Driver Taksi Online Ditemukan Tewas Mengenaskan, Tubuh Membiru,Kondisi Tangan Terikat, Ini Motifnya

Jasad korban driver taksi online Rusdianti ditemukan di Kota Surabaya. Ini motifnya

Tribun Pontianak
Diduga korban pembunuhan, driver online, Rusdianto ini ditemukan di rumput samping jalan tol mengarah ke Pandaan. Saat ditemukan, mayat dalam kondisi terlentang. 

TRIBUNBATAM.id-- Driver taksi online di Surabaya ditemukan tewas mengenaskan.

Korban yang merupakan driver taksi online ini diduga menjadi korban pembunuhan.

 

Jasad korban driver taksi online Rusdianti ditemukan di rumput pinggir Jalan Tol Malang-Pandaan KM 72 di Dusun Seloan, Desa Capang, Kecamatan Purwodadi itu adalah warga Kota Surabaya dan sebagai Driver Taksi Online.

Saat ditemukan, kondisi jasad korban sudah membiru dengan tangan terikat tali pada Rabu (23/10/2019).

Ingin Berwisata ke Selandia Baru? Temui 3 Hewan Unik yang Dilindungi Ini

Hotman Paris Ekspos Foto Masa Muda dengan Istri, Begini Kemesraaan Mereka

Bagian wajah korban tertutup kaos berwarna abu-abu yang melingkar di wajah hingga lehernya.

Dibeberapa bagiannya pun terdapat bercak darah.

Mayat korban mengenakan celana berwarna hitam, baju kausnya berwarna biru.

Dilokasi kejadian, Polisi juga menemukan barang bukti sebuah kardus yang berisikan satu pasang sandal warna coklat dan warna hitam.

Tak hanya itu, ada sebuah botol air mineral, lengkap dengan sedotannya.

Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Dewa Putu Prima YP mengatakan, timnya sudah mengidentifikasi mayat pria ini.

"Tim inafis sudah mengambil sidik jarinya. Mayat juga sudah kami evakuasi dan kami bawa ke RS Pusdik Shabara Porong untuk identifikasi lebih lanjut," kata Kasat dikutip TribunnewsBogor.com dari Surya.co.id

Ia menjelaskan, mayat ini ditemukan warga dan dilaporkan oleh tim Jasa Marga tol sekira pukul 11.00.

Selanjutnya, ia langsung mendatangi lokasi kejadian dan pulbaket sekaligus puldata.

Menurut polisi, Rusdianto merupakan driver taksi online yang diketahui terakhir sebelum menghilang menerima order ke daerah Plintahan, Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Dewa Putu Prima YP menjelskan, ciri - ciri korban ini sama dengan orang yang dilaporkan hilang.

"Setelah tes sidik jari, ternyata memang mirip dan sama. Keluarga korban juga sudah memastikannya. Ini sekarang, keluarga korban sudah ada di sini (RS Pusdik Shabara Porong) menunggu hasil autopsi," kata Kasat.

Dewa menjelaskan, sementara ini, pihaknya masih menunggu hasil autopsi resmi dari dokter untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia.

Kata dia, butuh waktu untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia.

Akan tetapi, penyidik sudah mengetahui identitas korbannya.

Ia menyebut, di sisi lain, timnya juga sedang bergerak untuk memburu pelaku ini.

"Untuk sementara, kalau melihat dari cerita keluarga, korban ini driver taksi online dan terakhir berkabar sedang menerima pesanan ke Pandaan. Setelah itu, sudah hilang begitu saja," jelasnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, jika melihat kronologi itu, ada dugaan motif pembunuhan ini adalah pencurian dengan kekerasan.

Sebab, semua barang berharga milik korban diduga hilang.

"Semuanya raib. Dompet, handphone dan mobilnya pun tidak ada. Tapi, itu dugaan awal. Kami masih akan mendalaminya. Ini saya masih menunggu di rumah sakit," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Diduga Dibunuh! Driver Taksi Online Tewas Mengenaskan, Tubuh Membiru dengan Kondisi Tangan Terikat, https://pontianak.tribunnews.com/2019/10/24/diduga-dibunuh-driver-taksi-online-tewas-mengenaskan-tubuh-membiru-dengan-kondisi-tangan-terikat?page=all

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved