TNI Gugur di Papua
TNI-Polri Baku Tembak dengan KKB Papua, Lettu Reski Sidabutar & Serda Rizky Terluka, Warga Ketakutan
Pasukan TNI-Polri terlibat baku tembak dengan KKB Papua di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Selasa (18/12/2019).
TRIBUNBATAM.id - Pasukan TNI-Polri terlibat baku tembak dengan KKB Papua di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Selasa (18/12/2019).
Melansir Kompas.com, dalam baku tembak tersebut dua prajurit TNI terluka parah.
Kedua prajurit TNI yang terluka parah ialah Lettu Inf Reski Sidabutar dan Serda Rizky.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, yang terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan merupakan kelompok pimpinan Lekagak Telenggen yang sebelumnya bermarkas di Lanny Jaya.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Intan Jaya Yoakim Mujizau mengatakan, akibat kontak senjata tersebut, masyarakat kini dalam kondisi ketakutan.
• TNI-Polri Baku Tembak dengan KKB Papua, Lettu Erizal Zuhri Sidabutar Gugur, Keluarga Berduka
Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. (Google)
Berikut ini fakta selengkapnya:
1. Aparat keamanan terlibat baku tembak dengan KKB
Baku tembak aparat keamanan TNI-Polri dan KKB kembali terjadi, kali ini baku tembak terjadi di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Baku tembak tersebut dibenarkan Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw.
"Distrik Sugapa tadi siang informasinya ada kontak (senjata)," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (17/12/2019) malam.
• Kisah Aiptu Rukur Sidabutar Jadikan 3 Anak Perwira TNI, Ayah Hebat itu Kini Sedang Berduka
2. Dua prajurit TNI terluka parah
Dalam baku tembak tersebut, dua prajurit TNI terluka parah.
Keduanya yakni Lettu Inf Reski Sidabutar dan Serda Rizky.
Masih dikatakannya, dua anggota yang terluka parah itu tergabung dalam satgas penegakan hukum.
"Belum diketahui apakah korban meninggal atau tidak," katanya dikutip dari Antaranews.com.
3. Kapolda: itu kelompok KKB pimpinan Lekagak Telenggen
Paulus menyebut, KKB yang terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan merupakan kelompok pimpinan Lekagak Telenggen yang sebelumnya bermarkas di Lanny Jaya.
Saat ini, lanjutnya, personel Gabungan TNI-Polri masih berusaha mengejar kelompok tersebut.
"Kapolres tadi saya cek kondisi Sugapa aman. Ada indikasi kelompok Lekagak Telenggen kurang lebih 3-4 jam keluar, posisinya agak jauh, makanya kita kesulitan mendapatkan kontak," katanya.
4. Masyarakat kini dalam kondisi ketakutan
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Intan Jaya Yoakim Mujizau mengatakan, akibat kontak itu masyarakat kini dalam kondisi ketakutan.
"Masyarakat ini serba salah, kalau mereka lari ke hutan, mereka nanti dapat serang dari KKB. Tapi kalau mereka di kota, nanti mereka diinterogasi oleh aparat," katanya.
Diketahui kontak senjata terjadi antara aparat keamanan dan KKB di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, akibat baku tembak tersebut dua prajurit terluka parah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Fakta Baku Tembak di Papua, 2 Prajurit TNI Terluka Parah hingga Masyarakat Takut