Piala Presiden 2019
Kesan Pertama Striker Kalteng Putra Diogo Compos: Sepakbola Indonesia Keras!
Kalteng Putra langsung menurunkan striker anyar mereka, Diogo Compos Gomes yang baru merasakan atmosfer sepakbola Indonesia.
TRIBUNBATAM.id, MAGELANG - Tim promosi Liga 1 2019, Kalteng Putra, secara mengejutkan, berhasil mengalahkan PSM Makassar dalam laga perdana babak penyisihan grup C Piala Presiden 2019, Rabu (6/3/2019).
Pertandingan PSM Makassar vs Kalteng Putra berakhir untuk keunggulan Kalteng Putera dengan skor tipis 1-0.
Gol Kalteng Putera dicetak oleh Antoni Putro pada menit 63'.
Gol berawal dari kemelut di depan kotak penalti PSM Makassar, Antoni Putro yang melihat peluang melakukan sepakan menukik yang tak mampu diantisipasi penjaga gawang tim Juku Eja.
Keunggulan 1-0 pun bertahan hingga wasit meniupkan peluit akhir babak kedua.
Dalam laga ini, Kalteng Putra langsung menurunkan striker anyar mereka, Diogo Compos Gomes yang baru merasakan atmosfer sepakbola Indonesia.
Diogo Compos didatangkan Kalteng Putra dari salah satu klub Bulgaria pada bursa transfer kali ini untuk mengarungi kompetisi ketat Liga 1 2019.
Dalam laga melawan PSM Makassar di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, pada Rabu (6/3/2017), Diogo Compos langsung dipercaya pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera, turun sebagai starter.
Bahkan Diogo tampil penuh selama 90 menit.
Apa kesannya tentang sepakbola Indonesia?
Diogo mengatakan, sepakbola Indonesia memiliki kultur yang keras.
"Menurut saya banyak kontak fisik," ujar Diogo dalam jumpa pers setelah laga.
Meski begitu, dia tidak mengeluh atau kaget dengan situasi tersebut.
Diogo mengaku memiliki kesiapan dan kemampuan untuk menanggulangi situasi tersebut.
"Saya memiliki keberanian dan kecepatan untuk menangani itu," ujarnya.
Pada pertandingan kedua, tim yang dijuluki Laskar Isen Mulang tersebut akan berhadapan dengan PSIS Semarang di tempat yang sama, Minggu (10/3/2019).
Mahesa Jenar Kalah
Pada pertandingan lainnya, PSIS Semarang juga dikalahkan Persipura Jayapura.
Dalam laga tersebut, Persipura Jayapura berhasil menang atas PSIS Semarang dengan skor 3-1.
Gol Persipura Jayapura dicetak oleh Titus Bonai (10'), Emanuel Wanggai (45+1), dan Boas Solossa (77). Sementara gol PSIS Semarang dicetak oleh Claudi Marini Junior (49).
Bermain di Stadion Moch Soebroto, Magelang, kedua tim bermain hati-hati dimenit awal babak pertama.
Persipura Jayapura beberapa mengancam gawang PSIS Semarang di menit awal, namun belum berbuah gol.
Gol Persipura baru tercipta pada menit 10' melalui Titus Bonai.
Gol berawal dari kerjasama satu dua pemain Persipura di area kotak penalty PSIS Semarang.
Titus Bonai yang menerima umpan kemudian melesakkan tendangan keras yang gagal diantisipasi penjaga gawang PSIS Semarang, Jandia Eka Putra.
Dua menit kemudian, Boas Solossa hampir menambah keunggulan Persipura jika tendangannya lepas dari pelukan penjaga gawang PSIS Semarang.
Tertinggal, PSIS Semarang mencoba merespons ketertinggalan. Faktor hujan membuat lapangan licin dan banyak pemain terjatuh atau terpeleset saat berjibaku.
Jual beli serangan pun terjadi sepanjang babak pertama. PSIS Semarang berusaha mengejar ketertinggalan sementara Persipura berupaya menambah pundi-pundi gol.
Masuk di penghujng akhir babak pertama, Persipura kembali unggul melalui Emanuel Wanggai.
Gol di menit 45+1 terjadi berawal dari kerjasam apik dilini depan Persipura dan diakhiri tendangan keras Emanuel Wanggai.
Hingga wasit meniupkan peluit akhir babak pertama, Persipura unggul 2-0 atas PSIS Semarang.
Memasuki babak kedua, PSIS Semarang yang tertinggal dua gol mencoba tampil lebih agresif.
Hal tersebut berbuah hasil, PSIS berhasil mencetak gol pada menit 49 melalui Claudi Marini Junior.
Gol berawal dari sepak pojok dan terjadi kemelut di depan gawang Persipura Jayapura.
Claudi Marini Junior yang berdiri bebas mendapat bola liar dan melakukan tendangan keras yang gagal diantisipasi penjaga gawang Persipura.
Gol tersebut juga membuat tensi dan ritme pertandingan naik.
Beberapa pelanggaran terjadi setelah tensi permainan naik usai PSIS mencetak gol.
Alih-alih mengejar dan menyamakan kedudukan, PSIS Semarang harus menelan pil pahit setelah Boas Solossa mencetak gol di menit 77'
Gol Persipura dicetak Boas Solossa setelah mengelabuhi penjaga gawang PSIS Semarang, Jandia Eka Putra.
Unggul 3-1 membuat PSIS Semarang semakin kelimpungan mengejar ketertinggalan. Bahkan pertandingan cenderung keras.
Setidaknya 5 kartu kuning dikeluarkan wasit dalam pertandingan ini.
Bahkan naiknya tensi pertandingan merembet hingga bangku suporter yang sempat terpancing usai terjadi gol Boas Solossa.
Namun hingga wasit meniup peluit akhir babak kedua, skor tidak berubah.
Dalam laga tersebut, Persipura berhasil unggul atas PSIS Semarang dengan skor 3-1.