VIRUS CORONA

4 WNI di Luar Negeri Positif Virus Corona, 3 dari Kapal Pesiar Jepang

Sebanyak 4 orang Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri positif terpapar virus Corona. Tiga di antaranya merupakan kru kapal pesiar Jepang.

Kolase Tribun Jabar
Ilustrasi: Persebaran virus corona. (Foto: medscape.com/gisanddata.maps.arcgis.com) Tiga WNI positif terinfeksi Virus Corona di kapal pesiar Jepang. 

Terawan mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah bekerja sesuai standar internasional dalam melakukan proses pengecekan virus corona.

Tidak hanya peneliti Harvard, Terawan pun mempersilakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk melihat proses pengecekan yang dilakukan di Indonesia dengan alat yang mereka miliki.

"Kita terbuka kok, enggak ada yang ditutup-tutupi. Tapi kalau disuruh compare ke negara lain itu namanya ada MTA, material transfer agreement-nya. Tidak boleh material itu di bawa keluar, ada perjanjian luarnya," tutur dia.

Berawal Demam dan Batuk, Keluarga Sutradara Film Tionghoa Dinyatakan Tewas Akibat Virus Corona

DAMPAK Virus Corona Mulai Terasa, HKI: Ibaratnya Singapura Batuk Aja, Ekonomi Kepri Terguncang

Persilakan Periksa

Pada prinsipnya, kata Terawan, Kemenkes sangat transparan sehingga mempersilakan apabila peneliti Harvard itu ingin memeriksa laboratorium dan proses pemeriksaannya.

Langkah ini akan dilakukan agar tidak ada lagi yang menyangsikan hasil deteksi yang telah dilakukan terhadap dugaan virus corona di Indonesia.

"Negara lain yang sudah terakreditasi sudah mengakui, WHO juga sudah mengakui, alat juga dari sana," kata Terawan.

"Kalau ada orang lain mau melakukan survei dan dugaan ya, silakan saja, tapi jangan mendiskreditkan suatu negara," ucap mantan Kepala RSPAD Gatot Soebroto ini.

Perlu Bersyukur

Terawan mengatakan, belum adanya virus corona yang terdeteksi di Indonesia juga seharusnya tidak perlu dipertanyakan.

Apalagi, kata dia, pemerintah telah waspada melakukan pencegahan dan deteksi terhadap orang-orang yang diduga terpapar virus corona.

"Kita semua waspada tinggi, melakukan hal-hal yang paling level kewaspadaannya paling tinggi, dan peralatan yang dipakai juga peralatan internasional," kata Terawan.

"Kalau tidak (ada temuan virus corona) ya justru disyukuri, bukan dipertanyakan. Itu yang saya tak habis mengerti, kita justru harus bersyukur Yang Maha Kuasa masih memberkahi kita," lanjut dia.

Oleh karena itu, Terawan pun berharap tidak ada yang menyangsikan persoalan tersebut.

Pencegahan Virus Corona

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved