Awalnya Diabaikan Karena Terlalu Banyak Tampil, Saddil Ramdani Akhirnya Gabung Timnas Indonesia

TRIBUNBATAM.ID - Pelatih timnas Indonesia Simon McMenemy awalnya mengabaikan Saddil Ramdani dan tidak memasukkan pemain Pahang FC itu dalam skuad Timnas Indonesia.

Alasan Simon McMenemy, Saddil Ramdani terlalu banyak bermain untuk tim berbeda dalam suatu periode.

Di tahun 2018, misalnya, Saddil Ramdani memperkuat timnas U19 Indonesia, timnas U23 Indonesia, timnas Indonesia, serta  klub lamanya Persela Lamongan.

Meski mengakui bahwa Saddil adalah talenta yang menjanjikan, dia merasa tanggung jawab yang dipikul sang pemain terlalu berat untuk bermain di berbagai kelompok usia sehingga bisa tidak fokus.

• DOWNLOAD MP3 Lagu I Love You 3000 Stephanie Poetri, Dilengkapi Lirik Bahasa Indonesia & Inggris

• Dapat Julukan Hot Daddy, Ini 7 Potret Andrew White Saat Pamer Tubuh Atletis

• BERITA PERSIB - Setelah Sebulan Menunggu, Akhirnya Persib Raih Prestasi Ini Saat Hadapi PSS Sleman

Namun, Simon McMenemy sendiri akhirnya memanggil Saddil Ramdani ke timnas Indonesia dalam persiapan menuju Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Saddil awalnya memang tidak masuk skuad Garuda besutan McMenemy, namun akhirnya dipanggil setelah Greg Nwokolo dipulangkan ke Madura United lantaran menderita cedera.

"Ya, dia main banyak sekali musim lalu, itu gila. Dia talenta muda, itulah kenapa (awalnya) enggak banyak pemain muda di tim saya," kata Simon McMenemy, Sabtu (31/8/2019) seperti dilansir BolaSport.com.

"Kalau saya pilih pemain muda, pemain senior bisa tak dapat kesempatan. Saya harus mempersiapkan tim terbaik. Di saat yang sama, Saddil bermain sangat baik di Malaysia," ujarnya menambahkan.

"Saya tonton pertandingan terakhir dia. Dia masih muda, masih punya kesempatan untuk terus berkembang. Lalu saya berpikir tentang hilangnya Greg, dia (Saddil) bisa mengisi kekosongan itu," katanya lagi.

Pelatih asal Skotlandia itu mengaku tak punya pilihan lain setelah kepulangan Greg Nwokolo dan memutuskan untuk memanggil eks pemain Persela Lamongan itu setelah tampil memukau bersama Pahang FA.

Menurutnya, pemain berusia 20 tahun itu adalah sosok yang tepat untuk menjadi pengganti Greg Nwokolo.

"Saya sempat tak memanggilnya, itu untuk memberikan dia kesempatan di Malaysia. Biar dia konsentrasi dan berkembang," tutur eks pelatih Bhayangkara FC.

• Perempuan di Garis Depan Demo Hong Kong, Boneka Beruang, Pemburu Gas Air Mata Hingga Pelecehan

Pengetahuan Tentang Malaysia

McMenemy juga mengungkap alasan lain kenapa justru Saddil Ramdani yang dipanggil.

Faktor Saddil yang bermain di Malaysia dianggap Simon McMenemy sebagai keuntungan buat timnas Indonesia atas pengetahuan yang dia miliki tentang tim Malaysia.

Timnas Indonesia akan menjamu timnas Malaysia pada laga pertama babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 5 September 2019.

Simon McMenemy pun menjelaskan bahwa dia tak bisa memberi garansi pemain naturalisasi tampil semua melawan Malaysia.

Dia lebih mementingkan pemain yang punya pengalaman, seperti misalnya Saddil Ramdani yang punya pengetahuan tentang sepakbola Malaysia.

"Sama seperti Irfan Bachdim yang pernah main di Thailand dua tahun dan di Jepang," katanya.

"Jadi dia (Irfan Bachdim) bisa mengerti Chanatip (Songkrasin) (bintang timnas Thailand)."

"Ini tentang pengalaman yang bisa dimanfaatkan. Saat ini ada banyak pemain naturalisasi, tetapi belum tentu mereka akan jadi starter lawan Malaysia," ujarnya menambahkan.

Menurutnya, memiliki pemain berpengalaman membuat tim seolah punya pelatih ekstra di atas lapangan.

Namun dia juga tak menampik bahwa pemanggilan pemain naturalisasi juga berdasarkan faktor yang sama yakni pengalaman dalam hal lainnya.

"Pemain berpengalaman bisa membagikan pengalaman mereka saat latihan. Mereka bisa jadi contoh bagaimana di hotel, bagaimana makan, dan bagaimana mereka menyiapkan laga," tutur pelatih asal Skotlandia.

"Semua aspek profesionalisme itu. Jadi tim ini seperti punya pelatih tambahan. Itulah kenapa pemain naturalisasi saya panggil, mereka bisa bagi pengalaman itu," ucapnya.

"Karena pada saat itu masih ada pemain lain yang bisa mengisi posisinya (yaitu Greg). Saddil adalah talenta yang menjanjikan, ketika ada kesempatan itu datang, oke kami putuskan untuk memanggilnya," ucap Simon.

Pemanggilan Saddil ini membuat ia akan menghadapi rekan satu timnya yang dipanggil Timnas Malaysia.

Mereka ialah Matthew Davies, Mohamadou Sumareh, Norshahrul Idlan Talha, dan Norazam Azih.

"Selamat untuk Saddil Ramdani karena menjadi pemain Pahang yang dipanggil negaranya Indonesia," tulis akun Instagram resmi Pahang FA pada Jumat (30/8/2019).

"Pemanggilan ini membuat Saddil bertemu dengan rekan setim dari pasukan Pahang yaitu Matthew Davies, Mohamadou Sumareh, Norshahrul Idlan Talha, dan Norazam Azih ketika pertemuan pertama Kualifikasi Piala Dunia 2022/Piala Asia 2023 di Stadium Gelora Bung Karno," lanjut akun resmi Pahang FA.