SOPIR TAKSI MENINGGAL MENDADAK

Percakapan Terakhir Istri Sopir Taksi yang Ditemukan Meninggal di Batam: Saat Telpon Mengeluh

Ditemui di rumah dukanya, Titin tampak terlihat gemetaran saat menjelaskan firasat kepergian sang suami.

Penulis: Eko Setiawan |
TRIBUNBATAM.id/EKO SETIAWAN
Titin, istri sopir taksi yang ditemukan meninggal dunia di dalam taksi, Selasa (17/3/2020). 

Percakapan Terakhir Istri Sopir Taksi yang Ditemukan Meninggal di Batam: Saat Telpon Mengeluh

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Titin, istri sopir taksi yang ditemukan meninggal di kawasan Batam Centre mengungkap percakapan terakhir dengan sang suami.

Ditemui Tribunbatam.id di rumah dukanya di Kawasan Sei Lekop, Sagulung Batam, Titin tampak terlihat gemetaran saat menjelaskan firasat kepergian sang suami.

Wanita ini mengaku sebelum ditemukan meninggal sang suami disebut sempat meneleponnya pakai video call sekitar pukul 15.30 WIB.

Dan ternyata itu adalah percakapan terakhir antara dirinya dan sang suami.

"Saat telponan itu dia memang mengeluhkan sakit. Memang suami saya ini punya asam lambung yang sudah parah. Rencananya hari ini mau ke Jawa untuk berobat," sebut Titin.

Diberitakan sebelumnya, Sseorang sopir taksi pangkalan ditemukan meninggal dunia di kawasan Batam Centre, Selasa (17/3/2020) malam.

Jenazah pria yang diketahui bernama Eka Putra itu sempat dibawa ke RS Bhayangkara dan rencananya hari ini akan dimakamkan.

Sementara itu, Kapolsek Batam Kota AKP Restia Oktane Guchy yang hadir langsung ke rumah duka memastikan korban meninggal dunia akibat asam lambung.

Hal itu ditegaskan saat pemeriksaan polisi memang ditemukan sejumlah obat asam lambung di mobil korban.

Korban juga diketahui baru berobat ke Kimia Farma.

"Jadi tidak ada yang namanya terkena virus corona. Yang dibilang di Facebook itu tidak benar. Kita akan cari orang yang menyebarkan hoaks ini," tegas Guchy.

Bikin kaget

Kabar meninggalnya seorang sopir taksi plat kuning di kawasan Green Land Kota Batam membuat heboh banyak pihak, Selasa (17/3/2020). 

Apalagi, sopir taksi dengan nomor polisi BP 1325 UY itu meninggal secara mendadak di dalam mobil tepatnya di bangku depan kemudi.

Menurut seorang warga, Indra, pria paruh baya ini biasa terlihat di sekitar kawasan Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre.

"Memang tak kenal betul. Tapi pernah melihat di sekitar BTC," ungkapnya kepada Tribun Batam.

Kata Indra, meninggalnya sopir ini tentu membawa kabar duka bagi pihak transportasi umum di Batam.

"Saya juga sering bawa tamu bang. Kayak travel, tentu merasa prihatin atas kabar ini," tambahnya.

Diketahui, mobil taksi berwarna silver itu sendiri memiliki identitas bertuliskan Batam Centre Point di bagian atas mobil.

Namun, hingga saat ini Tribun Batam sedang melakukan upaya konfirmasi ke pihak taksi pangkalan di Batam.

Akan tetapi, pesan yang dikirim masih belum dibalas(TRIBUNBATAM.id/Setiawan_Koe/ ichwannurfadillah)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved