LIGA INDONESIA
Transfer Liga 1 2020 - Resmi, Makan Konate Resmi Gabung Persebaya Surabaya
Persebaya harus menunggu berminggu-minggu untuk mengumumkan Makan Konate sebagai salah satu rekrutan terbaru karena alasan administrasi
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, SURABAYA - Kepastian klub baru Makan Konate musim 2020 ini, terjawab sudah.
Persebaya Surabaya melalui akun resminya mengumumkan Makan Konate sebagai rekrutan baru mereka musim 2020 ini.
• Persib Bandung Bawa 19 Pemain ke Malaysia untuk Asia Challange 2020, Tak Ada Nama I Made Wirawan
• Video Cuplikan Gol dan Highlight Pertandingan Man United Kalahkan Wolves Lewat Gol Juan Mata
• Transfer Liga Italia - Inter Milan Tak Belanja Pemain di Januari, Antonio Conte: Inter Tak Ada Uang
"Alhamdulillah, akhirnya Makan juga
Inilah Makan yang kita nantikan selama ini
Persebaya harus menunggu berminggu-minggu untuk mengumumkan Makan Konate sebagai salah satu rekrutan terbaru karena alasan administrasi
Insya Allah dengan hadirnya Makan Konate dan seluruh penggawa Persebaya lainnya akan membawa Green Force lebih berprestasi lagi ke depannya
Sudah siap Makan rek?'
Tulis Persebaya di akun resminya di instagram:
Agen Makan Konate, Doucoure Moctar mengatakan jika saat ini gelandang asal Mali itu masih berada di kampung halamannya dan baru akan terbang ke Indonesia pekan depan.
"InsyaAllah rencananya Makan Konate akan datang ke Indonesia minggu depan, " kata Doucoure Moctar, Selasa (14/1/2020) lalu.
Selama ini banyak klub dikaitkan dengan Konate, di antaranya Persebaya Surabaya, Persib Bandung dan Bhayangkara FC.
• Makan Konate Resmi Gabung Persebaya Surabaya, Pakai Kostum Arema FC Pamitan ke Aremania
Namun disebut-sebut kandidat terkuat yang akan mendapatkan Konate adalah Persebaya, sebab tiga tim lainnya memastikan jika tak melanjutkan mengejar cinta Konate.
"Sampai sekarang kami diam dan tidak mau bicara soal klub baru Konate karena kami hargai kontrak dengan Arema FC yang habis pekan depan. Jadi klub yang mau Konate harus tunggu kontrak Arema FC dengan Konate habis," terang Moctar.
Betah di Indonesia
Meski pamor Makan Konate kian bersinar, namun hingga kini pemain asal Mali itu belum mendapatkan klub.
Makan Konate resmi berpisah dengan Arema FC.
Kontraknya tak diperpanjang karena tak menemui kata sepakat.
Setelah putus hubungan dengan Arema FC, Makan Konate justru menerima banyak tawaran main.
Klub yang bersedia menampungnya tak hanya dari Indonesia, tapi ada klub dari Malaysia dan Thailand.
Meski ada tawaran dari klub luar ngeri, tapi Makan Konate ingin main di Indonesia.
Makan Konate sudah betah tinggal di Indonesia.
Di sebuah kesempatan, dia menyebutkan dua hal mengapa betah main di Indonesia.
Dua hal itu adalah karena di Indonesia dia dapat menjumpai banyak masjid.
Kedua, dia menemukan atmosfer kompetisi yang seru.
Pendukung klub-nya besar, seperti Arema FC, Persija Jakarta, dan Persib Bandung.
Di Indonesia, Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta menjadi dua klub asal Indonesia yang terus menjalani komunikasi intens dengan pemain asal Mali itu.
Sebelum ada Tira Persikabo dan Bhayangkara FC yang juga berniat mendatangkan Makan Konate.
Namun di tengah jalan, kedua klub tersebut menyerah untuk mendapatkan eks pemain Persib Bandung tersebut.
Agen Makan Konate, Moctar, mengatakan ada beberapa klub di Indonesia yang menginginkan pemain berusia 28 tahun tersebut.
Selain itu, ada juga tim asal Thailand dan Malaysia yang juga berniat mendatangkan Makan Konate.
Meskipun demikian, Moctar tidak bisa menyebutkan siapa klub tersebut. Ia meminta publik bersabar dengan keputusan yang diambil Makan Konate.
“Saya tidak bisa menjawab sekarang, bisa iya bisa tidak, kita lihat saja nanti,” kata Moctar kepada wartawan termasuk BolaSport.com dalam acara Indonesian Soccer Awards 2020 di Gedung Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (10/1/2020) lalu.
“Saat ini sedang 50 persen berbanding 50 persen karena ia juga mendapatkan tawaran di Malaysia, Thailand, dan Indonesia,” kata Moctar menambahkan.
