ABG Bikin Video Panas Dalam Mobil di Bali, Tersebar Gara-gara HP Dipinjam Kawan, Ini Langkah Polisi

Video panas ABG SMP dan SMA bikin heboh Bali setelah tersebar melalui whatsapp. Video panas ABG SMP dan SMA itu direkam di dalam mobil dan ternyata d

ist
ilustrasi 

TRIBUNBATAM.id - Video panas ABG SMP dan SMA dalam mobil bikin heboh Bali setelah tersebar melalui whatsapp.

Video panas ABG SMP dan SMA itu direkam di dalam mobil dan ternyata diperankan oleh ABG di Denpasar.

Video 'panas' itu direkam di dalam mobil oleh pelakunya sendiri di kawasan Renon, Denpasar Selatan.

Hasil penyelidikan polisi, video viral itu disebarkan teman kedua pemeran saat ponselnya dipinjam.

 Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hengky Widjaja mengatakan penyidik Ditreskrimsus Polda Bali telah memeriksa 17 orang terkait video mesum di dalam mobil termasuk kedua pemerannya.

"Infonya sudah 17 orang diminta keterangan, 2 orang pemeran video masih di bawah umur," katanya kepada Tribun Bali (grup Surya.co.id), Minggu (28/4/2019).

Hengky menyebut, kedua pelaku tak tahu jika video tersebut bisa beredar dan viral di medsos dan WhatsApp (WA).

Cara Nonton Live Streaming Game Of Thrones Season 8 episode 3 Senin Jam 08.00 di Android dan iPhone

"Bukan kedua pelaku yang sebarkan tapi ponsel-nya dipinjam kawannya. Saat dibuka-buka ada video tersebut dan lantas dicopy dan beredarlah," kata Kombes Pol Hengky.

Para penyebar dan termasuk pemeran dalam video itu ungkap Hengky berstatus masih di bawah umur.

Pihaknya kini berupaya untuk melakukan mediasi kepada pihak-pihak yang terkait.

"Iya sesama kawannya, masih di bawah umur. Diupayakan untuk dimediasikan," ujarnya. 

Seperti diberitakan, dalam 2 hari pada Kamis (25/4/2019 dan Jumat (26/4/2019), Pulau Bali digegerkan dengan tersebarnya 3 video 'panas' via media sosial (medsos) dan grup-grup WhatsApp (WA).

Video panas itu melibatkan sepasang anak baru gede (ABG) yang berhubungan intim di dalam mobil, pasien bercinta di kamar Instalasi Gawat Darurat (IGD) sebuah rumah sakit di Gianyar, dan video hubungan intim gadis berkebaya.

Polisi segera turun tangan untuk melacak penyebar dan para pelaku dalam 3 video panas hubungan intim tersebut.

Surya.co.id melansir dari TribunBali.com merangkum fakta-fakta 3 video panas berikut ini:

Fakta-fakta video panas pasien rumah sakit di Gianyar

1. Video diambil secara candid

Video pasien berhubungan intim di IGD rumah sakit di Gianyar berdurasi 42 detik diambil secara candid atau diam-diam.

Video itu memperlihatkan dugaan seorang pasien laki-laki melakukan adegan mesum dengan seorang perempuan.

Video tersebut diduga dilakukan di ruang IGD salah satu Rumah Sakit di wilayah Gianyar.

2. Sang wanita menoleh ke arah kamera

Dalam video itu terlihat sepasang remaja berhubungan intim di atas tempat tidur pasien.

Kain pembatas pasien nampak ditutup.

Namun, ada salah satu bagian yang tak ditutup.

Dari situlah, video tersebut direkam oleh perekam yang belum diketahui identitasnya.

Pada detik-detik terakhir, sang wanita sempat menoleh ke arah kamera.

Namun, pelaku perekaman buru-buru menarik kameranya.

3. Polisi turun tangan

Terkait video itu, pihak kepolisian khususnya Polres Gianyar yang memiliki wilayah hukum Kabupaten Gianyar pun menindaklanjuti ramai dan viralnya video tersebut.

“Kita masih dalami terkait video itu. Dimana lokasi dan siapa yang ada di dalam video,” ungkap Kapolres Gianyar AKBP Priyanto Priyo Hutomo, Jumat (26/4/2019) malam saat dikonfirmasi tribunbali.com (grup Surya.co.id).

Saat disinggung mengenai apakah sudah ada saksi-saksi yang diperiksa, orang nomor satu di Kepolisian Resor Gianyar ini menyampaikan belum ada yang diperiksa baik saksi maupun orang yang terdapat pada video.

“Kita juga belum lakukan pemeriksaan dan penyelidikan. Masih kita kumpulkan informasi-informasi terkait itu. Belum ada laporan juga ke kita pihak yang dirugikan atau semacamnya,” tutur AKBP Priyanto.

4. Bantahan Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar Ida Komang Upeksa

Beredarnya video mesum yang berisikan keterangan RSUD Sanjiwani Gianyar, membuat gerah pihak rumah sakit tersebut.

Pasalnya, tidak ada ciri-ciri bangsal dan tirai seperti dalam video di rumah sakit tersebut.

Saat ini pihak RSUD Sanjiwani telah berkoordinasi dengan Dinas Informasi dan Komunikasi (Inkom) Gianyar untuk menelusuri video tersebut.

Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar, Ida Komang Upeksa, membantah bahwa video mesum tersebut terjadi di RSUD Sanjiwani Gianyar.

Hal tersebut, kata dia, dapat dibuktikan dari material yang berada di dalam video.

Seperti korden warna biru dengan lis putih.

Dia menegaskan, saat ini di RSUD Sanjiwani Gianyar tak menggunakan material seperti itu.

