Razia Polisi Mendadak Heboh, Wanita Terkena Razia Langsung Teriak 'Kemana Aja Lo, Gw Lagi Hamil'
Woy gua lagi hamil an***! Ngapain lo ke sini bawa cewe lain!" teriak si wanita hamil itu kepada pacarnya sembari menunjuk-nunjuk.
TRIBUNBATAM.id - Razia pihak kepolisian mendadak heboh setelah dua orang yang terkena razia berkelahi.
Seorang wanita hamil lari ke arah seorang pria yang adalah kekasihnya.
Pria itu ternyata sedang membonceng selingkuhannya.
• Malam Tahun Baru di Balik Jeruji Besi, Polsek Sekupang Batam Tampung 19 Tahanan
• 136 Tourism Events Will Be Held in Batam 2020, Heres the List!
• Pantau Keamanan Tahun Baru 2020, Kapolda Kepri Gowes Sepeda Kelilingi Batam
Ketika itu, polisi memberhentikan seorang wanita pengendara bermotor.
Ada juga seorang pria yang sedang membonceng wanita turut terjaring Razia.
Ternyata, kedua pelanggar lalu lintas tersebut memiliki hubungan.
Sang wanita yang terjaring Razia merupakan kekasih pria tersebut.
Wanita itu semula pasrah terkena Razia roda dua.
Namun, ia mendadak naik pitam saat mengetahui tabiat sang pacar di belakangnya.
"Woy gua lagi hamil an***! Ngapain lo ke sini bawa cewe lain!" teriak si wanita hamil itu kepada pacarnya sembari menunjuk-nunjuk.
Melihat wanita tersebut hilang kendali, pihak kepolisian pun berusaha mengadangnya.
Hal itu terjadi saat wanita hamil tersebut hendak memukuli sang pacar.
Sementara, sang pacar hanya berdiam diri melihat wanita tersebut memergokinya main serong dengan wanita lain.
Menurut informasi dari teman si wanita, pacarnya tersebut melarikan diri dari keluarga si wanita.
Lantaran, ia enggan bertanggung jawab.
Ia pun seakan bersyukur terkena Razia karena akhirnya dapat menemukan sang pacar.

"Ke mana aja lo! An*** gua hamil malah bawa cewe lain kena, untung kena Razia ketahuan lo," kata wanita itu lagi.
Keributan tak terduga itu pun langsung diselesaikan secara kekeluargaan oleh pihak kepolisian.
Namun, keduanya tetap diberikan tilang.
Hal itu karena melanggar lalu lintas tidak menggunakan helm saat berkendara.
Wanita asal Tangerang tersebut terjaring Razia kendaraan roda dua karena tidak menggunakan helm.
Ia mengaku baru pertama kali kena Razia dari pihak kepolisian.
Ia pun langsung merasa kapok.
"Baru pertama kali ini kena Razia dan kapok."
"Karena enggak pakai helm mau makan di pasar lama sama temen. Untung surat-surat bawa," aku April.
Sementara, Kabagops Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Anggung Cahyono mengatakan Razia tersebut digelar bersama TNI dan stakeholder lainnya menjelang perayaan pergantian tahun baru 2020.
Dalam operasi tersebut, pihaknya mengerahkan setidaknya 17 personel.
Polisi menyasar pengendara roda dua dan empat yang melintas di Kota Tangerang.
"Hasilnya, lebih dari 100 pengendara yang melintas di Jalan Daan Mogot terjaring."
"Pelanggaran yang terjadi didominasi oleh tidak menggunakan helm dan tidak membawa surat-surat berkendara seperti SIM dan STNK," kata Anggun.
Ia pun mengimbau kepada seluruh warga Kota Tangerang untuk merayakan pergantian tahun baru 2020 secara khidmat tidak berkonvoi bikin resah.
Anggun mengaku akan menurunkan setidaknya 900 personel.
Mereka diturunkan untuk mengamankan perayaan pergantian tahun baru 2020.
"Kita menerjunkan 900 personel untuk mengamankan tahun baru 2020."
"Diimbau warga untuk tidak merayakan tahun baru tidak berlebihan," tutup Anggun.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Gara-gara Razia, Wanita ini Pergoki Pacarnya Main Serong dengan Cewek Cantik: Woy Gue Lagi Hamil!