SELEB TERKINI
Tangisan Mikha Tambayong Pecah Saat Pemakaman Sang Ibunda, Tangis juga Tak Kuasa Ditahan Sang Ayah
Mikha Tambayong menangis sambil bersandar di bahu dan memeluk lengan sang ayah ketika peti jenazah ibunda akan diletakkan ke dasar kuburan.
TRIBUNBATAM.id - Ibunda Mikha Tambayong telah menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (3/3/2019).
Deva Sheila Tambayong, ibunda dari Mikha Tambayong akan dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan pada (5/3/2019).
Sebelum dimakamkan, jenazah ibu Mikha Tambayong disemayamkan di rumah duka, kawasan Tebet Barat, Jakarta Selatan, pukul 18.00 WIB, Senin (4/3/2019).
Diketahui bahwa ibu Mikha Tambayong meninggal dunia karena penyakit autoimun.
Pada pukul 12.18 WIB, Mikha Tambayong tiba di pemakaman TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, bersama ayah dan keluarga lainnya.
Kemudian disusul dengan peti jenazah ibunda Mikha Tambayong di pemakaman.
• VIDEO. Pelajar SD di Letung Jemaja Anambas Dilatih Simulasi Tanggap Bencana, Diajarkan Pasang Tenda
• BREAKINGNEWS, Kecelakaan Maut di Pelita Batam, Wanita Tewas di Kolong Truk
• Aksi Bersih Sampah di Pantai Lagoi, Siswa SMA Tunas Bangsa Diajak Kurangi Sampah Plastik
• Punya Panggilan Sloth, Ini Biodata Lengkap Leader TXT Soobin, Bakat Tersembunyinya Aneh Banget!
Peti berwarna putih dengan dihiasi mawar putih tersebut diletakkan di depan Mikha Tambayong dan ayahnya yang sudah duduk dibangku tak jauh dari makam.
Mikha Tambayong saat itu mengenakan baju berwarna putih, rambut dicepol, serta kacamata hitam.
Tangisan tak kuasa ditahannya sambil bersandar di bahu dan memeluk lengan sang ayah ketika peti jenazah ibunda akan diletakkan ke dasar kuburan.

Diiringi dengan lantunan doa-doa, Mikha Tambayong tampak mulai reda dari tangisnya
Namun, tangis wanita berusia 24 tahun ini kembali pecah ketika sang ayah juga mulai terisak.
• Video Megah dan Mewahnya Gala Dinner Syahrini-Reino Barack, Berhias Mahkota Elegan
• Hasil, Jadwal dan Klasemen Grup E Piala Presiden 2019 Setelah Arema FC dan Persela Menang
Mikha Tambayong, sang ayah, dan keluarga lainnya menangis sambil berpelukan.
Usai doa, Mikha Tambayong dan keluarganya menabur puluhan mawar putih ke dalam kuburan ibunda Mikha Tambayong.

Beberapa orang tampak sambil mendoakan Deva Sheila Tambayong sambil menjatuhkan mawar putih ke atas peti.
"Semoga tenang ya Deva," ucap beberapa wanita saat dipantau Grid.IDmenjatuhkan bunga ke atas peti. (*)
* Pesan Ibunda untuk Mikha Tambayong
Terungkap pesan terakhir Ibu Mikha Tambayong, Deva Malaihollo, sebelum meninggal dunia.
Deva Malaihollo yang juga adik Harvey Malaihollo itu menginginkan Mikha Tambayong untuk menikah.
Ibunda Mikha Tambayong meninggal dunia akibat mengidap penyakit autoimun.
Sebelum menghembuskan napas terakhir, Deva Malaihollo sempat menyampaikan pesan untuk Mikha Tambayong
Dilansir grid.id, keinginan Deva Malaihollo itu diketahui dari Putri Cahyadie, kakak sepupu Mikha Tambayong, saat ditemui Grid.ID di rumah duka, kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (3/3/2019).
"Kalau keinginan, semua ibu pasti menginginkan anaknya menikah. Untuk saat ini mungkin belum dapat kesempatan, tapi saya yakin mama dede (Mikha Tambayong) itu akan selalu ada di titik kehidupan Mikha yang baik maupun tidak," kata Putri.
Putri Cahyadie menilai, sosok tantenya bukanlah orang yang banyak menuntut.
"Kalau saya boleh jujur, orangnya dia nggak neko-neko. Orangnya sangat menerima dan nggak banyak mau," ucapnya.
Rencananya, jenazah ibunda Mikha Tambayong akan dimakamkan di TPU Menteng Pulo pada Selasa (5/3/2019) esok.
Sebelum meninggal, mendiang Deva Malaihollo dirawat di rumah sakit selama tiga minggu.
Almarhumah juga sempat mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU selama tujuh hari, sampai ajal menjemput.
Sebagai informasi, mendiang Deva Malaihollo hembuskan napas terakhir d iusia 51 tahun.
Almarhumah meninggalkan seorang anak, Mikha Tambayong, dan satu suami.
Reaksi Mikha Tambayong
Raut wajah itu terlihat ketika ia tiba di rumah duka, Minggu malam, berbarengan dengan ambulans yang membawa jenazah ibundanya.
Dari pantauan Kompas.com, Mikha langsung memasuki rumah dengan tergesa-gesa tanpa sepatah kata pun.
Perempuan yang terkenal lewat sinetron "Kepompong" itu tampak sangat terpukul atas kepergian ibunda tercinta dan masih belum bisa memberikan keterangan apa pun.
Di rumah duka, Mikha bersama keluarganya yang hadir tampak menyanyikan sebuah lagu rohani untuk ibunda tercinta saat Kebaktian Penghiburan.
"Mama I love you," ucap Mikha dengan nada lirih usai menyanyikan sebuah lagu rohani "Bapak Engkau Sungguh Baik" di samping peti jenazah ibunya.
Terlihat beberapa rekan artis terlihat datang melayat, di antaranya Adjie Pangestu, Pevita Pearce bersama penata rias Ryan Ogilvy, dan desainer Wandahara.
Ibunda Mikha meninggal dunia pada usia 51 tahun akibat penyakit autoimun yang diidapnya sejak satu tahun terakhir.
Jeritan tangis Mikha Tambayong saat jenazah ibunya tiba di rumah duka.
Jeritan histeris terdengar dari rumah duka ibunda Mikha Tambayong, Deva Tambayong, di kawasan Tebet Barat, Jakarta Selatan, Minggu (3/3/2019) malam.
Jeritan Mikha Tambanyong tersebut terdengar saat jenazah tiba di rumah duka sekira pukul 22.15 WIB.
Jenazah sebelumnya dibawa dari rumah sakit ke rumah duka dengan menggunakan mobil ambulans.
Terdengar pula suara Mikha Tambayong yang menangis histeris.
Suara Mikha pun disusul dengan suara laki-laki yang memanggil ibunda.
"Mama!" teriak laki-laki tersebut.
Mikha sebelumnya ikut mengantarkan jenazah ibunda dari rumah sakit dengan menumpangi sebuah mobil.
Jelang tengah malam, suasana rumah duka semakin dipenuhi pelayat.
Ibunda Mikha tutup usia di rumah sakit, Minggu (3/3/2019) sekira pukul 17.00 WIB.
Rencananya, jenazah akan disemayamkan terlebih dahulu dan Selasa (5/3/2019) akan dikebumikan. (*)