"Melihat dari tirainya saja, sudah bisa dipastikan bukan RSUD Sanjiwani, kami tidak ada menggunakan yang sepeti itu. Ini bisa diperiksa langsung ke rumah sakit," ujarnya.

Upeksa mengatakan, video tersebut telah mencoreng nama baik RSUD Sajiwani.

Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Dinas Inkom Gianyar untuk menelusuri video tersebut.

"Kami tegaskan, video itu tidak benar dilakukan di RS Sanjiwani. Kami bersama Inkom tengah menelusuri video tersebut. Sebab ini tak hanya mencoreng nama baik Sanjiwani, tetapi juga Pemkab Gianyar, dan masyarakat Gianyar," tegasnya.

Beredar Video Mesum Kebaya

Tak hanya itu, selain video mesum diduga di RS Sanjiwani, beberapa jam lalu juga beredar video mesum pasangan menggunakan baju kebaya.

Aksi mesum itu viral di WhatsApp dan Instagram.

Hingga saat ini belum dapat dipastikan terkait lokasi dan pemeran dalam video mesum tersebut.

4 Fakta Video 'Panas' ABG di Bali

Surya.co.id merangkum deretan fakta ikhwal video hubungan intim di Denpasar, Bali :

1. Identitas Pelaku

Sepasang anak baru gede (ABG) di Bali. Pemeran

wanita terlihat mengenakan gelang Tridatu yang identik dengan warga Bali.

Diyakini sepasang ABG ini masih berstatus sebagai pelajar.

2. Viral alias Beredar Luas

Video hubungan intim sepasang ABG ini beredar luas di media sosial dan jejaring chat WhatsApp (WA).

Berita video mesum ABG Bali ini juga ramai diulas oleh sejumlah situs-situs berita lokal di Bali.

3. Diduga Kuat Terjadi di Bali

Siaran channel radio lokal Bali menjadi petunjuk bahwa adegan hubungan intim tersebut dilakukan di Pulau Bali.

Sepasang ABG ini melakukan adegan asusila tersebut di dalam mobil.

4. Perekam dan Waktu

Video mesum sepasang ABG bercinta di dalam mobil ini direkam oleh salah seorang pelaku.

Diduga kuat, video hubungan intim tersebut dibuat pada 2018 lalu.

Kedua pasangan kekasih itu melakukan adegan layaknya film biru.

"Videonya berbuat mesum di dalam mobil. Si pelajar perempuan duduk di belakang kemudi, sedangkan yang pria di sebelahnya sambil memegang ponsel yang dipakai merekam," bisik sumber di lapangan, Rabu (24/4/2019) dikutip dari Beritabali.com dalam artikel berjudul : Polda Bali Janji Usut Tuntas Video Mesum di Mobil yang Viral di Medsos.

"Penyiar radio tersebut menyebutkan jika saat itu adalah tahun 2018.

Hanya saja bulan berapa tidak dijelaskan," sambung sumber tersebut.

Link Video 2 ABG Bali Berhubungan Intim dalam Mobil

Ratusan link video viral 2 anak baru gede (AGB) sedang berhubungan intim di dalam mobil di Pulau Bali telah dihapus oleh Tim Cyber Crime Polda Bali dari situs-situs dan grup media sosial (medsos).

Polisi tidak bisa menghapus link video 2 ABG Bali berhubungan intim yang sudah telanjur tersebar di WhatsApp (WA).

"Ada ratusan link yang sudah di-take down di website maupun medsos. Itu informasi sementara yang masuk ke saya, belum yang lainnya."

"Untuk persebaran di WhatsApp (WA) sendiri, itu kan private, kami tidak mungkin memeriksa satu persatu handphone (HP) masyarakat.

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang menerima share secara pribadi via WhatsApp atau aplikasi lain, mohon dengan sangat hormat mari kita hapus sama-sama karena itu melanggar hukum," kata Kasubdit V Cyber Crime Polda Bali Kompol I Gusti Ayu Suinaci kepada Tribun Bali (grup Surya.co.id), Kamis (25/4/2019).

Menurut Suinaci, pihaknya hingga kini belum menerima laporan terkait apakah ada pihak yang mau melapor atau merasa dirugikan atas video dewasa yang beredar itu. 

"Belum ada sampai ke kami laporannya. Tapi terkait akun yang memuat video itu, akunnya sudah kita take down, “ kata Suinaci saat dikonfirmasi Tribun Bali (grup Surya.co.id), Kamis (25/4/2019).

Meski belum ada laporan, polisi tetap menyelidiki kasus tersebut.

"Kami sedang lidik. Kapan pun di mana pun kita temukan, kita langsung ambil dan langsung tindak sesuai aturan yang berlaku.

Saya mau ambil orangnya (pelaku penyebar) biar langsung saya blow up agar orang-orang yang menyebar tidak menshare lagi," tegasnya.

"Tim kami sudah jalan. Cuma saat ini belum kita dapati siapa yang memposting pertama kali," jelasnya.

"Meskipun menyebarkan ke teman, itu tetap melanggar hukum. Bunyi undang-undangnya seperti itu Undang-Undang ITE No 11 Tahun 2008 yang sudah direvisi dengan Undang-Undang No 19 Tahun 2016 ancaman hukumannya  6 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar," lanjutnya.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul VIDEO Por*o Viral Siswi SMP dan Siswa SMA Disebarkan via WhatsApp (WA) oleh Temannya, http://surabaya.tribunnews.com/2019/04/28/video-poro-viral-siswi-smp-dan-siswa-sma-disebarkan-via-whatsapp-wa-oleh-temannya?page=all.

Editor: Tri Mulyono

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved