8 Negara Ini Miliki Pasukan Tentara Elit yang Latihannya Sadis dan Menyeramkan, Adakah Indonesia?

Dari semua pasukan elit di dunia, ada pasukan elit yang memakai topeng khusus, selain agar terlihat menyeramkan juga untuk menyembunyikan identitas

Ade Sulaeman
Ilustrsi Tentara Wanita Rusia 

Sontak saja, penampilan keempat pasukan elit diatas membuat banyak orang yang melihatnya berdecak kagum.

Selain sangar, tentunya mereka juga memiliki fisik yang prima sebagai sebuah pasukan elit.

Pasukan Elite Dunia dengan Latihan Paling Sadis.

1. The Chinese People’s Liberation Army (China)

scmp.com
scmp.com

Sebagai kekuatan militer terbesar di dunia, angkatan bersenjata China adalah sekelompok personel pasukan paling disiplin dan terlatih.

Selain keras, tentara China juga dikenal dengan latihan milternya yang tak cukup saja dibilang aneh namun membahayakan keselamatan.

Para tentara merah China dipertaruhkan nyawanya dalam suatu latihan militer, di mana mereka akan saling melemparkan granat dengan perhitungan waktu yang dituntut harus akurat.

Tak main-main, granat yang dibuat berlatih merupakan granat aktif yang jika perhitungan mereka sedikit saja meleset, bisa dipastikan para tentara merah tersebut akan tewas dalam latihan.

Latihan militer yang ekstrem ini disebut dengan "Hot Potato".

2. Storm Corp Soliders (Korea Utara)

twitter
twitter

Banyak yang mengidentikkan Korea Utara dengan citra negara paling disiplin di dunia.

Pemerintah Korea Utara tidak pernah secara terbuka menyatakan siapa saja anggota Korps Storm atau bagaimana mereka bekerja.

Meski demikian cerita pelatihan dan disiplin mereka akan membuat dingin tulang punggung Anda.

Latihan anggota Korps Storm antara lain Pertarungan 3-15 lawan sekaligus, meninju pohon 5.000 kali, meninju kaleng-kaleng sampai tangan mereka merobek, dan kemudian meninju garam.

Anda tidak bisa mengenali agen Storm Corp dengan hanya melihat ke arahnya tapi dengan berjabat tangan dengannya. Tangan mereka sekeras batu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved