Tak Perlu ke Afrika, Jurong Bird Park Punya Burung Purba yang Mirip Dinosaurus

TRIBUNBATAM.id - Bagi anda yang ingin mendekatkan keluarga bersama satwa di Singapura, tidak ada salahnya mampir ke kebun binatang modern disana.

Salah satu satwa yang cocok untuk dijelajahi bersama keluarga adalah burung di Singapura.

Jurong Bird Park dapat menjadi pilihan anda berlibur.

Taman Burung Jurong atau Jurong Bird Park di isi dengan berbagai penghuni unik dan langka.

Penghuni terunik taman burung yang saat ini terletak di 2 Jurong Hill, Singapura ini merupakan spesies burung purba yang penampilannya mirip Dinosaurus.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Business Insider, sepasang burung berpenampilan purba Shoebill tiba di Jurong Bird Park dari Qatar pada Juni tahun lalu.

Burung yang jantan berusia 11 tahun, sementara si betina berusia 17 tahun.

Di Jurong Bird Park, kedua burung Shoebill ini menghuni bagian Wetland.

Kedatangan burung Shoebill ini menjadikan Jurong Bird Park sebagai satu-satunya institusi zoologi di Asia Tenggara yang menjadi rumah bagi spesies burung yang terancam punah ini, kata Wildlife Reserves Singapore (WRS) dalam siaran pers, tahun lalu.

Burung Shoebill bernama latin Blaeniceps rex ini memiliki paruh lebar berbentuk seperti sepatu.

Dengan ukuran panjang mencapai 20 sentimeter dan kait tajam di ujungnya, paruh ini cukup kuat untuk membunuh mangsa.

Tinggi tubuh burung Shoebill bisa mencapai 1,5 meter dengan rentang sayap maksimal 2 meter.

Burung Shoebill merupakan spesies asli dari kawasan tropis Afrika Timur.

Namun, burung eksotis ini menghadapi berbagai ancaman seperti hilangnya habitat asli dan perdagangan satwa liar ilegal.

Sehingga, burung Shoebill masuk dalam kategori spesies Rawan bagi Daftar Merah Spesies Terancam Punah yang dibuat oleh IUCN.

Saat ini, hanya ada 30 burung Shoebill yang berada di bawah perawatan konservasionis dan diperkirakan ada sekitar 5.000 hingga 8.000 ekor yang hidup di alam liar.

Sebenarnya, ini bukan kali pertama spesies burung Shoebill tinggal di Jurong Bird Park.

Burung Shoebill pertama kali tiba di Jurong Bird Park pada 1995.

Namun, individu Shoebill terakhir di taman burung tersebut mati pada 2015 lalu.

Angka harapan hidup burung Shoebill bisa mencapai 35 tahun di alam liar.

Jenis makanan utamanya adalah ikan, tapi burung ini juga pernah terdokumentasi memangsa amfibi, ular, hewan pengerat, dan bayi buaya.

Meski baru ada dua keberhasilan pengembangbiakan Shoebill oleh perawatan manusia, Jurong Bird Park berharap dapat mengembangbiakkan kedua penghuni baru itu untuk dapat meneliti spesiesnya.

Selain Shoebill, pengunjung di bagian Wetland di Jurong Bird Park dapat melihat burung-burung lahan basah lain seperti burung Ibis Botak Utara, Paruh Sendok Roseate, dan Hammerkop.

• Masjid Serba Terbuka, Intip Keunikan Al-Islah Mosque di Singapura

• Lima Anggota JCH Embarkasi Batam Asal Kalimantan Barat Batal Berangkat, Rabu (17/7)

• Rey Utami Jadi Tersangka, Kakak Sepupu Singgung Perubahannya, Dari Keluarga Biasa?

• Video Mesum Perwira Polisi Jadi Barang Bukti Laporan Istri ke Polda Bali, Nekat Ingin Temui Kapolri

• DAFTAR Lokasi dan Alamat Puskesmas di Kota Batam Provinsi Kepri

• Viral Kartu Menu Garuda Indonesia Tulis Tangan hingga Larangan Dokumentasi di Pesawat

• Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga 1 2019 Setelah Persib Menang, Persija Kalah, Ciro Alves 7 Gol

• Pramugari Diminta Layani Hasrat Bos Jika Mau Terbang, Nangis saat Ngadu ke Hotman Paris

• Diminta Ungkap Kepemilikan Kokain 92,04 Gram, Steve Emmanuel bisa Direhabilitasi

• Cara Mudah Milenial Punya Rumah, Atur Cashflow Bulanan, Berani Ambil KPR

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Mau Lihat Burung Purba Mirip Dinosaurus? Ga Usah Jauh-jauh ke Afrika, Mampir Saja ke Singapura, https://travel.tribunnews.com/2018/07/22/mau-lihat-burung-purba-mirip-dinosaurus-ga-usah-jauh-jauh-ke-afrika-mampir-saja-ke-singapura?page=all.