Calon Penumpang Berebut Beli Tiket, Bikin Macet di Gerbang Pelabuhan Punggur: Antre Sejak Jam 05.30

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Banyaknya masyarakat atau calon penumpang mengeluhkan sistem penjualan tiket di pelabuhan KSOP Punggur, Batam.

Calon penumpang kembali terlihat berebut saat membeli tiket di KSOP Punggur, sebagaimana terpantau pada Minggu (2/6/2019) pagi. 

Untuk mengatasi masalah ini, sejumlah aparat kepolisian, pihak KSOP Punggur turun langsung ke lapangan melakukan penertibkan antrean kendaraan yang sempat cukup panjang

Pejabat KSOP Punggur, Komaruddin mengatakan, antrean panjang tak terlepas dari sistem penjualan tiket yang tidak teratur dan dikeluhkan masyarakat atau calon penumpang kapal yang mengantri sejak pagi.

Pantauan Tribunbatam.id, saat mengetahui terjadi antrean panjang, Komaruddin tampak sibuk dan memberikan solusi dengan membuka penambahan loket untuk mengurai antrian panjang kendaraan bermotor.

Diberitakan sebelumnya, masyarakat atau calon penumpang mengeluhkan sistem penjualan tiket yang terkesan tidak teratur.

• Daftar Lengkap Juara Liga Champions, Liverpool Raih Gelar Juara ke-6, Real Madrid Masih Terbanyak

• H-3 Lebaran 2019 - Antrean Panjang Kendaraan di Pelabuhan Ro-Ro ASDP Punggur Minggu Pagi Ini

• Arus Mudik Pelabuhan ASDP Roro Punggur Mulai Padat, Penumpang Keluhkan Penjualan Tiket Tidak Teratur

• Cuplikan Gol & Highlight Final Liga Champions, Gol Mohamed Salah & Origi Cetak Gol, Liverpool Juara

Salah satu calon penumpang, Sandi yang merupakan warga Telaga Surya Bintan mengungkapkan kekecewaannya saat diwawancarai Tribunbatam.

"Harusnya lajur ini buat antrean motor, bukan malah jadi ajang berebut begini."

"Harusnya penjualan tiket dievaluasi kembali, masak motor ngantri dari jam 05.30 WIB di serobot penumpang lain (pejalan kaki) yang enggan mengantre, imbasnya panjang antrean kendaraan baik motor atau mobil di sini" jelas Sandi kepada Tribunbatam.id.

Untuk mengantisipasi antrean panjang, Sandi beserta anak dan istrinya mengaku rela mengantri sejak pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

Berniat mendapat antrean pertama atau meminimalisir antrian panjang, Sandi pun mengaku kecewa dengan sistem penjualan tiket di Pelabuhan ASDP Punggur.

Pengakuannya, dirinya harus mengantre selama kurang lebih 2 jam untuk mendapatkan tiket kapal tujuan Batam-Bintan, dimana di hari biasa Sandi langsung bisa mendapatkan tiket tanpa mengantre.

Banyaknya calon penumpang yang berebut membeli tiket, membuat antrian kendaraan mengular panjang karena sistem antrian yang tidak berjalan semestinya.

Pantauan Tribunbatam di lapangan, memang terlihat antrean panjang kendaraan bermotor terjadi di pintu loket penjualan tiket pada Minggu (2/6/2019) pagi pukul 06.00 WIB.

Sekitar puluhan kendaraan bermotor baik roda dua atau empat terlihat mengantri panjang karena tertahan di pintu loket penjualan tiket.

Bahkan ada calon penumpang yang memprotes sistemnya penjualan tiket yang tidak teratur.

"Nasib kami ini bagaimana pak, dari pagi sudah mengantre," terdengar teriakan pengemudi motor yang sedang mengantri di loket penjualan tiket.

Tidak sedikit juga warga mengeluhkan kurangnya pihak ASDP yang tidak bisa mengatur penjualan tiket.

Mengetahui hal tersebut, KSOP Punggur Komaruddin kemudian turun ke lapangan untuk memantau dan menertibkan calon penumpang yang tidak mau mengantri.

"Ayo pak buk, ini khusus kendaraan bermotor, yang pejalan kaki di loket sebelah, atau yang motornya dibawah bawa sini antre lagi," ujar petugas kepolisian yang membantu menertibkan calon penumpang, Minggu (2/6/2019).

Sementara KSOP Punggur Komaruddin terpaksa membuka tambahan loket penjualan tiket untuk mengantisipasi antrian panjang tersebut.

Terbukti, dengan dibukanya tambahan loket penjualan tiket, antrian panjang yang terjadi sejak pagi berangsur normal setelah dibukanya tambahan loket penjualan tiket.

Sebelumnya, pihak ASDP Punggur mengatakan sudah mengatur sistem penjualan tiket yang dikhususkan baik untuk pejalan kaki ataupun pengendara bermotor.

"Sudah kita antisipasi sebenarnya, dan sudah kita intruksikan kepada jajaran untuk mematuhi dan melaksanakan itu, " ungkap Komaruddin kepada Tribunbatam.

Soal insiden penumpukan calon penumpang di loket penjualan tiket, pihak ASDP Punggur sudah mengantisipasi jauh-jauh hari sebelum memasuki arus mudik Lebaran. (tribunbatam.id/dns)