Begini Lho Cara Mendeteksi Bearing Motor yang Sudah Aus
Salah satu komponen di roda motor yang harus diganti jika sudah aus adalah bearing.
TRIBUNBATAM.id - Salah satu komponen di roda motor yang harus diganti jika sudah aus adalah bearing.
Karena kalau bearing roda dibiarkan rusak sampai lama dan tidak diganti-ganti, banyak efek negatifnya bro.
Yaitu bisa merembet dan juga merusak komponen lain di motor.
Untuk bearing roda, memang gejala awal kerusakannya tidak terlalu berasa.
"Tapi nanti lama-lama motor jadi tidak stabil atau kalau mau menikung rasanya seperti mau jatuh," terang Dody Irawan owner DIDS Matic.
Cara mengetahui bearing roda sudah rusak atau belum juga enggak sulit kok bro.
• HP ANDROID 2019 - ZTE Nubia Z20, Hape Dual Display dan Snapdragon 855 Plus
• Ramalan Zodiak Besok Minggu 11 Agustus 2019, Aquarius Beruntung, Taurus Populer, Scorpio Berkebun
• HP ANDROID 2019 - Vivo iQOO Pro 5G, Hape Gaming yang Bakal Rilis Pada 22 Agustus 2019
• Dari Redmi hingga Mi, Simak Harga Terbaru HP Xiaomi Bulan Agustus 2019
"Deteksinya cukup gampang, saat motor berhenti kita dorong bagian roda pakai tangan. Kalau terasa goyang itu tandanya bearing harus diganti," terangnya lagi.
"Harga bearing roda hanya berkisar Rp 20-30 ribu saja per buah," lanjutnya.
"Jangan malas untuk diganti karena kalau dibiarkan bisa merembet ke area lain," lanjut Dody.
"Seperti rem cakram bisa habisnya tidak rata," tambah Dody yang sudah 15 tahun buka bengkel.
"Tapi paling sering kalau rusak di bagian belakang yang kena tromolnya," tambah Dody yang buka di Warakas VII Gg 8, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Karena kalau dipaksa dipakai, jalan ban sebetulnya goyang tidak berarturan sementara remnya masih lurus," sambungnya lagi.
"Selain cakram atau tromol jadi habis tidak rata, bearing aus juga bisa bikin sokbreker atau pelek rusak," tutupnya.