Gara-gara Cemburu, Pensiunan PNS Tikam Kawan Sendiri. Istri: Dia Tuduh Saya dengan Banyak Lelaki
Pelaku menuduh korban menjalin hubungan dengan istrinya. Pelaku melakukan itu karena mendapati istrinya jarang pulang ke rumah
Sekitar lima jam dari waktu penusukan, Bambang berhasil ditangkap. Dia ditangkap di dekat SPBU Baratan Kecamatan Patrang.
Istri Bantah Selingkuh
Kepada polisi, Bambang mengaku cemburu kepada Dadak. Dia menuduh Dadak berselingkuh dengan istrinya.
"Itu tuduhan dia, kecurigaan si pelaku kepada korban. Tetapi kami belum memeriksa istri pelaku," lanjut Kusworo.
Prasangka Bambang membuatnya gelap mata.
Dia pun menusuk temannya sendiri sampai menyebabkan meninggal dunia.
Istri Bambang, Jamilah menegaskan dirinya tidak memiliki hubungan dengan lelaki lain termasuk Dadak.
"Masak saya sebejat itu. Dia (Bambang) memang kerap menuduh saya begitu. Bukan kali ini saja menuduh saya selingkuh. Sering saya dituduh selingkuh dengan banyak laki-laki. Saya tidak punya hubungan dengan laki-laki lain," tegas Jamilah.
Kini Bambang mendekam di sel Mapolsek Patrang.
Polisi menjerat Bambang dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan sengaja.
Identitas pembunuh pensiunan PNS Universitas Jember, Dadak Priyanto (58) terungkap.
Pelaku ternyata adalah teman korban sendiri, Bambang Cahyono (59), warga desa Kemuning Lor, kecamatan Arjasa, Kabuapaten Jember.
Bahkan Bambang kerap menginap di rumah Dadak.
"Pelaku ini teman korban. Bahkan pelaku juga kerap menginap di rumah korban. Sepekan ini menginap sampai tiga kali di rumah korban," kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo saat rilis penangkapan Bambang di Mapolsek Patrang, Kamis (25/4/2019) siang.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Cemburu Jadi Motif Pembunuhan Pensiunan PNS di Jember. Berikut Pengakuan Tersangka