Panduan Berwisata Sesuai Empat Musim di Korea Selatan dan Keistimewaannya

TRIBUNBATAM.id - Untuk yang ingin berwisata ke Korea Selatan, harus mengetahui terlebih dahulu panduan wisata mengenai musim-musim disana.

Memilih waktu terbaik ke Korea Selatan dapat dengan memilih musim di Korea Selatan yang tepat.

Ada empat musim di Korea Selatan yang harus wisatawan Indonesia perhatikan.

• 7 Objek Wisata Paling Populer di Korea Selatan, Kunjungi Namsan Seoul Tower!

• 10 Aktor Korea Selatan Sukses yang Pernah Jadi Trainee Kpop Idol, Ada Goo Hye Sun & Ahn Hyo Seop

• Ditahan Imbang Korea Selatan, Timnas U-15 Indonesia Runner Up Boys Elite Football Tournament 2019

• Panduan 4 Tips Belanja ke Insadong Korea Selatan, Bisa Kunjungi Banyak Toko

• Sukses di Korea, Inilah Film EXIT, Kejar-kejaran dengan Gas Beracun

Namun, ada banyak hal yang perlu kamu perhatikan sebelum liburan ke Korea Selatan.

Supaya liburanmu lebih maksimal, menyenangkan dan tidak mengecewakan, kamu harus perhatikan musim sebelum liburan ke Korea Selatan.

Kira-kira, musim apa yang kamu pilih jika pergi liburan ke Korea Selatan?

Berikut TribunTravel sudah merangkum ada musim apa saja di Korea Selatan dan masing-masing keistimewaannya.

1. Musim Gugur di Korea Selatan

Orang Korea Selatan menyebut musim gugur sebagai Cheon-go-mabi.

Cheon-go-mabi dalam Bahasa Korea bisa diartikan 'langit tinggi dan kuda menjadi gemuk'.

Istilah ini menggambarkan kondisi musim gugur ketika langit cerah, panen melimpah dan hewan ternak menjadi gemuk.

Musim gugur menjadi waktu favorit wisatawan mancanegara untuk liburan ke Korea Selatan.

Kenapa turis suka liburan ke Korea Selatan saat musim gugur?

Musim gugur di Korea Selatan menjadi istimewa karena pada saat itu pohon ginko dan pohon maple daunnya memerah atau menguning dan membuat suasana menjadi romantis.

Musim gugur di Korea Selatan berlangsung dari bulan September hingga November.

Memasuki bulan Oktober, Korea Selatan sudah masuk pada musim penghujan.

Tempat wisata di Korea Selatan untuk menikmati musim gugur favorit wisatawan adalah Gunung Naejangsan

Gunung Naejangsan terletak di perbatasan provinsi Jeolla Utara dan Jeolla Selatan di barat daya Korea Selatan, sekitar tiga jam perjalanan ke selatan dari pusat kota Seoul.

2. Musim Panas di Korea Selatan

Musim panas di Korea Selatan hampir mirip dengan musim kemarau di Indonesia, ketika hujan mulai jarang turun.

Musim Panas di Korea Selatan berlangsung mulai bulan Juli yang merupakan bulan terbaik untuk pergi berlibur para turis.

Jika kamu berencana liburan ke Korea Selatan saat musim panas bulan Juli, jangan pilih awal bulan.

Pilihlah tanggal pertengahan bulan Juli, karena ada event menarik yaitu Boryeong Mud Festival.

Boryeong Mud Festival adalah festival yang diadakan di Daecheon Beach Mud Plaza sejak tahun 1997.

Daecheon Beach merupakan pantai terbesar disebelah barat dan sangat bersih yang menjadi tempat favorit wisatawan.

Dalam festival ini, kamu bisa bermain lumpur.

Lumpur yang dipakai selama festival ini diambil dari dataran lumpur Boryeong yang kaya mineral dan biasa digunakan untuk pembuatan kosmetik.

Jadi, tujuan utama diadakan Boryeong Mud Festival ialah mempromosikan produksi utama Boryeong ini.

Selain Boryeong Mud Festival, masih ada banyak event lain yang memeriahkan Korea Selatan pada musim panas.

Jadi, kamu yang suka liburan dan menikmati event tahunan di negara tujuanmu, tak ada salahnya jika datang pada musim panas saat liburan ke Korea Selatan.

3. Musim Semi di Korea Selatan

Musim semi adalah peralihan dari musim dingin ke musim panas.

Musim semi di Korea Selatan berlangsung sekitar bulan Maret hingga April.

Liburan ke Korea Selatan saat musim semi butuh banyak persiapan, termasuk baju tebal.

Pasalnya, perbedaan suhu antara siang dan malam saat musim semi sangat besar.

Siang panasnya sangat terik, sementara malam kamu memerlukan jaket tebal untuk menghangatkan tubuh karena suhu bisa menjadi sangat dingin.

Musim Semi di Korea Selatan merupakan waktu terbaik untuk berlibur karena wisatawan bisa menikmati mekarnya bunga sakura di Korea Selatan.

Namun, waktu mekarnya Sakura di Korea Selatan bervariasi, tergantung daerahnya.

Misalnya, di daerah Jeju atau Busan, sakura mekar lebih awal daripada Seoul.

Mirip dengan di Jepang, mekarnya bunga sakura di Korea Selatan juga dirayakan dengan berbagai festival.

Ada Yeongdeungpo Yeouido Spring Flower Festival dan Jinhae Gunhangje Festival yang cukup terkenal untuk menikmati mekarnya sakura di Korea Selatan.

4. Musim dingin di Korea Selatan

Musim dingin di Korea Selatan juga waktu yang cocok untuk liburan, tapi kamu harus siap dengan suhu dingin ekstrem.

Butuh banyak persiapan sebelum liburan ke Korea Selatan saat musim dingin atau salju.

Suhu dingin ekstrem di Korea Selatan bisa mencapai minus 10 derajat celsius.

Biasanya, destinasi yang dibuka saat musim dingin di Korea Selatan adalah tempat untuk bermain ski atau snow boarding.

• Buruan, Ini Daftar Hape yang Bisa di Trade in Dengan Samsung Note 10

• Bersenjata Samurai & Bawa Barang Mirip Bom, Pria Ini Tersungkur Dihantam Batako Usai Rampok Emas

• Ingin Naik Balon Udara di Turki? Ini 5 Fakta Menarik Seputar Cappadocia

• Setelah Merbliss, Giliran Brand Giordano Ikut Hapus Ahn Jae Hyun Sebagai Modelnya

• VIDEO-Tim Buser Macan Barelang Batam Bekuk 2 Jambret Sadis di Batuaji

• Manchester United vs Crystal Palace Disiarkan Mola TV, Liga Inggris Malam Ini Jam 21.00 WIB

• Selain Sushi dan Ramen, Ini Rekomendasi 7 Kuliner Khas Jepang yang Harus Dicoba

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul 4 Pilihan Musim di Korea Selatan untuk Liburan dan Keistimewaannya.