EVAKUASI DAMPAK VIRUS CORONA
Di Hang Nadim Batam, Pesawat dan WNI dari Wuhan Tiongkok Disemprot Vaksin Anti Virus
Petugas medis mengenakan pakaian hazmat saat memeriksa kondisi ratusan WNI yang mendarat di bandara Hang Nadim Batam, Minggu (2/2/2020) pukul 08.40
BATAM.TRIBUNBATAM.id - Petugas medis mengenakan pakaian hazmat saat memeriksa kondisi ratusan WNI yang mendarat di bandara Hang Nadim Batam, Minggu (2/2/2020) pukul 08.40 WIB.
Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, Hubei, China yang tiba di Bandara Hang Nadim, Batam langsung menjalani serangkaian evakuasi.
Pantauan Tribun, Minggu (02/02/2020) pagi sekira pukul 08:40 sebelum penumpang pesawat Airbus 330-300CEO dievakuasi, pesawat Airbus terlebih dahulu disemprot vaksin disinfektan anti virus.
Proses tersebut berlangsung kurang lebih 10 menit, kemudian dilanjutkan evakuasi penurunan penumpang.
Tidak hanya itu, bahkan ratusan WNI saat keluar pintu pesawat juga disemprot vaksin.
Tampak para WNI mengenakan seragam alat pengaman diri (APD) bak pakaian astronot.
Diperkirakan proses evakuasi berlangsung kurang lebih selama 60 menit hingga diberangkatkan menuju Natuna dengan menggunakam 3 unit pesawat evakuasi milik TNI AU berjenis Hercules C130 dan Boeing 737-400.
Para WNI selanjutnya akan diterbangkan ke Natuna menggunakan tiga pesawat TNI AU.
Ketiga pesawat tersebut, dua unit berjenis boeing dan satu unit berjenis hercules.
Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Hang Nadim Batam Mayor Wardoyo mengatakan, pihaknya mempersiapkan tiga pesawat tersebut atas perintah Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Rencananya, saat 245 WNI tersebut tiba di Hang Nadim akan langsung dilakukan pemeriksaan di dalam pesawat.
"Jadi mereka tidak turun lagi ke bandara, dari pesawat ke pesawat dan langsung diterbangkan ke Natuna," kata Wardoyo saat ditemui di ruang VVIP Bandara Hang Nadim.
Dikatakan Wardoyo, untuk persiapan di dalam maupun di luar pesawat sudah disiapkan dari sekarang.
Setiap unit pesawat juga disediakan tenaga medis untuk bersiaga sewaktu-waktu.
Pesawat Milik TNI AU yang direncanakan akan mengangkut WNI yang dievakuasi Pemerintah Indonesia dari China telah tiba di Bandara Udara Hang Nadim Batam.
Kedatangan pesawat evakuasi milik TNI AU Tersebut sekitar 20:36 WIB, dengan diawali oleh kedatangan Pesawat Hercules C130.
Setelah kedatangan pesawat Hercules milik TNI AU tersebut disusul kedatangan pesawat Boeing 737-400 milik TNI AU.
Dari pantauan Tribun Batam pada Sabtu (1/2/2020) malam di dekat pagar Hanggar bandara Udara Hang Nadim terlihat terlihat setelah sampai dan terparkir rapi ketiga pesawat tersebut melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM).
Terlihat juga petugas kesehatan dan anggota TNI AU sedang sibuk menurunkan barang dari pesawat yang tiba tersebut.
Rombongan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari China, akan langsung dibawa ke Natuna setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan di Batam.
Brimob bantu pengamanan

Pemerintah Indonesia melakukan evakuasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) dari China.
WNI yang dievakuasi tersebut dirancang akan melakukan transit dan perpindahan pesawat di bandara hang Nadim Batam.
Dimana dari pesawat batik yang di tumpangi, para WNI tersebut dipindahkan dari pesawat Batik Air ke pesawat Boeing dan pesawat Hercules milik TNI AU.
Dari pantauan Tribun Batam pada Minggu (2/2/2020) terlihat pasukan Brimob Polda Kepri sudah berada di ruang tunggu VIP Bandara Hang Nadim.
Saat dikonfirmasi kepada Dansat Brimob Kombes Pol Mohammad Hendra Salipu yang berada di ruang tunggu VIP Bandara Hang Nadim Batam, ia mengatakan kedatangan ia dan pasukan untuk mengirimkan bantuan ke Polres Natuna.
Lanjut Hendra ada sekitar 120 an pasukan yang akan dikirim ke polres Natuna untuk melakukan pengamanan.
"Adanya permintaan bantuan pengamanan oleh polres Natuna," ujarnya
Tidk hanya itu terlihat juga anggota dari Bidokkes Polda Kepri juga berada di ruang tunggu VIP Bandara Hang Nadim
Sebelumnya pada Sabtu, Satuan Brimob Polda Kepri menggelar apel peralatan dan perlengkapan Alsus Sub Detasemen Kimia Biologi dan Radioaktif (KBR) Sabtu (1/2/20).
Gelar pasukan itu dilaksanakan untuk antisipasi peralatan tersebut tiba tiba dibutuhkan untuk hal hal tertentu misalnya untuk penanganan virus Corona.
"Kami hari ini laksanakan apel kesiapan, apabila nanti diperlukan untuk penanganan virus Corona," ujarnya.
Sampai saat ini pasukan Brimob Polda Kepri masih berada di diruang tunggu VIP Bandara Hang Nadim.(Tribunbatam.id/bereslumbantobing)