Gempa Hari Ini Magnitudo 5,3 Guncang Maluku, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa hari ini magnitudo 5,3 guncang Maluku, Minggu (5/1/2019). Gempa berada di kedalaman 241 km dan tidak berpotensi tsunami.
Info BMKG menyatakan gempa di Maluku terjadi pada pukul 14.45 WIB.
Gempa berada di kedalaman 241 km dan tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga merilis gempa terjadi wilayah Kabupaten Malang, Minggu (5/1/2020) dinihari WIB.
Dikutip dari akun resmi BMKG di twitter, gempa di kabupaten Malang berkekuatan magnitudo 4.8 terjadi pukul 05.55.46 WIB.
Gempa dengan magnitudo 4.8 di Kabupaten Malang itu berpusat di laut sekira 66 km arah Barat Daya Kabupaten Malang.
• Gempa Hari Ini - Gempa M 5.2 Guncang Nias Selatan Minggu (5/1) Pukul 06.42 WIB, Berikut Info BMKG
• Hasil Liga Spanyol Getafe vs Real Madrid, Bungkam Getafe, Real Madrid Menang 3 Gol Tanpa Balas
• Hasil Liga Spanyol Espanyol vs Barcelona, Gol Pemain China, Wu Lei Gagalkan Kemenangan Barcelona
Dikutip dari akuin resmi BMKG di twitter, gempa 4.8 skala Richter ini berpusat di kedalaman 10 km dan terasa hingga Karangkates.
Berikut info lengkap dari BMKG:
#Gempa Mag:4.8, 05-Jan-20 05:55:46 WIB, Lok:8.73 LS, 112.50 BT (Pusat gempa berada di laut 66 km baratdaya Kab. Malang), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) II Sawahan, II Tempursari, III Karangkates #BMKG
• Video Cuplikan Gol dan Highlight Getafe vs Real Madrid, 2 Gol dari Varane, Real Madrid Menang 3-0
• Video Cuplikan Gol & Highlight Espanyol vs Barcelona, de Jong Kartu Merah, Wu Lei Cetak Gol Penentu
Apa itu Skala MMI?
Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa.
BMKG membagikan skala MMI dalam angka I hingga XII sebagaimana dikutip dari situs BMKG, masing-masing tingkatan memiliki arti sebagai berikut
I MMI
Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang
II MMI
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
III MMI
Getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV MMI
Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
V MMI
Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII MMI
Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.
Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.
Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
XII MMI
Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.
Pemandangan menjadi gelap.
Benda-benda terlempar ke udara.
(*)