KECELAKAAN DI BATAM - Motor Hancur dan Nyawa Melayang, Tas Misnaini Tempat Simpan Uang Tagihan Raib

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Setelah mengalami kecelakaan yang merenggut nyawanya, ternyata tas bawaan Misnaini, korban tewas akibat kecelakaan di Hutan Mata Kucing, Jalan Diponegoro, Sekupang raib dan belum ditemukan keluarga setelah insiden kemarin (24/5/2019).

Hal tersebut disampaikan oleh paman korban Karnida kepada Tribun.

"Setelah kita cek tas yang dibawa ponakan saya untuk menyimpan uang tagihan tidak ditemukan. Sebelumnya polisi telah mengamankan dompet dan KTP terlebih dahulu," ucapnya.

Misnaini yang merupakan seorang anggota Bhayangkari bekerja di perusahaan gypsum bagian penagihan ke toko-toko bangunan.

Setelah insiden terjadi, hanya kerangka  motor serta sepasang sepatu milik  Misnaini yang tertinggal di lokasi.

Sebelumnya diberitakan, Kanit Laka Polresta Barelang, Iptu Fredyando, juga telah membenarkan peristiwa laka ini.

Menurutnya, hingga kini pihaknya masih mengumpulkan keterangan dari peristiwa tersebut.

"Jika dilihat di lokasi, sepertinya berlawanan arah. Dan tabrakan terjadi di tengah," ungkapnya.

• KECELAKAAN DI BATAM- Pengantin Baru Istri Seorang Polisi, Simak 5 Fakta Kecelakaan di Sekupang Batam

• Bisakah Kubu Prabowo-Sandi Buktikan Kecurangan Pilpres 2019? Ini Kata Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva

• Menteri Perhubungan Tinjau Pelabuhan Batu Ampar Batam, Begini Curhatan Calon Penumpang KM Dorolonda

• Putra Almarhum Ustaz Arifin Ilham Temukan Benda Ini di Jubah Ayahnya. Pengakuannya Buat Haru

Namun hingga saat ini, Nando mengakui, pihaknya masih belum dapat mengambil keterangan lainnya disebabkan keadaan berduka masih menyelimuti keluarga korban.

"Belum. Keluarga masih tampak syok. Nanti jika sudah lengkap keterangannya, akan saya berikan," ujarnya lagi. 

Pengantin Baru Istri Seorang Polisi

Kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor Mio dan Toyota Innova yang mengakibatkan Misnaini, seorang pengendara Mio meninggal dunia di tempat menyita perhatian warga.

Kondisi motor yang dikendarai pengantin baru tersebut hancur dan mengalami kerusakan parah.

Berikut sejumlah fakta terkait kecelakaan lalu lintas di Sekupang, Batam yang berhasil dihimpun Tribunbatam.id:

1. Korban Meninggal Dunia di Tempat

Misnaini (25) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan laga kambing dengan mobil Toyota Innova, Jumat (24/5).

Korban mengendarai motor Mio melaju dari arah Batu Aji mau ke Tiban, bertabrakan dengan mobil Innova dari arah berlawanan.

2. Kondisi Motor Hancur

Setelah bertabrakan laga kambing motor Mio yang dikendarai Misnaini hancur. Saat mengendarai motor itu, korban hendak mengantarkan nota tagihan dari perusahaan tempat korban bekerja ke toko-toko bangunan.

3. Istri Seorang Polisi

Misnaini (25) korban tewas kecelakaan di Jalan Diponegoro, Hutan Mata Kucing, Kecamatan Sekupang diketahui merupakan istri seorang polisi.

Suaminya Iskandar Siregar, merupakan salah seorang polisi yang bertugas di Polda Kepri.

"Benar, suaminya polisi yang bertugas di Polda Kepri. Tapi untuk pangkatnya saya kurang tahu," ujar Karnida, paman korban kepada Tribun. Jumat (24/4/2019).

4. Pengantin Baru

Karnida, paman Misnaini mengatakan, korban merupakan pengantin baru yang baru setahun menikah dengan seorang polisi yang bertugas di Polda Kepri.

"Misnaini (korban) dan suaminya baru setahun menikah. Dan dari pernikahan tersebut Misnaini belum memiliki anak," ucapnya.

Misnaini pekerja di perusahaan gypsum, mengalami kecelakaan ketika akan berkendara dari arah Batu Aji menuju Sekupang.

Motor yang dikendarainya menabrak mobil Kijang Innova dari arah berlawanan, akibatnya Misnaini yang merupakan warga Perumahan Bengkong Indah Swadebi meninggal di tempat.

"Sebelum almarhumah dimakamkan kita masih menunggu ayahnya sampai di batam dulu, barulah akan kita kebumikan secepatnya," tutup Karnida.

5. Sempat Buka Bersama Keluarga

Misnaini, korban kecelakaan maut di Jalan Diponegoro merupakan salah satu karyawati di perusahaan gypsum bagian penagihan.

"Saat kejadian kakak saya hendak mau pergi ke Tiban mengambil tagihan ke toko-toko bangunan. Memang perusahaannya bergerak di Industri bahan bangunan," ujar Adi, adik tertua korban kepada Tribun yang juga berada di lokasi RSOB Sekupang, Jumat (24/5/2019).

Korban yang bernama Misnaini (25) merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

Adi mengaku tidak mendapat firasat apapun sebelum kepergian korban.

"Kemaren masih sempat buka bersama, habis buka dia tidak ada ngomong apa-apa. Setelah itu ia langsung tidur," ujarnya lagi. (tribunbatam.id/m rifki)