Lebih lanjut Moctar mengatakan bahwa Makan Konate sejatinya ingin bermain di Indonesia untuk musim 2020.
Untuk itu, Makan Konate menyerahkan semua jawabannya kepada Tuhan.
“Dia maunya bermain di Indonesia. Kami serahkan semua ini ke Allah. Kita lihat saja nanti,” kata Moctar.
Makan Konate pun berikan sinyal tetap ingin bermain di Indonesia.
Ia mengunggah momen dirinya menjadi gelandang terbaik di akun instagramnya.
Makan Konate Masuk Daftar Pemain Terbaik
Pemain dambaan bobotoh untuk bisa gabung Persib Bandung musim depan, Makan Konate, masih daftar pemain terbaik Liga 1 2019.
Makan Konate masuk nominasi pemain terbaik Liga 1 2019 bersama pemain Borneo FC Rena Silva, pemain Bali United Fadil Sausu.
Makan Konate kini memperkuat tim asal Jawa Timur, Arema FC.
Setelah tak bergabung dengan Persib Bandung, Makan Konate masih tetap menjadi sosok yang menakutkan dan selalu diwaspadai oleh tim-tim di Liga 1 2019.
Terbukti, di Liga 1 2019 dia sangat produktif mencetak gol dan masuk daftar pemain terbaik.
Perangainya juga menyenangkan dan sangat sopan. Itulah daya tariknya selain jagoan mencetak gol.
Di akhir musim Liga 1 2019, bobotoh ingin Makan Konate gabung dengan Persib Bandung.
Tapi keinginan itu baru akan terwujud jika manajemen Persib Bandung memburunya, dan Arema FC tak lagi memakai jasanya.
Penghargaan Pemain
Menjelang berakhirnya kompetisi Shopee Liga 1 2019, PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi, mengumumkan nominasi penghargaan individu untuk para pelaku sepak bola.
Untuk calon pemain terbaik, PT LIB mengumumkan tiga nama, yakni Fadil Sausu (Bali United), Makan Konate (Arema FC), dan Renan Silva (Borneo FC).
Gelandang Arema FC, Makan Konate, yang Juga Eks Pemain Persib Bandung. (Bolasport.com/ Suci Rahayu)
Bali United yang menjuarai Liga 1 2019 mengirimkan dua wakil pada kategori pemain dan pelatih terbaik.
Selain Fadil, Pelatih Bali United Stefano Cugurra "Teco" Rodrigues masuk dalam nominasio calon pelatih terbaik. Dua nama pesaing Teco adalah Mario Gomez (Borneo FC) dan Jacksen F Tiago (Persipura Jayapura).
Selain mengumumkan pemain dan pelatih terbaik, terdapat dua nominasi lagi yakni pada kategori pemain muda terbaik dan gol terbaik.
Sementara itu, untuk nominasi gol terbaik adalah, gol pemain Persipta Todd Rivaldo Ferre saat melawan Arema Fc di pekan ke-23, gol Bruno Matos (bhayangkaraFC) ke gawang Madura United pada pekan ke-28 dan gol David da Silva (Persebaya) ke gawang Arema FC pada pekan ke-26
Nama-nama yang masuk nominasi penghargaan Liga 1 2019 berdasarkan hasil evaluasi dan rapor penampilan pemain selama satu musim yang dipantau empat panelis Tim Technical Study Group (TSG) yang beranggotakan Ansyari Lubis, Mustaqim, Supriyono Prima, dan Octavery Krisnandana.
Salah seorang panelis Tim TSG, Mustaqim, mengatakan, penentuan nama-nama yang masuk tiap kategori telah melalui proses yang panjang dan detail.
"Tiap pekan kami menganalisa nama-nama di tiap kategori tersebut. Kemudian pada akhir musim, kami diskusikan secara bersama. Semua berdasarkan fakta dan data yang komprehensif," kata dia.
Pemenang penghargaan akan diumumkan saat prosesi penyerahan trofi juara Liga 1 2019 usai laga Bali United kontra Madura United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, pada Minggu 22 Desember
Daftar Nominasi Liga 1 2019
Pemain Terbaik:
• Konate Makan (Arema FC)
• Renan Silva (Borneo FC)
• Fadil Sausu (Bali United)
Pemain Muda Terbaik:
• Todd Ri Ferre (Persipura)
• Terens Puhiri (Borneo FC)
• Asnawi Mangkualam (PSM)
Pelatih Terbaik:
• Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues (Bali United)
• Roberto Mario Carlos Gomez (Borneo FC)
• Jacksen Ferreira Tiago (Persipura Jayapura)
Gol Terbaik:
• Todd Rivaldo Ferre (Persipura Jayapura), melawan Arema FC pekan ke-23
• Bruno Matos (Bhayangkara FC), melawan Madura United pada pekan ke-28
• David Da Silva (Persebaya Surabaya), melawan Arema FC pada pekan ke-32.
(tribunbatam.id/son)