Kronologi Pesinetron Eza Gionino Diancam Dibunuh dan Sang Anak Akan Dilukai hingga Muntah Darah
Artis sinteron Eza Gionino diancam dibunuh. Eza mengatakan akan merekam video pelaku dan memviralkannya.
Ketika ikan arwana sudah diterima Eza Gionino, Qory Supiandy mengungkapkan pesinetron tersebut merekam video yang mempromosikan usahanya.
Tapi, sekitar lima hingga enam hari setelahnya, Eza mengajukan komplain karena ikannya tidak sesuai permintaan.

Qory Mengaku Salah
Qory pun mengakui kesalahannya.
"Iya saya ngaku, saya salah. Saya kan juga sudah minta maaf. Saya pun tidak egois," aku dia.
Ia pun menyarankan agar Eza mengembalikan ikan tersebut terlebih dulu, tanpa meminta diganti baru.
Pasalnya, Qory mengatakan dirinya tidak memiliki uang untuk mengganti ikan sesuai permintaan Eza.
Qory pun menjelaskan, jika saja Eza bersedia mengembalikan ikan itu, Qory akan menjualnya untuk mengganti sesuai permintaan bapak satu anak tersebut.
"Coba kalau Abang kembalikan itu dulu, ikan itu saya jual. Abang minta ikan satu yang harganya 15 juta, mungkin saya bisa beli."
"Saya rugipun ndak apa-apa. Yang penting urusan ini selesai, dan sama orang yang di bawah pun juga selesai. Saya juga ndak dibilang penipu," tutur Qory.
"Tapi kalau Abang gantungin selama dua minggu tiga minggu harus dapat ikan yang baru, mau saya sampai matipun, saya juga ndak akan dapat ikan itu."
"Karena saya ndak punya kuasa, ndak punya uang untuk beli ikan baru," imbuh dia.
Eza Disebut Ancam Teman Qory
Setelahnya, Qory mengatakan Eza meminta teman Qory untuk mengambil ikan arwana agar dikembalikan kepadanya.
Berdasarkan penuturan Qory Supiandi, Eza justru mengancam temannya saat akan mengambil ikan arwana itu.
