Timnas U23 Vietnam Lolos ke AFC U23 2020. Thailand Keok dengan Skor 4-0

Penulis: Bagaskara Setyana Adhie Perkasa

TRIBUNBATAM.id , HANOI- Timnas U23 Vietnam berhasil memastikan satu tiket ke putaran final AFC U23 2020 setelah menaklukkan Thailand dengan skor yang meyakinkan 4-0, di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2019) malam.

Tampil di hadapan pendukung sendiri, Vietnam mengusung misi wajib menang untuk memastikan diri merebut tiket putaran final AFC U23 2020 tersebut.

• Video Penyelamatan Dimas Drajad saat Laga Indonesia vs Brunei di Kualifikasi Piala Asia U23 2020

• Video Sambutan Suporter Vietnam pada Suporter Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U23 2020: Welcome!

Vietnam menjadi pimpinan klasemen Grup K dengan menyapu bersih kemenangan, setelah mengalahkan Brunei DS 6-0, Timnas U23 Indonesiq 1-0 dan terakhir, Thailand dengan skor 4.0.

Hasil ini juga membuat Vietnam menjadi tim yang tidak pernah kebobolan sepanjang kualifikasi.

Sementara itu, Thailand sudah dipastikan lolos karena mereka akan menjadi tuan rumah AFC U23 2020.

Kendati demikian, pelatih Thailand Alexandre Gama tetap menurunkan tim terbaiknya untuk menghadapi Vietnam.

Karena pemenang dari pertandingan ini akan memuncaki klasemen Grup K. Oleh karena itu, Vietnam menurunkan skuat terbaiknya.

Pertandingan berjalan 17 menit, Vietnam membuka keran gol lewat Nguyen Hoang Duc memanfaatkan umpan terobosan Doan Van Hau.

Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Vietnam tak mengendurkan serangan meski sudah unggul 1-0.

Hasilnya, babak kedua baru berjalan delapan menit, Nguyen Hoang Duc kembali mencetak gol melalui sontekannya, memanfaatkan umpan Nguyen Quang Hai.

The Golden Stars menambah satu gol lagi 10 menit kemudian melalui Nguyen Quang Chung.

Tak berhenti sampai di situ, detik-detik jelang pertandingan berakhir, Tran Thanh Son berhasil mengunci kemenangan Vietnam dengan skor 4-0.

Sebenarnya, beberapa tim Asia Tenggara juga berhasil menjadi runner up, yakni Malaysia di Grup J, Myanmar di Grup I dan Singapura di Grup G.

Namun tiga tim ini gagal menjadi empat runner up terbaik karena produktivitas golnya lebiih rendah.

Runner up terbaik masing-masing diisi oleh Australia (H) dengan produktivitas fol +6;  Iran (C) +2, Suriah (E) +2 serta Tajikistan (F) +2.

Malaysia paling tragis karena defisit poin mereka hanya +1 dan berada di tempat kelimarunner up terbaik.