Dalam Keadaan Mabuk Pria Ini Emosi dan Menikam Temannya, Tetapi yang Kena Malah Kekasihnya

Berseteru saat mabuk, Pria ini tikam kekasihnya sendiri. Namun kejadian tersebut diakui pelaku tidak sengaja. Karena sasaran awalnya bukanlah kekasi

Editor: Eko Setiawan
KOLASE TRIBUNMANADO/ISTIMEWA
Kolase Foto tersangka KP (18) dan korban EPC (17) 

TRIBUNBATAM.id - Berseteru saat mabuk, Pria ini tikam kekasihnya sendiri. Namun kejadian tersebut diakui pelaku tidak sengaja.

Karena sasaran awalnya bukanlah kekasihnya, namun seorang perempuan yang merupakan temannya.

Gadis cantik berinisial EPC (17) warga Kecamatan Bunaken, Kota Manado yang ditikam oleh pacarnya, KP (18) kini sedang dalam perawatan di rumah sakit.

Diketahui, peristiwa penikaman itu terjadi di rumah tersangka, Sabtu (13/4/2019) malam, sekitar pukul 20.15 Wita.

Kapolsek Bunaken Iptu M Riza Rahman, menjelaskan kronologi kejadian tersebut, berawal korban dan temannya D (19), sedang pesta miras bersama dengan tersangka.

Meski Pole Position Marc Marquez Keluhkan Masalah Motor, Andrea Dovizioso Kecewa Hasil Kualifikasi

Hubungan Percintaan Berakhir, Pria Ini Bawa Pisau dan Ancam Mantan Pacarnya, Kemudian Memperkosanya

Tajir Melintir, Ini Sederet Artis yang Dipersunting Lelaki Kaya Raya dan Seorang CEO

Hasil Singapore Open 2019 - Anthony Ginting Takluk dari Kento Momota, Ahsan/Hendra Gagal Raih Gelar

Awalnya pesta miras tersebut berjalan aman. Tidak lama kemudian, teman korban yakni perempuan D mengajak korban untuk kerja di luar daerah.

"Jadi pacar korban ternyata tidak terima dengan ajakan tersebut. Tersangka mengambil pisau dapur, dan bermaksud menikam teman korban," ujarnya.

Saat tersangka mengayunkan tangannya ke arah perempuan D, korban dengan cepatnya melerai dan menghalangi tersangka, yang akhirnya pisau yang dipegang tersangka tertusuk di punggung kiri.

Live Streaming BeIN Sport Crystal Palace vs Manchester City Liga Inggris Malam Ini, Jam 20.00 WIB

Sinopsis Sinetron Cinta Buta SCTV Minggu 14 April 2019 Jam 18.25 WIB, Terungkap Sikap Aulia ke Aslan

Link Live Streaming Trans 7 MotoGP Americas 2019, Valentino Rossi Tempel Ketat Marc Marquez

Tersangka merasa bersalah dan membawa korban ke rumah sakit terdekat, dan tidak lama kemudian lelaki pengangguran ini ditangkap Polsek Bunaken.

"Korban sedang masih dirawat di rumah sakit, sementara tersangka sudah dijebloskan dalam sel tahanan Polsek Bunaken untuk pores lanjut," bebernya.

"Saat ini kami masih mencari barang bukti yang dipakai tersangka menikam korban. Sebab pengakuan tersangka, dia sudah membuang pisau miliknya," tambah Kapolsek.

Korban Dewi Yuwaningsih Gedoan
Korban Dewi Yuwaningsih Gedoan (Facebook Dewi Juningsy)

Karyawati Spa di Manado Dibunuh Pacarnya

Sebelumnya Kasus lain, Hendrik Katuuk (48), warga Kelurahan Tanjung Batu, Kecamatan Wanea, Kota Manado, benar-benar kalap sampai ia tak sadar sudah berapa kali menancapkan pisau dapur itu ke leher kekasihnya, Dewi Yuwaningsih Gedoan.

