Uni Eropa dan 11 Negara Resmi Larang Terbang Boeing 737 Max 8, Ini Daftarnya

Terjatuhnya pesawat Boeing 737 Max 8 yang dioperasikan maskapai Ethiopian Airlines ketika bertolak menuju Nairobi, Kenya, pada Minggu (10/3/2019)

Editor: Mairi Nandarson
TWITTER/flightradar24
Pesawat Boeing 737 Max 8 ditolak sejumlah negara setelah insiden di Indonesia dan Ethiopia 

Maskapai Aeromexico di Meksiko untuk sementara menangguhkan penggunaan enam pesawat Boeing 737 MAX 8.

Hal ini akan terus dilakukan sampai informasi lebih lengkap tentang penyelidikan kecelakaan penerbangan ET302 dapat diberikan.

10. Ethiopia

Di Ethiopia, maskapai terbesar di Afrika, Ethiopian Airlines telah meng-grounded empat Boeing 737 MAX 8 yang tersisa dalam armadanya.

Kebijakan ini akan terus dilakukan hingga pemberitahuan lebih lanjut sebagai tindakan pencegahan keamanan ekstra.

11. Argentina

Maskapai Argentina Aerolineas Argentinas mengumumkan mereka sementara mencekal Boeing 737 MAX 8 untuk beroperasi.

Dalam pernyataan yang disampaikan Senin malam (11/3/2019), Aerolineas berujar penangguhan itu terjadi hingga penyelidikan kecelakaan Ethiopian dirampungkan.

"Bagi Aerolineas Argentinas, keselamatan merupakan nilai terpenting," kata maskapai yang bakal mengandangkan lima unit pesawat 737 MAX 8.

Pesawat Boeing 737 Max 8 milik Ethiopian Airlines jatuh dekat Bishoftu, sebuah kota yang berjarak 60 km dari tenggara ibu kota Addis Ababa pada Minggu (10/3/2019).

Pesawat yang jatuh enam menit setelah lepas landas dari Bandara Internasional Bole itu menewaskan 149 penumpang dan delapan awaknya.

12. Uni Eropa

Badan Keamanan Penerbangan Uni Eropa (EASA) pada Selasa (12/3/2019), menangguhkan operasi penerbangan pesawat model Boeing 737 MAX 8 dan Max 9 di Eropa, yang mulai berlaku pada Selasa pukul 19.00 GMT.

Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh lembaga Uni Eropa, yang berlokasi di Cologne, Jerman, semua penerbangan komersial seri Boeing 737 MAX yang dilakukan oleh operator negara ketiga yang masuk, di dalam atau ke luar Uni Eropa akan ditangguhkan.

Pada Minggu pagi (10/3/2019), sebuah pesawat Boeing 737 MAX 8 yang dioperasikan oleh Ethiopian Airlines jatuh tak lama setelah lepas landas dari ibukota Ethiopia, Addis Ababa, menewaskan semua 157 orang di dalamnya.

EASA mengatakan bahwa pihaknya mengambil setiap langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan penumpang, menawarkan bantuan dalam mendukung penyelidikan kecelakaan kecelakaan Ethiopian Airlines.

Berikut pernyataan mereka: 

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved