Netizen Calonkan Hotman Paris Jadi Menkumham, Begini Jawaban Pengacara Sukses ini
Hotman Paris mengutarakan penolakan atas isu yang dibuat oleh netizen di media sosial.
TRIBUNBATAM.id - Hotman Paris mengutarakan penolakan atas isu yang dibuat oleh netizen di media sosial.
Hotman Paris disebut menjadi calon Menkumham (Menteri Hukum dan HAM) berdasarkan pilihan netizen Hukumonline di media sosial.
Sebuah akun media sosial di Instagram yang membahas soal hukum Indonesia.
Hotman Paris memposting tangkapan layar artikel yang ditulis terkait dirinya.
• Ramalan Zodiak Besok, Kamis 17 Oktober 2019, Aries Siap-siap Manjain Istri, Aquarius Hari Melelahkan
• Dikira Mayat & Terpasang Police Line, Ternyata Ini Pemicu Bau Busuk di Dekat Polsek Batu Ampar Batam

Dalam artikel itu ada empat foto gabungan yang terdiri dari beberapa tokoh hukum Indonesia.
Ada Eddy OS, Yusril Ihza Mahendra, Mahfud MD, dan Hotman Paris.
Tertulis headline besar yang menyatakan isu tersebut berdasarkan polling yang dilakukan netizen.
Hotman Paris memposting gambar tersebut sebagai bentuk klarifikasi dan jawaban.
Dalam caption, pengacara 3 orang anak itu mengungkap permintaan maaf sekaligus keinginannya.
Hotman Paris menyinggung dirinya yang tak memiliki bakat di bidang birokrasi.
"Maaf, Hotman tidak berbakat jadi Birokrat."
Ia membahas sikapnya yang selama ini tetap disukainya.
"Hotman lebih suka ngopi di Kopi Joni dan berdansa di Bali."
"Setelah 35 tahun membela ratusan konglomerat." tulis Hotman Paris dikutip TribunJatim.com lewat akunnya @hotmanparisofficial, (16/10/2019).
Permintaan maaf Hotman Paris itu tentu saja mengundang reaksi dari netizen.