Hasil Kualifikasi Piala Eropa 2020 Italia vs Liechtenstein, Azzurri Pesta 6 Gol, Quagliarella 2 Gol

TRIBUNBATAM.id, PARMA -  Tim nasional Italia pesta gol lewat kemenangan 6-0 atas Liechtenstein pada pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020 Grup J antara Italia vs Liechtenstein di Stadion Ennio Tardini, Parma, Selasa (26/3/2019) atau Rabu dini hari WIB.

Pesta gol Gli Azzurri, julukan Italia, dihasilkan oleh Stefano Sensi (17'), Marco Verratti (32'), dua gol penalti Fabio Quagliarella (35',45'), Moise Kean (70'), dan Leonardo Pavoletti (76').

Quagliarella mencatatkan rekor sebagai pemain tertua yang mencetak gol untuk timnas Italia.

Penyerang Sampdoria itu kini tercatat sudah berusia 36 tahun 54 hari.

Kemenangan atas Liechtenstein makin mengokohkan Italia di puncak klasemen sementara Grup J.

Anak asuh Roberto Mancini kini mengoleksi enam poin, hasil kemenangan di dua laga.

Italia ditempel ketat Bosnia-Herzegovina yang menguntit di posisi kedua dengan poin sama.

• Hasil Lengkap dan Klasemen Grup D, F dan J Kualifikasi Piala Eropa 2020, Setelah Italia Pesta 6 Gol

• Daftar Tim yang Lolos ke Putaran Final Piala Asia U23 2020 Setelah Vietnam Kalahkan Thailand

• Hasil Maroko vs Argentina, Tanpa Lionel Messi, Argentina Menang. Gol Dicetak Angel Correa

• Tersedia 3.300 Tiket, Di Sini Tempat Beli & Harga Tiket Pertandingan Persib Bandung di Batam

• Hasil Kualifikasi Piala Eropa 2020 - Dua Gol Alvaro Morata Kalahkan Malta, Spanyol Menang 2-0

Jalannya pertandingan

Timnas Italia meraih kemenangan telak atas Liechtenstein dalam partai Kualifikasi Piala Eropa 2020Grup J di Stadion Ennio Tardini, Selasa (26/3/2019) atau Rabu dini hari WIB.

Timnas Italia menggilas timnas Liechtenstein dengan skor 6-0 yang diwarnai rekor bersejarah penyerang uzur Fabio Quagliarella.

Quagliarella menyumbang brace alias dua gol dari sepasang eksekusi penalti (menit ke-35', 45+3').

Empat gol lain ditorehkan oleh Stefano Sensi (17'), Marco Verratti (32'), wonderkid Moise Kean (70'), serta Leonardo Pavoletti (76').

Timnas Italia mengawali pesta di Ennio Tardini, Parma, dengan gol perdana Stefano Sensi untuk Gli Azzurri.

Gelandang berpostur mungil 168 sentimeter ini menanduk masuk umpan Leonardo Spinazzola dari sisi kiri.

Selanjutnya, Verratti giliran menjebol gawang musuh lewat tembakan terukur di tengah kepungan pemain lawan di kotak penalti.

Sejarah muncul ketika Quagliarella sukses menyarangkan bola dari titik penalti setelah pemain lawan, Nicolas Hasler, melakukan handsball.

Bomber gaek Sampdoria itu tercatat sebagai pencetak gol tertua dalam sejarah timnas Italia, tepatnya dalam usia 36 tahun dan 54 hari.

Jelang turun minum, Quagliarella melengkapi brace dengan eksekusi penalti yang kedua setelah wasit mengusir Daniel Kaufmann akibat dianggap mengontrol bola dengan tangan.

Memasuki babak kedua, timnas Italia menambah dua gol lagi melalui sumbangan aksi striker belia Moise Kean dan Leonardo Pavoletti.

Kemenangan 6-0 atas tim kurcaci Benua Biru ini membawa pasukan Roberto Mancini kokoh di puncak klasemen Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020.

