CATAT! Simak 9 Langkah Atasi Kecemasan Selama Wabah Corona Melanda

TRIBUNBATAM.id - Pandemi virus corona atau Covid-19 menimbulkan kecemasan tersendiri di tengah masyarakat.

Kecemasan tersebut bisa jadi berujung takut dan mengganggu konsentrasi.

Beberapa orang bahkan mengalami sakit perut atau peningkatan detak jantung akibat rasa cemas dan takut.

Menurut sebuah penelitian, karantina karena coronavirus memiliki dampak negatif pada kesehatan mental,

Orang yang telah dikarantina memiliki prevalensi gejala psikologis yang tinggi, seperti depresi, gangguan emosional, suasana hati yang rendah, mudah marah, stres, insomnia, dan gejala stres pasca-trauma.

Coronavirus dapat menyebabkan orang stres dan lebih khawatir.

Dikutip Tribunnews.com dari laman Blodsky, berikut beberapa cara untuk mengatasi kecemasan selama wabah coronavirus.

1. Latihan

Aktivitas fisik dapat membantu meredakan stres dan menenangkan pikiran.

Jika Anda berada di dalam ruangan, cobalah melakukan latihan olahraga ringan menggunakan botol yang berisi air, papan dan menari.

Kalau Anda tidak dikarantina, berjalan-jalan atau berlari di luar ruangan bisa dilakukan.

Namun, Anda harus memastikan untuk menghindari kontak dekat dengan orang-orang.

2. Melakukan Hobi

Jika berkebun, memasak, atau membuat kue adalah hobi favorit Anda, mulailah lakukan hal itu.

Manjalankan hobi bisa menghilangkan semua stres dan kekhawatiran.

Anda dapat membuat daftar buah-buahan dan sayuran untuk ditanam di kebun.

Kalau suka memasak atau membuat kue, Anda bisa masak hidangan atau makanan penutup favorit.

3. Baca buku

Membaca buku dapat membantu mengatasi kecemasan dan ketakutan.

Hanya dengan membuka buku, Anda membiarkan otak masuk ke dunia sastra yang akan membantu mengalihkan Anda dari stres, ketakutan, dan kecemasan.

Baca buku-buku yang Anda suka karena akan membantu menenangkan tubuh dan pikiran.

4. Mandi santai

Mandi menggunakan air yang ditaburi sedikit garam dan minyak esensial akan melepaskan stres, kecemasan, dan depresi karena aroma yang menyenangkan dapat membantu merilekskan tubuh.

Rendam diri Anda dalam bubble bath atau mandi air panas.

5. Batasi penggunaan media sosial

Terlalu banyak informasi yang salah beredar di platform media sosial.

Membaca informasi yang salah akan meningkatkan kecemasan dan ketakutan.

Batasi waktu Anda saat menggunakan media sosial dan kurangi jumlah membaca artikel tentang wabah coronavirus.

Agar tetap mendapat informasi lengkap, kunjungi sumber online terpercaya dan bereputasi seperti Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

6. Kembangkan Rencana Anda Sendiri

Hindari ambil nasihat dari orang yang salah, karena hal itu akan lebih merugikan Anda.

Jangan mengambil saran kecuali saran tersebut direkomendasikan oleh CDC atau WHO atau sumber pemerintah lainnya.

7. Bersyukur

Ambil buku harian, jurnal atau buku catatan dan tuliskan hal-hal yang Anda syukuri.

Tuliskan apa yang paling penting bagi Anda dan apa yang benar-benar Anda hargai dalam hidup.

Ini akan mengurangi tingkat kecemasan, stres dan membantu Anda merasa lebih tenang.

8. Praktekkan perawatan diri

Merawat diri sendiri secara baik adalah yang terpenting.

Konsumsi makanan sehat dan tidur cukup.

Ini akan meningkatkan kesejahteraan fisik dan psikologis Anda.

9. Mencari bantuan profesional

Jika Anda merasa stres karena wabah koronavirus, segera cari bantuan profesional.

Seorang psikolog akan membantu Anda mengelola ketakutan Anda sambil memotivasi untuk melakukan yang lebih baik dan mengambil keputusan yang baik.

Selama masa wabah corona, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan beberapa tips untuk mendukung kesehatan mental dan kesejahteraan psikologis.

Hindari menonton, membaca, atau mendengarkan berita yang dapat membuat Anda merasa tertekan atau cemas.

Mencari informasi yang akurat untuk mengambil langkah pencegahan untuk diri sendiri dan orang yang Anda cintai.

Mencari pembaruan informasi pada waktu tertentu, sekali atau dua kali selama hari itu. (Tribunbatam.id/Widi Wahyuningtyas)