Misteri Identitas Pria Pejalan Kaki Tewas Ditabrak di Jalan Barek Motor Terungkap
POlisi akhirnya mendapatkan identitas korban kecelakaan di Jalan Barek Betawi Kijang, Kecamatan Bintan Timur
Penulis: Alfandi Simamora |
TRIBUNBINTAN.com,BINTAN - Jajaran Satlantas Polres Bintan, akhirnya berhasil mengetahui identitas pria korban lakalantas yang di tabrak pengendara sepeda motor Mio BP 4983 OM, di Jalan Barek Betawi Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Kamis (5/9/2019) malam kemarin.
Kasat Lantas Polres Bintan AKP Cut Putri Amelia Sari melalui Kanit Lantas Polsek Bintan Timur Iptu Adam menyampaikan, bahwa seorang pria korban lakalantas itu adalah Raden Salu (34).
Raden merupakan seorang nelayan, dan merupakan warga di Jalan Barek Motor Kijang, Kecamatan Bintan Timur.
• Kadisdik Sempat Pernah Undang Kak Seto, Sebelum Peristiwa Pencabulan Siswa Terjadi di Batam
• Hasil Lengkap & Klasemen Liga 2 2019 Jumat (6/9), Tekuk Persis Solo, Persik Kediri Geser PSIM
• Antrean Panjang Solar di SPBU Tak Terkendali, Kepala Disperindag Pastikan Tidak Ada Kelangkaan
"Alhamdulilah, akhirnya identitas korban kita temukan. Setelah kita berhasil, mencari keluarga korban yang juga merupakan warga Kijang,"ujar Adam, Jumat (6/9/2019).
Almarhum Raden menghembuskan nafas usai terlibat lakalantas dengan sepeda motor Mio BP 4983 OM yang dikemudikan Ad (16) serta penumpangnya AB (17).
"Pengendara sepeda motor dan penumpangnya juga warga Kijang. Korban yang mereka tabrak merupakan pejalan kaki,"ujar Adam.
Adapun kronologis kejadian bermula ketika sepeda motor datang dari arah Barek Motor Kijang hendak menuju ke arah Pasar Berdikari Kijang.
Setibanya di Jalan Kesehatan Kijang, Kampung Barek Betawi tepatnya sebelum tugu tanjak, tiba-tiba ada pejalan kaki (Raden).
Disana waktu itu korban hendak menyebrang dari kiri jalan.
Namun dikarenakan kondisi jalan tidak ada lampu penerangan jalan, pengendara sepeda motor yang melaju tidak sempat mengerem lagi, dan kemudian menabrak korban.
Akibatnya, pengendar sepeda motor dan penumpangnya mengalami lecet di bagian tangan dan bahu.
"Sedangkan pejalan kaki mengalami pendarahan di bagian kepala belakang, kemudian meninggal dunia di rumah sakit,"ucapnya.
Adam juga menyebutkan, bahwa pihaknya sudah menemukan keluarga korban dan pihak keluarga sudah melihat jasad korban di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri, di Km 8 Tanjungpinang.
"Pihak keluarga tadi sudah membawa jasad korban kembali ke Kijang, untuk langsung dimakamkan,"pungkas Adam.
Sebelumnya diberitakan, Pria tanpa identitas di Jalan Barek Betawi Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Kamis (5/9/2019) sekitar pukul 21.50 WIB lalu tewas usai ditabrak Yamaya Mio M3 BP 4983 OM.
Saat ini, Jumat (6/9/2019) jasad korban masih terbaring kaku di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri, di Km 8 Tanjungpinang.
Satlantas Polres Bintan pun sibuk mencari keberadaan keluarga korban.(als)