Korban Dewi Yuwaningsih Gedoan (27), warga Kabupaten Kepulauan Talaud, yang indekos di Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea, Kota Manado, tak mau lagi menjalin hubungan asmara dengan Hendrik Katuuk, setelah mengetahui pria ini telah beristri.

Saat di Mapolresta Manado, Rabu (03/04/2019), Hendri Katuuk menceritakan kronologi pembunuhan yang dilakukannya pada Selasa (2/4/2019) sekitar pukul 23.45 Wita.

Mengetahui bahwa sang kekasih menolak menjalin kasih lagi dengannya, Hendrik Katuuk gelisah.

Untuk menebus kegalauan hatinya, Hendrik Katuuk mencoba membicarakan masalah mereka bersama.

Bergegaslah pria bertubuh kekar itu menemui belahan hatinya.

"Saat itu saya pergi ke tempat kerja korban di Tikala," ungkap Hendrik yang saat ditemui di mapolresta wajahnya tampak kusut.

"Di sana saya mengajak korban untuk pulang ke rumah kos," ujarnya di Mapolresta Manado, Rabu (03/04/2019).

Dialog berjalan tak mulus. Berbagai bujuk rayu dilancarkan Hendrik untuk meluruhkan hati sang kekasih. Namun, upaya ini menemui jalan buntu. 

Adu mulut terjadi saat mereka tiba di kos korban.

"Dia minta putus dengan saya, tapi saya tidak mau," ungkap Hendrik Katuuk.

Puncak perang mulut adalah tindakan kekerasan. "Saya mencekik leher korban sampai dia mengamuk dan kami berdua terjatuh di lantai kamar kos," bebernya

Menurut Hendrik, meski terjatuh di lantai, korban terus berontak.

Hendrik tak mampu lagi menahan emosi, ia kalap. 

Dia pergi ke dapur dan mengambil pisau yang di bawah meja.

Tanpa banyak kata lagi, Hendrik menikam leher korban berulang kali.

"Saya sudah tidak ingat lagi berapa kali menikam dia," kenangnya.

Yang masih diingatnya adalah dia mengarahkan ujung lancip pisaunya ke leher korban.

"Dia terus melawan, sampai akhirnya saya dorong dia ke kamar mandi, dan saya tikam kembali lehernya," jelasnya.

Setelah melihat korban tak bernyawa, Hendrik pulang ke rumah dan bertemu istrinya.

Kepada sang istri, Hendrik menceritakan semua yang dilakukannya.

Pihak keluarga membawa Hendrik ke Polsek Wanea untuk menyerahkan diri.

"Saat ini kami menitipkan tersangka di Polresta Manado. Ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal hal yang tidak kita inginkan. Sebab keluarga korban banyak yang datang di polsek maupun di rumah sakit," bebernya.

Menurut kapolsek, tersangka sudah menikah, sedangkan korban belum menikah.

"Jadi, korban dan tersangka menjalin hubungan perselingkuhan kurang lebih tiga bulan. Itu sesuai pengakuan dari tersangka," tambahnya

Kapolsek Wanea Kompol Hamsy mengungkapkan, korban ditemukan di  kamar mandi kosnya dengan luka tikam di leher. Tubuh korban berlumuran darah.

"Saat ini, kami sedang menunggu dokter forensik untuk otopsi jenazah korban di ruang pemulasaran RS Bhayangkara Karombasan," tambahnya.

Korban Dewi Gedoan adalah warga Kabupaten Kepulauan Talaud yang indekos di Kelurahan Tingkulu, Kota Manado.

 Korban bekerja sebagai karyawan swasta di Manado dan tinggal di rumah kos.

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Kronologi Gadis Cantik di Manado Ditikam Pacarnya, Berawal Pesta Miras Bersama, http://manado.tribunnews.com/2019/04/14/kronologi-gadis-cantik-di-manado-ditikam-pacarnya-berawal-pesta-miras-bersama?page=all.
Penulis: Jufry Mantak
Editor: Aldi_Ponge

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved