Sering Berpindah Tempat, Eks Ketua DPC Gerindra Bintan Ditangkap Polisi di Kalimantan

TEIBUNBATAM.id, BATAM - Direktorat Reserse Kiriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kepri menciduk Dedi Irwanto, eks Ketua DPC Gerindra Bintan.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes S Erlangga menjelaskan, penangkapan eks Ketua DPC Gerindra Bintan dilakukan, lantaran Dedi diduga memalsukan sertifikat tanah milik warga Bintan di Batu 15.

Lahan seluas 2 hektare itu dialihkan ke namanya sendiri.

"Benar sudah dilakukan penangkapan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Dan pada tanggal tujuh dilakukan panahanan di Rutan Polda Kepri," katanya, Selasa (19/11/2019).

Erlangga mengatakan, laporan polisi terhadap Dedi sudah masuk sejak Desember 2017 lalu.

• Modal Printer Bisa Raup Puluhan Juta, Simak 7 Fakta Kasus Pemalsuan Surat Tanah di Bintan

Hanya saja, penyidik sempat dibuat pusing oleh Dedi. Lantaran melarikan diri dan pindah-pindah tempat.

"Tapi ternyata, terlacak oleh penyidik keberadaannya terakhir di Palangkaraya itu," tambah Erlangga.

Berdasarkan informasi, lahan objek perkara berada di Batu XV Bintan, Kepri.

Dedi menjual lahan senilai Rp 40 juta per kaveling. Hanya saja, sertifikat dibuat atas namanya sendiri.

Kemudian diketahui korban dan akhirnya korban melaporkan hal itu ke Polda Kepri.

Dedi Irawanto sendiri, setelah ditelusuri merupakan Ketua DPC Gerindra Bintan saat itu.

(tribunbatam.id/leo halawa)