Sebelum Ketangkap, Nurdin Sempat Makan Siang Bersama Huzrin 'Dia Sempat Tanya Kok Ada Polisi Ya'
Sebelum dicokok tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Gubernur Kepri, Nurdin Basirun sempat makan siang bersama tokoh pembentukan Provinsi Kepri, H
Penulis: Dewi Haryati | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sebelum dicokok tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Gubernur Kepri, Nurdin Basirun sempat makan siang bersama tokoh pembentukan Provinsi Kepri, Huzrin Hood.
Mereka makan siang di rumah makan Yong Kee di Jalan Engku Putri, Batam Center, Teluk Tering, Batam Kota, Batam, Kepri, Rabu (10/7), usai menghadiri kegiatan di Polda Kepri.
"Saya terakhir bertemu itu pukul 14.30 WIB. Kami berpisah di Yong Kee," kata Huzrin, usai menghadiri dialog ekonomi Kadin Batam, Jumat (12/7) di Hotel Nagoya Hill.
Saat itu, Nurdin bilang kepada Huzrin untuk tidak ikut kegiatan Nurdin berikutnya. Makanya mereka berpisah di rumah makan itu. Huzrin ke tempat lain. Memang saat di rumah makan Yong Kee, Nurdin sempat melontarkan keheranannya karena ada polisi.
• Uang Miliaran Disita Dari Kamar Tidur Gubernur Kepri, KPK Menduga Gratifikasi Dari Berbagai Sumber
• Dari Penghitungan KPK, 13 Tas dan Kardus Milik Gubernur Kepri Berisi Uang Rp 5 Miliar
• Isdianto Dilantik Jadi Plt Gubernur Kepri, Sabtu 13 Juli 2019, Mendagri Langsung Serahkan SK
• Vanessa Angel Blak-blakan Sosok Rian Subroto, Diakui Berduaan di Kamar Selama 30 Menit
"Kok ada polisi ya? Saya bilang, polisi jaga keamanan gubernur. Rupanya lain pula," ujarnya.
Huzrin tak menyangka, rekannya yang juga berasal dari Karimun itu akan berurusan dengan KPK. Ia merasa prihatin dengan kejadian ini.
• Penyamaran KPK Mulus, Tangkap Budi Hartono di Pelabuhan Sri Bintan Tanjungpinang Tanpa Kehebohan
• Hubungan Sedarah di Lampung, Kepergok Sang Istri saat Setubuhi Adiknya hingga Hamil 8 Bulan
• Hasil & Skor Akhir PS Tira Persikabo vs Madura United, Comeback! Sapeh Kerrab Tahan Imbang PS Tira
• KPK Sita 13 Tas dan Kardus Berisi Uang Dari Rumah Dinas Gubernur Kepri Nurdin Basirun
"Saya sendiri, sangat bersedih hati. Ini musibah bagi provinsi kita ini," kata Huzrin.
Akibat kejadian ini, Nurdin tak bisa menjalankan tugasnya sebagai gubernur Kepri.
Tugas itu akan dilakukan wakilnya, Isdianto, sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Kepri.
"Kita harapkan pelaksana tugas bisa bekerja sangat baik dengan waktu singkat ini. Bisa menyelesaikan tugas gubernur dengan baik," kata Huzrin. (wie)
