Protes Soal Makanan, Tamu Undangan Dikeroyok dan Dicekik hingga Tewas Oleh Keluarga Pengantin Wanita
Pesta pernikahan berujung maut setelah seorang tamu undangan menjadi korban pengeroyokan oleh keluarga pengantin wanita hanya karena masalah makanan.
TRIBUNBATAM.id - Pesta pernikahan berujung maut terjadi di India setelah seorang pria yang merupakan tamu undangan di pesta pernikahan tersebut meregang nyawa akibat mengeluh soal makanan.
Kasus itu terungkap setelah Kepolisian Dhamtari, negara bagian Chhattisgarh, India berhasil memecahkan misteri kematian seorang pria yang jenazahnya ditemukan di bendungan Gangrel, Minggu (28/4/2019).
Terkait pembunuhan itu, polisi juga menangkap tiga orang yang diduga membunuh korban yang berusia 25 tahun hanya karena masalah sepele di sebuah Pesta Pernikahan.
Di antara ketiga tersangka terdapat saudara laki-laki mempelai perempuan yang disebut tersinggung karena menilai tidak dilayani dengan baik di Pesta Pernikahan itu.
Menurut polisi, para turis di bendungan Gangrel pada Minggu mencium bau tak sedap dan amat terkejut saat melihat jenazah membusuk seorang pria.
Jenazah itu diikat dengan sebuah tas berisi batu agar tenggelam tetapi nyatanya mayat itu masih mengapung di permukaan air.
Polisi yang mendapat laporan langsung datang ke lokasi dan mengirim jenazah itu untuk diotopsi.
• Che Guevara Batam Pimpin Aksi May Day, Beta Serukan Tolak Upah Murah
• Begini Cara Mengirim Sticker Bertema Ramadhan Lewat Whatsapp, Gampang Banget!
• BARU! Hasil Real Count Pilpres 2019 di pemilu2019.kpu.go.id Jam 15.00 WIB, Data Masuk Hampir 60%
• BOCORAN Penampakan iPhone XI, Apa Saja Fitur dan Spesifikasinya?
Hasil otopsi menunjukkan, pria itu sudah tewas lima hari sebelum ditemukan.
Dia tewas dengan cara dicekik dan dipukul dengan benda berat di kepalanya.
Dalam penyelidikan, jenazah itu diidentifikasi sebagai Ved Prakash Sahu yang berusia 25 tahun.
Polisi mengatakan, Sahu dibunuh hanya beberapa jam setelah dia terlibat perselisihan dengan tiga orang pria di Pesta Pernikahan.
Polisi menambahkan, Sahu ada di Pesta Pernikahan yang digelar 23 April di Dhamtari dan merupakan bagian dari keluarga pengantin pria.
Akibat keluhan makanan
Sahu sudah mengeluhkan jumlah makanan yang disajikan dalam pesta kepada tiga pria yang merupakan anggota keluarga pengantin perempuan.
Di antara ketiga orang itu terdapat kakak laki-laki pengantin perempuan, Hitesh dan kedua temannya, Khomesh dan Deepak.
Sahu mengklaim, keluarga pengantin pria tidak mendapatkan makanan yang memadai setelah perdebatan itu.
Namun, anggota keluarga yang lebih tua kemudian ikut campur dan menyelesaikan masalah tersebut.
Sehari setelah Pesta Pernikahan berakhir keempat orang itu bertemu kembali di ritual lanjutan Pesta Pernikahan.
Mereka saling mengejek lalu terlibat perkelahian.
Setelah beberapa menit, Sahu pergi untuk menelepon dan pergi menuju ke bendungan Gangrel di mana Hites dan kedua temannya mengikuti Sahu.
Marah karena menganggap Sahu menghina mereka di depan para tamu, ketika pria itu menyerang Sahu dengan menggunakan batu.
Akibatnya Sahu jatuh ke tanah dan para tersangka kemudian mencekiknya hingga tewas.
Mereka kemudian mengikat jenazah Sahu dan melemparkannya ke bendungan sebelum ditemukan para turis lima hari kemudian. (tribun bogor)
*Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Komplain Makanan di Pesta Pernikahan, Tamu Undangan Ini Dikeroyok Keluarga Pengantin Hingga Tewas