BINTAN TERKINI
Jadi Perhatian, Satlantas Polres Bintan dan OPD di Bintan Tinjau Jalan Lintas Barat
Kondisi jalan berlubang hingga minimnya rambu lalu lintas di Jalan Lintas Barat jadi perhatian Satlantas Polres Bintan bersama OPD saat peninjauan itu
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBINTAN.id,BINTAN - Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bintan meninjau kondisi Jalan Lintas Barat, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.
Pemantauan bersama sejumlah instansi dan OPD terkait, pengecekan jalan pada Rabu (4/12/2019) itu dilakukan usai menggelar rapat kordinasi penyelenggaraan jalan dalam kesiapan Operasi Lilin Seligi 2019 di Kabupaten Bintan.
Ada beberapa poin yang menjadi perhatian mereka. Salah satunya jalan berlubang di sepanjang jalan Lintas Barat.
Lampu penerangan jalan dan rambu-rambu lalu lintas yang minim, juga menjadi perhatian mereka.
"Kondisi jalan itu memang memerlukan perhatian," ujar Kasatlantas Polres Bintan AKP Rendi Johan Prasetyo Kamis (5/12/2019).
Rendi menyebutkan, sejumlah intansi dari OPD terkait hadir agar proses perbaikan dapat dilakukan dengan segera.
Rendi berharap, OPD terkait dapat mengakomodir kekurangan tersebut, sehingga jalan dapat lewati pengendara motor dengan aman dan nyaman.
Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Kepri, Endry Z Djamal yang ikut dalam peninjauan jalan itu akan menindaklanjuti hasil rapat kordinasi yang dilakukan oleh lintas instansi itu.
Hal senada juga disampaikan perwakilan dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bintan, Edy Mulyadi. Pihaknya akan mengkaji terlebih dahulu perihal jalan yang berlubang mengingat kondisi cuaca yang masuk musim penghujan.
"Untuk penerangan jalan kami akan evaluasi bersama pihak terkait agar dapat dilakukan perbaikan secepatnya," ucapnya.
Tandai Jalan Lintas Barat
Jalan Lintas Barat memang menjadi perhatian Satlantas Polres Bintan.
Jajaran Satlantas Polres Bintan sebelumnya menandai sejumlah badan jalan yang berlubang di sepanjang jalan itu.

Langkah itu dilakukan untuk menginventarisir lokasi-lokasi rawan kecelakaan dan pelaporan kepada Polda Kepri.
"Tidak hanya jalan yang berlubang, jalan yang bergelombang dan menurun hinggga menyebabkan jalan tidak rata juga di tandai di sepanjang jalan lintas Barat Bintan,"kata Kasat Lantas AKP Rendi Johan Prasetio, Minggu (3/11/2019).
Rendi juga menjelaskan, setelah di tandai, hasil seluruh investarisir jalan rusak dikumpulkan dan dilaporkan ke pimpinan.
"Semua kondisi jalan juga kita laporkan ke Polda Kepri untuk di koordinasikan dengan Dinas terkait,"ujarnya.
Lanjutnya, langkah ini juga dilakukan untuk menekan angka kecelakaan. Pasalnya, dapat diketahui sendiri di jalan lintas barat ini memang sangat rawan kecelakaan dan banyak memakan korban jiwa.
"Nah karena itu, dengan upaya yang kita lakukan ini bisa mengurangi dan bisa mengupayakan yang terbaik bagi masyarakat, terutama bagi pengendara yang melintas di jalan lintas barat ini,"tuturnya.

Tak hanya mendata kondisi jalanan rusak, Rendi juga membuat spanduk himbauan keselamatan berlalulintas di sejumlah titik jalan yang memang rawan kecelakaan dan jalan yang berlubang yang di kawatirkan sangat membahayakan pengendara.
Selanjutnya, Satlantas Polres Bintan juga membuat terobosan baru untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalulintas.
Adapun terobosan baru masa kini yang dilakukan dinamai Prototipe Mobil Patroli Berotator. Prototipe mobil patroli berotator benda itu terbuat dari papan yang dibungkus stiker scotlight yang peka terhadap cahaya lampu kendaraan.
Sepintas jika diperhatikan, benda 3 dimensi menyerupai mobil patroli milik kepolisian lalu lintas itu sangat mirip apalagi jika kondisi pada malam hari.
Seolah-olah ada mobil patroli yang berjaga dikawasan itu sepanjang malam.
"Prototipe mobil patroli Berotator ini ada dua yang dipasang, yakni dekat jalan depan Gereja Don Boscow Kecamatan Seri Koala Lobam dan Simpang Kedai Kuala Sempang Jalan Lintas Barat,"ungkapnya.
Rendi juga mengaku prihatin melihat rendahnya kesadaran warga Bintan terhadap keselamatan berlalu lintas.

Sebab sejak 23 Oktober kemarin, Satlantas Polres Bintan telah menilang lebih dari 50 pelanggar dalam operasi razia disejumlah wilayah di Kabupaten Bintan.
Dirinya pun menginisiasi terobosan terbaru masa kini yang dinamai Prototipe Mobil Patroli Berotator.
"Nah langka ini merupakan salah satu upaya kita untuk meningkatkan kesadaran pengendara saat berkendara,khususnya di jalur lintas barat,"tutupnya.(tribunbatam.id/alfandisimamora)