VIRUS CORONA DI BATAM
STOK Terbatas, Petugas Penyisir PDP di 12 Kecamatan Batam Butuh Tambahan Alat Pelindung Diri
Petugas penyisir PDP di Batam masih sangat membutuhkan Alat Pelindung Diri (APD) dan Thermo Gun akibat stok terbatas.
STOK Terbatas, Petugas Penyisir PDP di 12 Kecamatan Batam Butuh Tambahan Alat Pelindung Diri
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Wakil Wali Kota Batam sekaligus Ketua Tim Teknis Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Amsakar Achmad mengatakan, Batam masih sangat membutuhkan Alat Pelindung Diri (APD) dan Thermo Gun.
Kondisi ini untuk mendukung upaya penyisiran warga di 12 Kecamatan di Batam dan penanganan pasien yang sudah masuk dalam kategori PDP yang sudah dikarantina.
Saat ini, APD yang tersedia di dua rumah sakit rujukan dan dua rumah sakit penopang memang masih ada, hanya saja jumlahnya yang harus terus di-upgrade mengingat APD yang ada hanya bisa dipakai sekali, sehingga tingkat kebutuhannya relatif tinggi.
"Selama proses penyelesaian masih banyak hal yang harus kami kerjakan, harapan kami obat-obatan bisa dapat dibantu juga sehingga upaya kita bersama makin cepat dan hubungan Singapura Batam kembali berjalan baik. Yang pasti endingnya saling menguntungkan kita," ujar Amsakar, Rabu (25/3/2020).
Sementara itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Batam, dr Ahmad Farhani menuturkan, bantuan dari Singapura sudah tiba dan 1 alat sudah dipasang.
Tiga Thermal Scaner ditargetkan akan terpasang pada Kamis (26/3) mendatang.
Alat thermal scanner ini, kata Farhani, sejatinya sudah dioperasionalkan di pelabuhan dan bandara di Batam, hanya saja pemasangan itu ditempatkan di pintu masuk kawasan.
Sementara batuan dari Singapura ini akan dipasang di pintu keberangkatan.
"Alhamdulilah kemarin dari Singapura dipasang di pintu keberangkatan dari Pelabuhan Batam Centre, Harbour Bay, Nongsa , dan Sekupang. Jadi saat berangkat ke Singapura akan diperiksa melakui thermal scaner," kata Farhani. (Tribunbatam.id/Roma Uly Sianturi)
Corona di Batam Sudah 5.710 Kasus, Satgas Covid-19 Sebut Tingkat Kesembuhan 93,3 Persen |
![]() |
---|
Satu Anggota TNI Positif Corona di Batam, Keluhkan Demam, Batuk Berdahak Hingga Mual |
![]() |
---|
Corona di Batam 5.625 Kasus, 4.979 Diantaranya Pasien Sembuh Corona |
![]() |
---|
Corona di Batam Tembus 5.600 Kasus, Usia 26 Sampai 35 Tahun Paling Banyak Kena Covid-19 |
![]() |
---|
Data Satgas Covid-19, Kasus Positif Corona di Batam Menurun, 'Jangan Abaikan Prokes' |
![]() |
---|