Rekonstruksi Mayat Tanpa kepala Dalam Koper. Ratusan Warga Berteriak-teriak di Pinggir Sungai
Ratusan warga berkumpul saat rekonstruksi pembuangan mayat tanpa kepala dalam koper di pinggir sungai, Rabu (24/4/2019.
TRIBUNBATAM.id, BLITAR - Ratusan warga berkumpul saat rekonstruksi mutilasi mayat tanpa kepala dalam koper di pinggir sungai, Rabu (24/4/2019.
Suara teriakan warga langsung bersaut-sautan begitu dua tersangka kasus pembunuhan disertai mutilasi, Aris Sugianto (34) dan Azis Prakoso alias Ajis (23), tiba di jembatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.
Aris dan Ajis merupakan pelaku pembunuhan sadis terhadap guru honorer asal Mojoroto, Kota Kediri, Budi Hartanto yang membuat heboh, beberapa waktu lalu.
• BREAKINGNEWS - Polda Kepri Tetapkan Andi Cori Sebagai Tersangka Kasus Pencurian Plat Besi Baja
• Tiket Nonton Avengers Endgame Habis hingga 28 April, Studio XXI Mega Mall Tambah 2 Studio
• Link Live Streaming Drama Korea Sky Castle Episode 8, Rabu (24/4) di Trans TV Pukul 19.30 WIB
Setelah melakukan aksi kejinya, keduanya membuang jasad korban di bawah jembatan pinggir sungai Desa Karanggondang.
Keduanya memasukkan tubuh korban di dalam koper, sementara kepalanya dibuang di tempat lain.
Sejak pagi, ratusan warga sudah berkumpul untuk menyaksikan proses rekonstruksi mutilasi tersebut di pinggir sungai, sekitar pukul 12.30 WIB.
Begitu melihat kedua pelaku digelandang polisi menuju ke tanggul sungai, warga yang sudah lama menunggu di lokasi langsung berteriak-teriak.
"Oalah iki to pelakune, kok yo kejemen (Oalah ini pelakunya, kok ya kejam sekali)," celetuk salah satu warga.
Aris dan Ajis terlihat berjalan terpincang-pincang saat polisi menggelandangnya ke pinggir tanggul sungai.
Ajis tampak mengenakan sarung.
Aris dan Ajis terlihat tenang memeragakan beberapa adegan di lokasi.
Dalam rekonstruksi itu, Aris dan Ajis mempraktikan cara membuang jasad korban yang dibungkus dalam koper.
Keduanya terlihat datang ke lokasi mengendarai Honda Scoopy milik korban.

Ajis yang mengemudikan sepeda motor sedangkan Aris membonceng di belakang.
Koper berisi jasad korban diletakkan di sela-sela posisi duduk Ajis dan Aris.
Selanjutnya, ke dua pelaku turun dari sepeda motor, sedangkan koper berisi jasad korban masih berada di boncengan sepeda motor.
Lalu, keduanya mengangkat koper berisi jasad korban dan melemparnya dari atas tanggul sungai.
Setelah itu, kedua pelaku pergi meninggalkan lokasi.
• Siswi SMP Korban Pengeroyokan Blak-blakan pada Hotman Paris. Saya Sudah Bilang Nyerah Tetap Dipukul
• PSK Gunakan Belut Agar Dikira Perawan, Terungkap Setelah Polisi Bongkar Jaringan Prostitusi Online
"Kedua pelaku melempar koper berisi jasad korban dari atas tanggul sungai," kata Kasubdit III Jatanras Polda Jatim, AKBP Leonard Sinambela, yang memimpin langsung proses rekonstruksi.
Leo, panggilan Leonard Sinambela mengatakan ada dua lokasi rekontruksi dalam kasus itu di wilayah Kabupaten Blitar.
Lokasi pertama di jembatan Desa Karanggondang, tempat pembuangan jasad korban dan kedua, di rumah orangtua salah satu pelaku, Aris Sugianto, di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu.
"Satu lokasi lagi di rumah pelaku Aris. Rumah itu tempat membakar pakaian korban dan menyembunyikan sepeda motor korban. Rekonstruksi ini juga rangkaian dari wilayak Kota dan Kabupaten Kediri," ujar Leo.
Link artikel: http://surabaya.tribunnews.com/2019/04/24/warga-berkumpul-di-lokasi-penemuan-mayat-dalam-koper-di-blitar-saksikan-proses-rekonstruksi?page=all. Penulis: Samsul Hadi