Andi Arief Ditangkap Nyabu, Kaesang Promo: Ngapain Beli Narkoba Kalau 25 Ribu Bisa Buat Kamu Bahagia
Dalam cuitannya, Kaesang menunggah gambar dengan menuliskan pesan sebagai berikut: "Ngapain beli narkoba, kalo 25K bisa buat bahagia"
TRIBUNBATAM.id - Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief diamankan polisi karena terbukti mengKonsumsi narkoba jenis sabu, Minggu (3/3/2019).
Andi Arief ditangkap di sebuah kamar hotel di Kamar Hotel menara Peninsula, Jakarta Barat.
Setelah dites urine, Andi Arief dinyatakan postigif mengandung metaphetamine atau narkoba jenis sabu.
Ditangkapnya Andi Arief karena kasus narkoba ini membuat banyak pihak terkejut.
• Beredar Foto Artis Muda yang Dikabarkan Terciduk Bersama Andi Arief. Ini Penjelasan Polisi
• Andi Arief Ditangkap, Budiman Sudjatmiko Sedih, Ungkapkan Hal yang Mengharukan Tentang Sahabatnya
• Terungkap Alasan Kloset Hotel Pecah Saat Penangkapan Andi Arief, Ini Penjelasan Pihak Hotel
Netizen di media sosial Twitter pun ramai-ramai membicarakan soal penangkapan Andi Arief sehingga istilah nyabu dan narkoba pun menjadi trending di Twitter.
Tak terkecuali putra Presiden RI Jokowi, Kaesang Pangarep, ternyata ikut-ikutan menyentil istilah narkoba untuk mempromosikan pisang nuggert buatannya 'SangPisang'.
Di akun Twitter-nya, Kaesang memang tidak menyinggung Andi Arief yang tertangkap karena narkoba.
Dalam cuitannya, Kaesang menunggah gambar dengan menuliskan pesan sebagai berikut :
"Ngapain beli narkoba, kalo 25K bisa buat bahagia"
Maksud dari kalimat itu artinya Kaesang ingin mengajak orang untuk tidak mengonsumsi narkoba.
Ia justru mengajak orang untuk membeli produk Sang Pisang miliknya yang hanya seharga Rp 25 ribu, dijamin bisa buat bahagia.
Jadi jika ingin bahagia, cukup beli Sang Pisang tanpa harus mengonsumsi narkoba.
Uniknya, selain menyentil isu narkoba, produk bguaran kakaknya, Gibran Rakabuming juga ikut diseret-seret Kaesang sehingga menuai reaksi netizen.
Kaesang menuliskan tagar berbunyi #SayNoTonarkoba #SayNoToMarkobar dan #SayYesToSangPisang.
Tagar #SayNoToMarkobar ini mungkin hanya sebagai guyonan kepada sang kakak, Gibran Rakabuming sebagai pemilik kedai Markobar.

Hingga berita ini diturunkan, postingan Kaesang sudah di-retweet 900 kali dan mendapat 1944 suka.
Cuitan konyol ini juga mendapat jawaban, apalagi menyinggung Markobar buatan kakaknya.
Tetapi, Gibran juga tyak mau kalah berpromo dengan menmanfatkan isu narkoba ini.
Polisi Bantah Ada Perempuan
Foto-foto penangkapan Andi Arief banyak disebar di media sosial.
Bahkan disebut-sebut bahwa Andi Arief ditangkap bersama seorang perempuan muda, seorang artis berinizial CZ.
Foto-foto perempuan berbaju pink ini juga tersebar saat penangkapan di kamar hotel.
Namun Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Mohammad Iqbal membantah kabar yang menyatakan ada sosok perempuan saat proses penangkapan Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief
Iqbal menegaskan Andi Arief diamankan seorang diri terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba di Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, pada Minggu (4/3/2019).
"Di TKP satu diamankan AA. Jangan percaya dengan informasi seliweran pada saat digerebek atau ditangkap. Tapi nanti berkembang akan kami sampaikan," tegas Iqbal di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (4/3/2019).

Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi terkait kasus ini. Iqbal meminta masyarakat untuk tidak mempercayai informasi yang beredar di grup WhatsApp.
"Kita sedang dalami ada beberapa saksi sedang kita periksa. Narasi-narasi yang ada di WA grup bahkan foto-foto belum tentu benar saat ini," jelas Iqbal.
Seperti diketahui, Andi Arief ditangkap pada Minggu (3/3/2019) di kamar Hotel Peninsula, Jakarta Barat.
Setelah dilakukan pemeriksaan tes urine, Andi Arief dinyatakan positif mengandung metaphetamine atau narkoba jenis sabu.
Seperti Petir Di Siang Bolong
Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari mengaku kaget dengan ditangkapnya Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief karena kasus narkoba.
"Kita semua kaget dengan berita ini. Seperti petir di siang bolong," kata Imelda lewat pesan singkat, Senin (4/3/2019).
Imelda mengatakan, pihaknya sedang mencari tahu kebenaran masalah ini.
Demokrat ingin bertemu dengan AA untuk menanyakan langsung terkait permasalahan ini.
"Segera akan ada jumpa pers resmi dari Partai Demokrat tentang masalah ini," tambah dia.
Partai Demokrat membuat pernyataan pers kepada sejumlah media, termasuk Tribunnews melalui WhatsApp.
Begini bunyi pernyataan pers tersebut:
Menjawab pertanyaan media terkait dengan masalah hukum yang sedang dihadapi oleh Sdr Andi Arief, kami sampaikan sebagai berikut :
1. Kami Partai Demokrat kaget atas peristiwa yang menimpa pribadi Andi Arief, mengingat sepengetahuan kami Sdr. Andi Arief selama ini tidak pernah terlibat persoalan narkoba dan yang bersangkutan selama ini memberikan kontribusi besar terhadap proses demokrasi di Indonesia.
2. Kami mengikuti peristiwa ini dari media serta keterangan dari pihak Kepolisian. Untuk mendalami hal ini kami akan mencari informasi secara langsung dari pihak Sdr. Andi Arief dan oleh karena itu kami belum bisa menyampaikan hal apapun terkait masalah hukum ini.
(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Andi Arief Terjerat Narkoba, Putra Jokowi: Ngapain Beli Narkoba Kalau 25 Ribu Bisa Buat Kamu Bahagia, http://bogor.tribunnews.com/2019/03/04/andi-arief-terjerat-narkoba-putra-jokowi-ngapain-beli-narkoba-kalau-25-ribu-bisa-buat-kamu-bahagia?page=all.
Penulis: yudhi Maulana