Presiden Erdogan Jadi Pendamping Mesut Ozil di Pernikahan-nya, Sulut Lagi Kemarahan Orang Jerman?
Mesut Ozil dan istrinya Amine Gulse menjadi pasangan nikah yang paling terhormat, pada Jumat (7/6/2019).
TRIBUNBATAM.id - Mesut Ozil dan istrinya Amine Gulse menjadi pasangan nikah yang paling terhormat, pada Jumat (7/6/2019).
Sebab, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sendirilah menjadi pendamping Ozil di pernikahannya dengan Amine Gulse.
Ozil, yang memiliki latar belakang Turki, memicu kecaman ketika dia berfoto dengan Erdogan sebelum Piala Dunia tahun lalu.
Dia kemudian keluar dari sepak bola internasional, dengan alasan "rasisme dan perlakuan tidak hormat" yang dia alami akibat foto-foto tersebut.
Pasangan ini mulai berkencan pada tahun 2017, dan mengumumkan pertunangan mereka pada bulan Juni 2018.
• Beredar Kabar Jokowi Tawarkan Kursi ke Gerindra, Pengamat Politik: Jumlahnya Harus Sama dengan PDIP
• Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Berbalas Komentar di Instagram, Netizen Malah Gemas dan Iri
• Saat Marsha Aruan dan El Jalaluddin Rumi Rayakan Lebaran, Netizen Soroti Bagian Tubuh El Rumi Ini
• Rencana Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Politisi Gerindra: Tunggu Menang di MK
Ozil mengumumkan pada Maret tahun ini bahwa dia telah meminta Erdogan untuk menjadi pendampingnya - yang, sekali lagi, memicu kecaman di negara asalnya.
Erdogan dilaporkan sering menghadiri pernikahan selebriti di Turki, terutama selama kampanye.
Kehadirannya di pernikahan Ozil terjadi menjelang pemilihan ulang wali kota di Istanbul.
Hasil sebelumnya - yang membuat kandidat partainya, AKP, kalah tipis - dibatalkan, memicu kecaman internasional.
Apa yang terjadi tahun lalu?
Ozil, orang Jerman keturunan Turki generasi ke tiga yang lahir di Gelsenkirchen dan merupakan anggota kunci dari tim pemenang Piala Dunia 2014 Jerman.
Dia memiliki 92 caps dan para penggemar telah memilihnya sebagai pemain tim nasional unggulan selama lima kali sejak 2011.
Namun pada Mei tahun lalu Ozil memicu kontroversi nasional ketika dia berpose bersama pemimpin Turki Erdogan menjelang Piala Dunia 2018 di Rusia, mendorong sebagian orang di Jerman bertanya mengenai kepada siapa kesetiaannya akan diberikan.
Kritik memburuk setelah tim Jerman - yang adalah juara bertahan - tersingkir di babak pertama.
Setelah kekalahan yang memalukan, Ozil memberikan sebuah pernyataan panjang yang mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional.
Dia mengatakan dia telah menerima surat kebencian dan ancaman dan disalahkan atas hasil Piala Dunia Jerman yang mengecewakan di Rusia musim panas itu.
"Saya orang Jerman ketika kami menang, tetapi saya seorang imigran saat kami kalah," kata Ozil, seraya menambahkan bahwa meskipun sejarahnya yang sukses bersama tim, cara dia diperlakukan membuatnya "tidak lagi ingin memakai baju tim nasional Jerman".
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Presiden Turki Erdogan Jadi Pendamping Pernikahan Pesepakbola Mesut Ozil