Italia mengemas 6 poin dari dua pertandingan awal setelah memukul Finlandia 2-0 pada matchday 1.

Tidak akan lupa

Penyerang timnas Italia, Fabio Quagliarella, sangat gembira seusai laga Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020 melawan timnas Liechtenstein di Stadion Ennio Tardini, Selasa (26/3/2019) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Pertandingan tersebut dimenangi timnas Italia dengan skor 6-0.

Gol-gol tim beralias La Nazionale dicetak oleh Stefano Sensi (menit ke-17), Marco Verratti (32'), Fabio Quagliarella (35'-pen, 45+3'-pen), Moise Kean (69'), dan Leonardo Pavoletti (76').

Dari kelima pengukir gol Italia, Fabio Quagliarella yang paling menyita perhatian.

Quagliarella memang sudah menjadi sorotan ketika namanya muncul dalam daftar pemain inti yang diturunkan pelatih Roberto Mancini untuk meladeni Malta.

Fabio Quagliarella untuk pertama kalinya kembali berstatus starter dalam pertandingan kompetitif bersama timnas Italia sejak Oktober 2009.

Artinya, Quagliarella sudah tak pernah menjadi pemain inti sejak 3.450 hari yang lalu!

Kepercayaan Mancini dibayar Quagliarella dengan gol.

Bahkan, Fabio Quagliarella resmi menjadi pencetak gol tertua sepanjang sejarah timnas Italia.

Quagliarella saat ini berusia 36 tahun dan 54 hari!

Seusai pertandingan, kapten Sampdoria ini mengutarakan kegembiraannya.

"Malam yang luar biasa bisa menciptakan dua gol," kata Fabio Quagliarella seperti dikutip BolaSport.com dari Rai Sport.

"Saya berterima kasih kepada rekan setim saya karena mereka bahkan mendorong saya untuk menyarangkan gol ketiga pada babak kedua."

"Mereka semua ingin membantu saya mencetak gol dan itu luar biasa," ucap Quagliarella.

Fabio Quagliarella tak menyangka dengan reaksi para suporter timnas Italia saat dirinya ditarik keluar pada menit ke-76 untuk digantikan dengan Leonardo Pavoletti.

Fans La Nazionale rela berdiri memberikan tepuk tangan untuk Quagliarella.

"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para penggemar, karena standing ovation yang mereka lakukan akan menjadi kenangan yang selalu saya ingat," ujar Fabio Quagliarella.

"Saya sudah lama tidak memperkuat Nazionale, jadi bisa kembali bermain dan membantu tim merupakan sesuatu yang sangat menyenangkan," tutur Quagliarella.

Italia 6-0 Liechtenstein (Stefano Sensi 17', Marco Verratti 32', Fabio Quagliarella 35'-pen., 45+3'-pen., Moise Kean 70', Leonardo Pavoletti 76')

Italia (4-3-3): 1-Salvatore Sirigu; 5-Gianluca Mancini, 19-Leo Bonucci (Armando Izzo 79'), 13-Alessio Romagnoli, 7-Leonardo Spinazzola; 15-Stefano Sensi, 8-Jorginho (Nicolo Zaniolo 57'), 6-Marco Verratti; 16-Matteo Politano, 21-Fabio Quagliarella(Leonardo Pavoletti 72'), 14-Moise Kean. Pelatih: Roberto Mancini

Liechtenstein (4-4-2): 1-Benjamin Buechel; 20-Sandro Wolfinger, 4-Daniel Kaufmann, 5-Jens Hofer, 3-Max Goppel; 8-Aron Sele (Andreas Malin 46'), 23-Michele Polverino, 10-Sandro Wieser, 9-Simon Kuehne (Livio Meier 68'); 11-Dennis Salanovic (Martin Buechel 82'), 18-Nicolas Hasler. Pelatih: Helgi Kolvidsson