapnya.
Namun begitu, pelatih asal Sumatra Barat itu tetap memiliki catatan kekurangan yang harus dibenahi oleh skuat Garuda Muda.
Ia menilai bahwa timnas U-22 Indonesia masih memiliki celah di sektor pertahanan.
"Kami sudah menerapkan deep defending. Namun, masih ada celah kecil. Ini yang akan kami benahi," tuturnya mengakhiri.
Setelah ini, timnas U-22 Indonesia akan kembali diuji oleh skuat dream team Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Madura pada 12 Februari 2019.
Sebelum nantinya mereka akan terbang ke Kamboja pada 15 Februari 2019 untuk mengikuti Piala AFF U-22 2019. (*)