BATAM TERKINI

KSOP Siapkan 90 Unit Angkutan Mudik Natal, Harga Tiket ke Dumai Naik Rp 40 Ribu

Mengantisipasi lonjakan arus mudik Natal dan Tahun Baru 2020, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan, Sekupang, Batam menyiapkan 90 unit kapal.

TRIBUNBATAM.ID/ALFANDI SIMAMORA
Ilustrasi kapal ferry di Pelabuhan Sekupang 

KSOP Siapkan 90 Unit Angkutan Mudik Natal, Harga Tiket ke Dumai Naik Rp 40 Ribu

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Mengantisipasi lonjakan arus mudik Natal dan Tahun Baru 2020, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan, Sekupang, Batam menyiapkan 90 unit kapal angkutan mudik.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kota Batam, Barlet Silalahi, mengatakan 90 unit kapal penumpang telah siap melayani pemudik untuk berlayar selama Natal dan Tahun Baru.

"Untuk 90 unit kapal itu, sudah dilakukan pengecekan oleh marine dari pusat dan dokumen kapal semua sudah lengkap, jadi kapal nantinya tinggal mengikuti jadwal berlayar," kata Barlet, Jumat (20/12/2019).

Pihaknya memperkirakan pada Nataru akan terjadi peningkatan jumlah penumpang angkutan laut hingga sebesar 1,84 persen atau 1.191.786 penumpang dibandingkan dengan realisasi pada masa angkutan laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

Bahkan ia membeberkan lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2019 dan tanggal 28 Desember 2019 serta tanggal 4 Januari 2020.

Kata dia, jika persediaan kapal tidak memadai nantinya, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah untuk melibatkan kapal navigasi maupun KPLP.

Tidak hanya itu, bahkan KSOP telah melakukan pengecekan terhadap semua kapal yang ada di pelabuhan seluruh Batam.

Begini Caranya Dapatkan Tiket Murah Saat Libur Natal dan Tahun Baru, Intip Hari dan Promonya

Kini arus mudik penpang dari Pelabuhan Domestik Sekupang meningkat dua sampai lima persen. Diperkirakan arus mudik Natal terjadi pada H-II jelang Natal.

Asmadi, pengelola armada Dumai Line dan Dumai Ekspres yang melayani penumpang dari Batam menuju Dumai, mengatakan saat ini arus mudik Natal, sudah mulai terasa, dimana peningkatan penumpang meningkat dari biasanya dikisaran dua sampai lima persen.

Dia mengatakan biasanya penumpang dari Batam tujuan Dumai setiap harinya 400 sampai 500 orang. Namun empat hari terakhir jumlah penumpang yang mudik sudah mulai terlihat.

"Empat hari terakhir ini rata-rata penumpang yang berangkat dari Batam, menuju Dumai sekitar 700 sampai 800 orang,"kata Asmadi.

Dia mengatakan untuk Dumai Line, penyedia jasa transportasi menyediakan sebanyak 11 armada kapal untuk memgangkut penumpang dari Batam menuju Dumai.

"Selain Kapal Dumai Line dan Dumai Ekspres, ada juga Batam Jet sebanyak lima unit kapal,"kata Asmadi.

Sementara untuk tiket kapal dari Batam menuju Dumai saat ini penyedia armada menyesuaikan tarif, dimana biasanya harga tiket sebesar Rp 390 ribu.

"Musim Natal dan Tahun Baru ini harga tiket kita sesuaikan menjadi Rp 430 ribu,"kata Asmadi.

Pada Jumat Dumai Line dan Dumai Ekspres berangkatkan empat unit kapal angkut penumpang dari Pelabuhan Domestik Sekupang tujuan Dumai.

Biasanya kapal yang melayani penumpang dari Batam menuju Dumai perhari hanya berangkat dua sampai tiga kapal, namun lima hari jelang Natal, arus mudik sudah mulai meningkat.

"Hari ini empat kapal Dumai Line yang berangkat untuk melayani penumpang dari Batam tujuan Dumai, ditambah lagi dengan kapal Batam Jet,"kata Asmadi, Jumat (20/12/2019).

Dia mengatakan satu kapal Dumai Line, dan Dumai Ekspres bisa mengangkut sebanyak 340 sampai 350 penumpang.

Sementara Batam Jet bisa mengangkut 240 sampai 250 penumpang.

"Berarti sudah bisa dikalkulasikan empat kapal Dumai Line dan Dumai Ekspres membawa penumpang 1.300 orang,"kata Asmadi.

Dia mengatakan dari 1.300 penumpang tujuan dumai kurang lebih 700 orang."Ini sudah ada peningkatan dua sampai lima persen,"kata Asmadi.

Dari pengalaman sebelumnya, peningkatan penumpang terjadi pada H-II sampai hari H.

"Ini untuk hari Natal, biasanya peningkatan penumpang itu terjadi menjelang Tahun Baru," katanya.

Asmadi, menjelaskan kepadatan arus mudik terjadi saat tahun baru.

"Kalau Natal itu paling banyak lima sampai enam kapal. Tapi kalau tahun baru, sekali berangkat bisa sampai tujuh kapal,"kata Asmadi.

Sementara itu jajaran Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Batam melaksanakan Apel pagi di dermaga selatan Pelabuhan Batu Ampar, Kamis (19/12/2019).

Kapolsek KKP Batam, AKP Badawi mengatakan pukul 04.30 WIB KM Kelud sandar di dermaga Selatan Pelabuhan Batu Ampar.

"Selanjutnya, personel Polsek KKP melaksanakan pengamanan dan pemeriksaan barang bawaaan penumpang yang turun yang dicurigai membawa barang terlarang seperti Narkoba dan barang terlarang lainnya," ungkap Badawi, Jumat (20/12/2019).

Diketahui, H-6 arus mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 sebanyak 1.840 penumpang diberangkatkan dari Batam. Hal itu ditandai dengan pelepasan tali tujuan Belawan Medan dengan keberangkatan kapal pukul 07.00 WIB.

"Sejak subuh para calon penumpang sudah memadati Dermaga Pelabuhan Batu Ampar untuk mengambil antrean naik ke Kapal Kelud tujuan Belawan Medan," jelasnya.

"Sementara itu, penumpang yang turun dari Tanjung Priok Jakarta, sebanyak 1021 orang dan penumpang yang transit sebanyak 1.423 orang," tambahnya.

Dijelaskan, kegiatan pengamanan rutin yang dilaksanakan oleh kepolisian kawasan pelabuhan yaitu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna KM Kelud. Serta sebagai antisipasi kamtibmas agar tetap kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru 2020.

Selain dari kepolisian pengamanan KM kelud dibantu oleh Personel Kanpel Batam 10 orang, Bea Cukai 10 Personel dan karantina kesehatan 7 personel.(leo/ian/blt)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved