5 Fakta Soal Kisah KKN di Desa Penari, Mbah Mijan Angkat Bicara dan Ungkap Mengejutkan Soal Ini
Ada 5 fakta soal kisah KKN di Desa Penari, termasuk Mbah Mijan yang angkat bicara dan ungkap soal yang mengejutkan soal ini.
Salah satu penambahan yang dilakukan SimpleMan adalah pada cerita Widya dan Wahyu disuguhi makanan saat motor mereka mogok di hutan.
SimpleMan menyebutkan kejadian tersebut sebenarnya dialami dua teman lelaki Widya, bukan Widya dan Wahyu.
"Itu bukan pengalaman dia, tapi lebih ke pengalaman teman-temannya."
"Jadi pihak narasumber bercerita bahwa pengalaman di hutan ini yang motornya mogok kemudian mendapat bingkisan yang ternyata isinya kepala monyet, itu dialami oleh dua temannya laki-laki," terang dia.
3. Ada 14 Mahasiswa Ikut KKN, Ada Dosen Pengawas
Di kisah yang ditulis SimpleMan, tokoh utama KKN di Desa Penari hanya enam orang, yakni Widya, Nur, Ayu, Bima, Anton, serta Wahyu.
Namun faktanya adalah ada 14 mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN.
SimpleMan juga mengatakan dosen pengawas sebenarnya terlibat.
"Sebenarnya, yang terlibat dalam kegiatan ini ada 14 orang. Tidak hanya 14 orang, bahkan ada dosen pengawasnya juga terlibat," kata SimpleMan.
SimpleMan memilih untuk mengurangi jumlah tokoh karena tidak ingin kewalahan menuliskan inti cerita serta pesan yang ingin disampaikannya.
• Beda Usia 18 Tahun dengan Suaminya, Begini Megah dan Nyamannya Hunian Istri Muda Parto
4. Bukan Terjadi di Rowo Bayu, Banyuwangi
Banyak warganet menebak-nebak lokasi KKN di Desa Penari berada di Rowo Bayu, Banyuwnagi.
Hal itu berasadrakan foto yang diunggah SimpleMan dalam ceritanya.
SimpleMan memastikan bahwa lokasi KKN Desa Penari bukan di Rowo Bayu Banguwnagi.
"Ini saya mau klarifikasi juga, dimana banyak sekali komentar dan beberapa orang yang membuat video penjelajahannya ke lokasi Desa Penari yang diduga berada di Rowo Bayu," ujar SimpleMan.
