HUMAN INTEREST
Onward Siahaan Selalu Dapat Tempat di Hati Konstituen
Berikut wawancara eksklusif antara Tribun Batam (RB) dengan Onward Siahaan (OS) sebelum dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri 2019 – 2024.
Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM.ID - Onward Siahaan sudah beberapa periode menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Karier politiknya itu dia rintis mulai dari Kota Batam sampai akhirnya duduk lagi di kursi DPRD Kepri.
Dia berpindah dari satu partai politik ke partai politik lain.
Namun, sesuatu yang menarik dari seorang Onward Siahaan, dia selalu mendapat tempat di hati konstituennya, kendati pun dia sudah berpindah partai politik.
Berikut wawancara eksklusif antara Tribun Batam (RB) dengan Onward Siahaan (OS) sebelum dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri periode 2019 – 2024:
• 25 Anggota DPRD Bintan Dilantik, Plt Gubernur Kepri dan Wakapolda Kepri Kirim Papan Bunga
TB: Anda maju dari Dapil (Daerah Pemilihan) apa di Batam?
OS: Saya maju dari Dapil Kepri 5.
TB: Itu meliputi daerah apa saja?
OS: Kecamatan Sagulung, Batuaji, Sekupang dan Belakang Padang.
TB: Anda mendapat berapa suara sehingga lolos lagi ke DPRD Provinsi Kepri kali ini?
OS: Suara pribadi 9.403. Total suara Partai Gerindra 27.874.
TB: Anda sudah berapa periode duduk di DPRD Kepri?
OS: Saya duduk di DPRD Kepri sejak tahun 2009. Periode ini adalah periode ke tiga di DPRD Kepri. Sebelumnya, satu periode di DPRD Kota Batam (2004 - 2009).
TB: Periode 2004 - 2009, anda meraih berapa suara sehingga lolos?
OS: Saya sudah lupa. Yang saya ingat periode lalu 10.599 suara.
TB: Artinya, suara agak turun. Apa penyebabnya?
OS: Pemilu serentak Pilpres (Pemilihan Presiden) dan Pileg (Pemilihan Legislatif) bersamaan. Kebetulan banyak konstituen saya sebelumnya berbeda pilihan untuk Pilpres.
TB: Oh, begitu. Itu berpengaruh juga yah?
OS: Tapi di sisi lain total perolehan suara partai kami justru naik. Dulu cuma sekitar 18.000 lebih. Sekarang hampir 28.000. Artinya Pemilu serentak justru menguntungkan kami, Partai Gerindra. Saya harus melihat dari sisi partai, bukan hanya sisi pribadi.
TB: Oke, mayoritas pemilih anda berasal dari golongan apa? Petani, nelayan, pekerja perusahaan atau pegawai?
OS: Kalau pemilih partai secara keseluruhan sangat majemuk. Kebanyakan pekerja perusahaan (buruh)
TB: Mengapa?
OS: Masyarakat di Sagulung dan Batuaji itu kebanyakan pekerja perusahaan dan wiraswasta. Pegawai (ASN) banyak tinggal di Sekupang. Nelayan dan Petani berdiam di Belakang Padang. Kebetulan konstituen saya lebih banyak berada di Sagulung dan Batuaji. Mereka bekerja di Shipyard dan manufacturing di Muka Kuning. Ada juga yang UKM (Usaha Kecil Menengah). Maksudnya usaha mikro.
TB: Kira-kira apa strategi anda sehingga bisa menjaga kepercayaan konstituen di tengah banyak calon legislatif baik baru maupun lama, dengan janji politik mereka? Bisa bocorkan sedikit?
OS: Selama menjadi anggota dewan saya selalu berupaya memperjuangkan aspirasi mereka, memperjuangkan peningkatan jalan (semenisasi) di kavling-kavling, memperjuangkan beasiswa bagi keluarga tidak mampu, memperjuangkan dana hibah permodalan usaha mikro, memperjuangkan pembangunan gedung serba guna untuk warga dan membantu pembangunan atau rehabilitasi rumah ibadah dan memfasilitasi pelatihan keterampilan kuliner, menjahit serta aneka kerajinan. Hal ini langsung dirasakan masyarakat.
TB: Wah, luar biasa. Lantas, dengan kepercayaan itu, anda mau maju lagi di DPRD Kepri periode depan? Atau justru naik peringkat ke DPR RI (Dewan Perwakilan Rakyat) atau DPD (Dewan Permusyawaratan Rakyat)?
OS: Semuanya mengalir saja dulu. Jika ada peluang ke DPR RI mungkin jadi pilihan.
TB: Sedikit kembali ke belakang. Apa yang memotivasi anda untuk beralih dari DPRD Kota Batam ke DPRD Kepri?
OS: Karier politik dan memperluas jangkauan. Undang-Undang tentang Pelabuhan Bebas dan Perdagangan Bebas yang menjadi payung hukum status Batam sebagai FTZ (Free Trade Zone) menyebutkan keterlibatan Pemerintahan Provinsi. Jadi kita yang consern dengan Batam sebagai satu simpul pertumbuhan ekonomi regional dan nasional merasa perlu untuk mewakili masyarakat Batam di tingkat Provinsi.
TB: Selama di DPRD Kota Batam sampai DPRD Kepri, anda hanya tetap berada di satu partai politik atau sempat pindah partai politik?
OS: Satu periode di DPRD Kota Batam dan satu periode di DPRD Kepri, saya menjadi anggota dewan dari Partai Pelopor. Tapi sejak 2014 saya menjadi anggota dewan dari Partai Gerindra. Partai Pelopor tidak memenuhi Parlementary Treshold dan tidak menjadi peserta Pemilu lagi sejak 2014. Dua-dua partai politik ini memiliki basis ideologi dan platform yang sama: Pancasilais, Nasionalis dan mendukung ekonomi kerakyatan. Mantan Ketum (Ketua Umum) Partai Pelopor yaitu Ibu Rachmawati Soekarno Putri juga kemudian masuk Partai Gerindra, menjadi Waketum (Wakil Ketua Umum) dan anggota Dewan Pembina Partai Gerindra. Jadi bukan asal loncat, bukan oportunis politik.
TB: Hehehe... Jadi, anda dipilih dan dipercaya konstituen karena partai politik atau figur anda sendiri?
OS: Dua-duanya. Faktor partai politik dan figur berkontribusi. Tidak saling menafikan.
TB: Oke. Selamat bertugas. Semoga jadi politisi yang jujur dan berbakti kepada masyarakat.
OS: Semoga. Mohon doa dari semua warga Kepri. *
Curiculum Vitae
Nama : Ir. Onward Siahaan, SH. M.Hum.
Tempat, tanggal lahir : Porsea, 13 Maret 1964
Agama : Kristen
Status Perkawinan : Kawin (1 istri, 3 anak)
Alamat tinggal : Jalan Bukit Indah Raya IV No. 45 Bukit Indah Sukajadi, Kota Batam
Pendidikan
*. Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Medan (S1, Tamat 1989)
*. Fakultas Hukum, Universitas Bung Karno, Jakarta (S1, Tamat 2008)
*. Pasca Sarjana / Magister Hukum, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (S2, Tamat 2007)
Riwayat Pekerjaan :
*. 1989 – 1991, PT. Sarana Sawitindo Utama, Dumai (Jabatan terakhir : Kepala Dinas Teknik)
*. 1991 – 1993, Otorita Batam (Jabatan terakhir : Kepala Seksi Air Minum Wilayah Sekupang)
*. 1993 – 2003, PTP. AGRINTARA, Unit Batam (Manager Unit Pabrik Rafinasi dan Fraksionasi CPO Kabil)
*. 2003 – sekarang, Pengusaha (PT. Delion Kargolindo, PT. Gurindam Menon Jaya dan PT. Triputra Doshisha)
*. 2004 – 2009, Anggota DPRD Kota Batam.
*. 2009 – 2014, Anggota DPRD Provinsi Kepri
*. 2014 – 2019, Anggota DPRD Provinsi Kepri dari Partai Gerindra. (tribunbatam.id/endra kaputra)