TNI Pastikan Keamanan Nelayan Pantura yang Melaut di Perairan Natuna

Hingga Rabu (8/1/2020), sudah ada 470 nelayan dari pulau Jawa untuk melaut di Natuna. TNI pastikan keamanan nelayan selama melaut di perairan Natuna.

TribunMataram Kolase/ dok tni
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksdya TNI Yudo Margono mengatakan sampai saat ini masih terpantau dua kapal Coast Guard China dan satu kapal pengawasan perikanan milik pemerintah China berada di timur Laut Natuna 

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Pasukan TNI dipastikan bakal mengawal nelayan dari Pantai Utara (Pantura) yang melaut di perairan Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terkait pengamanan ini.

"Kemarin koordinasi dengan KKP kalau kami diminta untuk amankan, pasti kami siap. Karena di situ sudah tergelar unsur-unsur KRI. Selain melaksanakan operasi, sekaligus mengamankan kapal ikan kita sendiri," ujar Yudo di Mako Gabwilhan I, Jl Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2020).

Sejauh ini, Yudo mengatakan pihaknya telah bersinergi dengan Badan Keamanan Laut (Bakamla) dan KKP dalam hal pengamanan kapal-kapal di Natuna.

Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) menurutnya selalu memberi informasi kepada pihak TNI jika melakukan penangkapan terhadap kapal nelayan ilegal.

"Dengan KKP juga demikian. Sehingga apabila menangkap kapal ikan, selalu info kepada kita. Sudah terlaksana, tadi mungkin dengan adanya situasi ini," tutur Yudo.

Menteri Kordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan hingga Rabu (8/1/2020), sudah ada 470 nelayan dari pulau Jawa yang mendaftar untuk berangkat ke Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) Perairan Natuna Kepulauan Riau.

Baca: Cerita Nelayan yang Pernah Perang Botol dengan Kapal Taiwan di Natuna: Keamanan Harus Dijaga

Ia mengatakan nelayan-nelayan tersebut akam berangkat ke ZEEI Perairan Natuna Kepulauan Riau untuk membuktikan bahwa wilayah tersebut milik Indonesia.

Rencananya, pemerintah akan mengirim sekitar 120 nelayan ke Laut Natuna. Para nelayan itu akan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di utara Pulau Natuna tersebut.

"Sudah ada 470 nelayan dengan kapalnya, mendaftar mau ke sana untuk meramaikan Natuna untuk membuktikan bahwa (Natuna) itu milik kita. Itu baru dari Jawa, daerah lain juga banyak yang sudah kontak 'gimana caranya kami gabung ke sana?' kan ada Makassar, Maluku, macam-macam," kata Mahfud usai bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat pada Rabu (8/1/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul TNI Jamin Keamanan Nelayan Pantura di Perairan Natuna, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/01/09/tni-jamin-keamanan-nelayan-pantura-di-perairan-natuna.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved