KEPRI TERKINI
Prabowo Subianto Jadi Menteri Pertahanan, Gerindra Kepri Yakin Kepri Bakal Rasakan Imbas Ini
Sekretaris DPD Partai Gerindra Kepri, Onward Siahaan meyakini penunjukkan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan akan memberi imbas ini ke Kepri
Prabowo Subianto Jadi Menteri Pertahanan, Onward Siahaan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Kepri, Onward Siahaan meyakini penunjukkan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Joko Widodo akan memiliki dampak positif bagi pihaknya dan masyarakat Provinsi Kepri secara keseluruhan.
"Dampaknya tidak hanya untuk kepentingan kami, tapi kepentingan Kepri juga. Bayangkan saja sebagai daerah Border (perbatasan), Provinsi Kepri tentu harus kuat karena berhadapan langsung dengan negara tetangga. Pak Prabowo menjabat Menteri Pertahanan, tentu koordinasi akan kami maksimalkan, sisi pertahanannya harus maksimal," katanya saat dihubungi sore ini, Rabu (23/10/2019).
Selain itu, dia juga menyinggung pertahanan kedaulatan bagi Pulau Natuna dan Pulau Nipah yang berada di area terluar perbatasan Negara Indonesia dengan negara tetangga yakni Singapura maupun Malaysia.
"Ini juga nantinya akan berbicara bagaimana mengembangkan Pulau Natuna dan Pulau Nipah. Tentu di satu sisi kita harus kuat dan di sisi lain kita harus menjaga komunikasi yang baik. Saya yakin Pak Prabowo paham itu," sambungnya.
Baginya, pertahanan dan keamanan Negara Indonesia menjadi hal utama dalam menghadapi percaturan politik dunia.
Dia mengatakan, jika pertahanan Indonesia lemah, tidak menutup kemungkinan negara lain akan memandang sepele.
"Tapi kalau kita kuat, mereka hormat sama kita," tegasnya.
Bahkan, tidak hanya Prabowo Subianto, terpilihnya Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) pun menurut Onward lagi juga berpengaruh besar bagi masyarakat Provinsi Kepri.
Dia menuturkan, ada dampak positif besar terhadap dua posisi ini.
• Jabat Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto Miliki 33 Ajudan Pribadi, Ini Daftar Namanya
"Kedua, Provinsi Kepri ini daerah kepulauan dan 96 persen daerahnya adalah laut. Potensinya ada di laut, Pak Edhy Prabowo itu dekat sama kami. Kami bisa berbicara langsung untuk kemajuan nelayan dan potensi laut di Kepri tentunya," ungkap Onward.
Dia percaya, dengan dua posisi strategis di kabinet baru ini, Partai Gerindra Provinsi Kepri tentu akan menyuarakan keluhan masyarakat di Kepri, khususnya masyarakat nelayan.
"Keluhan nelayan tentu bisa kami berdayakan. Ini sangat pas sekali, fraksi Partai Gerindra kota maupun provinsi akan kuat karena dua menteri di posisi yang strategis," tuturnya.
Dia pun tidak ingin basa-basi, Onward menyebut, akibat lain dari posisi ini tentu terletak pada daya tawar (bargaining position) politik Partai Gerindra Provinsi Kepri jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2020 mendatang.
"Dampak lain tentu ada, seperti kerjasama kami nanti dengan PDIP dan partai koalisi lain-lain. Jika dalam rangka membangun bangsa why not? Semangat kedua orang ini Jokowi dan Prabowo tentu patut menjadi contoh. Sepertinya kontestan lain perlu menggandeng Gerindra untuk pilkada mendatang," pungkasnya sambil tertawa. (tribunbatam.id/dipanusantara)