LIGA INDONESIA
SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Arema vs Persib, Kick Off Jam 15.00 WIB, Ezechiel Cadangan
Leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia antara Arema FC vs Persib Bandung akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat
TRIBUNBATAM.id, MALANG - Leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia antara Arema FC vs Persib Bandung akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (22/2/2019) sore ini sudah berlangsung.
Pada leg pertama kala Persib Bandung menjadi tuan rumah di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, kedua tim bermain imbang 1-1.
Pertandingan Arema FC vs Persib Bandung disiarkan langsung RCTI sejak kick off.
Siaran Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung bisa disaksikan melalui tautan berikut ini:
Link Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung 1
Link Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung 2
Link Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung 3
https://pbs.twimg.com/media/Dz_h8QKU8AAliXH.jpg:large
• BERITA PSM MAKASSAR - AFC Rilis 26 Nama Pemain PSM Makassar di AFC Cup 2019, Ini Daftar Namanya
• Susunan Pemain & Live Streaming Arema vs Persib Bandung Piala Indonesia Sore Ini, Pukul 15.00 WIB
• Live Streaming Bali United vs Persela Lamongan Piala Indonesia Malam Ini, Jumat (22/2) Jam 19.00 WIB
• MOTOGP - Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah MotoGP, Seperti Inilah Bentuk Sirkuit yang Akan Dipakai
Menghadapi pertandingan ini Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, mengaku sangat percaya diri dengan kekuatan yang dimiliki timnya saat ini.
Dia menyebut Arema telah mempersiapkan segala hal demi dapat memenangi laga besok dan mengamankan tiket ke perempat final.
Kendati demikian, pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu menyadari Persib bukanlah lawan yang mudah dikalahkan.
Sebagaimana yang terjadi di leg pertama, pertandingan kedua ini menurut Milo ini akan menjadi partai yang sulit bagi Singo Edan.
"Pertandingan leg pertama sudah berlalu dan itu adalah pertandingan yang cukup sulit. Leg kedua nanti juga akan sama sulitnya, tetapi saya berharap kami bisa melewati itu," kata Seslija dikutip dari laman Persib.
Sementara itu, pelatih Persib, Miljan Radovic, berharap timnya mampu mencetak gol cepat kala menghadapi Arema FC.
Menurut pelatih berkebangsaan Montenegro itu, skuad Singo Edan akan berada dalam tekanan yang besar apabila timnya mampu mencetak gol di menit-menit awal pertandingan.
Radovic menegaskan bahwa skuat Pangeran Biru masih memiliki kans dan kepercayaan diri untuk lolos ke babak selanjutnya, meskipun dia menyadari misi di Malang ini bukanlah pekerjaan yang mudah.
"Arema FC tim bagus, Persib juga tim bagus. Kemarin pertandingan menarik ditonton semua orang, saya juga berharap besok juga sama serunya, tetapi kami percaya diri untuk bisa main bagus," ujar Radovic.
Jika tidak ada perubahan, laga Indonesia vs Kamboja akan disiarkan secara langsung di RCTI mulai pukul 14.30 WIB.
• Pasien Adu Mulut Dengan Petugas Pukesmas Gegara Hal Ini. Kadinkes Bintan: Sudah kita Tindaklanjuti
• BREAKINGNEWS - Bocah Umur 3 Tahun Tewas di Tangan Pacar Ibunya di Lubuk Baja Batam
• Salah Bersihkan Miss V Bisa Menimbulkan Iritasi Dan Jamur Loh, Yuk Ikuti 4 Cara Bersihkan Miss V Ini
Optimis lolos
Pelatih Persib Bandung Miljan Radovic, tetap optimistis bisa meloloskan timnya, meski saat ini mereka kalah agresivitas gol tandang.
Miljan Radovic sudah menyiapkan skenario agar lolos ke babak 8 besar Piala Indonesia.
Dalam situasi ini, Miljan punya skenario tersendiri agar Persibbisa melenggang ke babak 8 besar.
Pelatih asal Montenegro ini tak ingin muluk-muluk dalam menetapkan target.
Miljan sudah merasa puas, seandainya Maung Bandung hanya mencetak satu gol.
Dia tidak mempermasalahkan jumlah gol Hariono dkk, yang terpenting adalah Arema FC tidak mampu membobol gawangnya.
"Jika kami mencetak satu gol dan Arema FC kosong, kami menang. Itu target kami," kata Miljan Radovic, kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Lebih lanjut, Radovic mengungkapkan bahwa fisik dan mental timnya tengah dalam kondisi yang baik.
Dia juga mengakui bahwa Persib tidak punya beban apa-apa dalam pertandingan tersebut.
Sebaliknya, pelatih 43 tahun itu mengatakan bahwa yang tertekan adalah Singo Edan.
"Percaya diri kami sedang dalam level yang bagus. Satu gol saja cukup," ujarnya lagi.
Terkait potensi tekanan dari suporter Singo Edan, pemain Persib, Febri Hariyadi, mengaku tidak terlalu mengambil pusing.
Sebab, dia sudah mulai terbiasa dengan intimidasi atau teror yang kerap dilakukan Aremania, suporter fanatik Arema FC.
"Sudah beberapa kali lawan Arema FC, saya rasa itu (tekanan dari supporter) bukan masalah," tutur Febri.
Amankan laga
Sebanyak 1223 personel kepolisian akan diterjunkan langsung ke lapangan untuk mengamankan laga Arema FC melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (22/2/2019).
Jumlah aparat keamanan yang diterjunkan tersebut lebih banyak dibanding pada laga-laga kandang Arema FC kala menjamu tim-tim lainnya.
"Kami sudah koordinasi dengan pihak terkait, baik aremania maupun keamanan," kata Ketua Panpel Arema FC, Abdul Harris, Kamis (21/2/2019) sore.
"Kami juga sudah mengevaluasi pertandingan kemarin, soal ketertiban dan juga untuk antisipasi suporter jangan sampai meluber ke area teknis pertandingan," sambung dia.
Arema FC akan menjamu Persib Bandung pada laga leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia.
Sebelumnya, Arema FC berhasil menahan imbang Persib Bandung pada laga leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Senin (18/2/2019) lalu.
Laga kedua tim ini dipastikan akan berlangsung panas, mengingat Arema FC dan Persib Bandung harus bisa mengalahkan untuk memastikan tiket ke babak 8 besar.
"Untuk itu kami siapkan keamanan sebanyak 1223 personel dari TNI, Polri, Satpol PP maupun pamswakarsa dari Arema," tamhahnya.
Abdul Harris menjelaskan, ribuan personel keamanan itu ditugaskan untuk mengamankan seluruh rangkaian pertandingan, baik sebelum hingga pertandingan selesai.
Tak hanya itu, personel keamanan diperbanyak untuk memperketat penjagaan agar tidak ada flare dan barang terlarang lainnya yang masuk.
"Ini untuk antisipasi adanya flare, smoke bomb dan kembang api masuk ke stadion," jelas dia.
"Selain itu kami juga sudah sosialisasi pada Aremania agar tidak bertindak hal-hal yang berujung sanksi, karena itu berakibat fatal pada seluruh bagian klub," pungkasnya.(*)