Gempa Aceh Singkil Terjadi Dua Kali, Terasa di Nias Hingga Padangsidempuan
Gempa Aceh Singkil terjadi dua kali, Senin (11/3/2019) malam. Gempa pertama terjadi pada sekitar pukul 20.26 WIB dan yang kedua pukul 23.34 WIB.
Laporan Wartawan Tribun Medan M Andimaz Kahfi
TRIBUNBATAM.ID, MEDAN - Gempa Aceh Singkil terjadi dua kali, Senin (11/3/2019) malam.
Gempa pertama sangat keras terasa mengguncang wilayah Aceh Singkil dan Nias, terjadi pada Senin (11/3/2019) malam sekitar pukul 20.26.26 WIB.
Gempa ini terasa di sejumlah wilayah Sumatera Utara hingga Padangsidempuan di wilayah Selatan Sumut serta Tapanuli Utara.
• Info Gempa Hari Ini. Gempa 5,5 SR Guncang Aceh Singkil
• Gempa Magnitudo 5,8 SR Guncang Padang Sidempuan Sumut Senin Pukul 23.34, Tidak Berpotensi Tsunami
• Penyebab Gempa Aceh Singkil dan Padang Sidempuan Sumut Menurut Analisa BMKG
Hasil analisis BMKG menunjukkan, informasi awal gempa bumi ini berkekuatan 5,5 SR yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi 5,3 SR.
Pusat gempa terletak pada koordinat 1,96 LU dan 97,82 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 34 km arah barat daya Kota Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, Propinsi Aceh pada kedalaman 15 kilometer.
Sedangkan gempa kedua dengan kekuatan: 5.8 SR, kedalaman 63 km Barat Daya pada pukul 23:34:29 WIB.
Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah I Medan, Edison Kurniawan, S.Si, M.Si mengatakan bahwa memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi ini termasuk dalam klasifikasi gempa dangkal.
"Gempa ini akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. tepatnya di zona Megathrust yang merupakan zona subduksi lempeng yang berada di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera," kata Edison seperti dilansir TribunBatam.id dari Tribun Medan.
"Konvergensi kedua lempeng membentuk zona subduksi yang menjadi salah satu kawasan sumber gempabumi yang sangat aktif di wilayah Sumatra. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dipicu oleh penyesaran naik (Thrust Fault)," sambungnya.
Edison menjelaskan, guncangan gempa pertama dirasakan oleh masyarakat di daerah dirasakan di Gunungsitoli (SUMUT) III - IV MMI, Nias Utara (SUMUT) III - IV MMI, Teluk Dalam (Nias Selatan, SUMUT ) II -III MMI, Sidikalang (Dairi,SUMUT) II MMI, Dolok Sanggul (Humbahas, SUMUT) II MMI, Sibolga (Tapteng, SUMUT) II-III MMI, Singkil (Aceh Singkil, ACEH) IV MMI, Subulusalam (Kota Subulusalam, ACEH) II MMI.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tutup Edison.
Saat berita ini diunggah, belum ada informasi mengenai ada atau tidaknya kerusakan atau korban jiwa akibat gempabumi tersebut.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Gempabumi Guncang Aceh Singkil, Nias, dan Padangsidempuan, Dirasakan hingga ke Taput dan Humbahas, http://medan.tribunnews.com/2019/03/11/gempabumi-guncang-aceh-singkil-nias-dan-padangsidempuan-dirasakan-hingga-ke-taput-dan-humbahas?page=all.