VIRUS CORONA DI SINGAPURA

Singapura Lakukan Semi Lockdown, Kegiatan Sekolah Akan Ditiadakan Mulai 8 April 2020

Penularan wabah virus Corona atau Covid-19 terus meningkat di dunia, termasuk di Singapura. Pihaknya putuskan untuk terapkan semi lockdown satu bulan.

straitstimes.com
Ilustrasi warga Singapura di bandara. 

TRIBUNBATAM.id, SINGAPURA - Penularan wabah virus Corona atau Covid-19 terus meningkat di dunia, termasuk di Singapura.

Dengan semakin bertambahnya korban, Singapura mengambil berbagai langkah tegas untuk mencegah penularannya.

Kali ini, pemerintah Singapura menerapkan aturan semi lockdown hingga satu bulan mendatang.

Bagaimana kondisi terkini di Singapura di tengah pandemi virus Corona?

Berdasarkan data tahun 2019, ada sekitar 200 ribu lebih warga negara Indonesia tinggal di Singapura.

Semua tempat kerja di Singapura akan ditutup mulai 7 April 2020 mendatang.

Sekali Jalan Kadang Cuma Bawa 5 Penumpang, Pelabuhan Ferry Sekupang Pangkas Trip ke Singapura

Sedangkan sekolah juga akan ditiadakan mulai 8 April 2020.

Hanya layanan penting seperti pasar, supermarket, klinik, rumah sakit, transportasi, dan perbankan yang diperbolehkan buka.

Sedangkan pengunjung restoran harus membungkus makanan mereka ke rumah.

Sementara itu, dalam keterangan pers, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengaku akan mulai mengambil langkah tegas.

Ia menyebut pemerintah akan melakukan upaya circuit breaker baru untuk memutus rantai penyebaran pandemi virus Corona atau Covid-19.

Berdasarkan data Worldometers, Singapura telah memiliki 1.114 kasus positif corona, dengan kasus aktif sebanyak 843 kasus.

UPDATE 65 Kasus Baru Covid-19 di Singapura, Total Jadi 1.114 Kasus: 282 Pulih, 5 Kematian

Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan tiga cluster virus Corona terbaru pada Jumat (3/4/2020).

Termasuk satu klub malam Ce La Vi di Marina Bay Sands, yang sekarang dikaitkan dengan empat kasus.

Dua lainnya adalah cluster baru di Singapore Cricket Club yang sekarang terhubung dengan enam kasus, dan cluster baru di lokasi konstruksi di daerah Raffles Place yang memiliki empat kasus.

Situs konstruksi terletak di Project Glory di 50 Market Street, yang merupakan tempat Golden Shoe Car Park sebelumnya.

Ada 65 kasus baru yang dikonfirmasi pada Jumat siang, sehingga jumlah total kasus virus Corona di Singapura menjadi 1.114.

Jumlah kasus impor baru lebih rendah dari yang ditransmisikan secara lokal, dengan hanya sembilan yang diumumkan pada hari Jumat yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Eropa, Amerika Utara, Timur Tengah dan Asean.

Dari 56 kasus lokal, 40 terkait dengan kasus atau cluster sebelumnya, sementara 16 kasus saat ini tidak terhubung.

Ini menjadikan jumlah total kasus lokal yang tidak terhubung menjadi 127 kasus

Sebelumnya, MOH mengumumkan kematian kelima Singapura karena virus tersebut.

Seorang wanita warga negara Singapura berusia 86 tahun itu berasal dari sebuah cluster di Rumah Tua Lee Ah Mooi dan meninggal pada pukul 1.55 pagi pada hari Jumat.

Dua cluster asrama yang ada menambahkan lebih banyak kasus pada hari Jumat.

Cluster Asrama S11 di Punggol menambahkan 11 lebih banyak kasus untuk total 24 pasien, sedangkan asrama Westlite Toh Guan menambahkan delapan kasus dan sekarang memiliki 18 pasien.

Cluster Mustafa Centre menambahkan tiga kasus lagi untuk total 14 pasien.

Sementara cluster berikut menambahkan masing-masing satu pasien lagi yakni MRT Maxwell, Galangan Keppel, Rumah Tua Usia Lee Ah Mooi, Sekolah Internasional Dover Court, Wilby Residences, dan bar Pahlawan di Boat Quay.

MOH mengatakan bahwa 16 lebih banyak pasien virus Corona telah dikeluarkan dari rumah sakit atau fasilitas isolasi masyarakat, sehingga jumlah total mereka yang telah pulih menjadi 282 kasus

Kondisi sebagian besar 473 pasien masih di rumah sakit stabil atau membaik, tetapi 25 dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif.

354 pasien lain yang secara klinis baik tetapi masih hasil tes positif untuk virus Corona telah diisolasi dan dirawat di Rumah Sakit Internasional Concord, Rumah Sakit Mount Elizabeth, Rumah Sakit Gleneagles dan Isolasi Komunitas. (*)

Sumber: Singapore Straits Times

 

(*)

Singapura Bantu PCR ke Batam, Tes Covid-19 Tak Perlu Lagi Kirim Sampel Darah ke Jakarta

Setelah Thermal Scanner, Singapura Kini Bantu 2 Unit PCR Untuk Tes Darah Covid-19 Warga Batam

Tak Perlu Kirim Sampel Darah ke Jakarta, Batam Kini Punya 2 Alat PCR Tes Covid-19 Bantuan Singapura 

Artikel ini telah tayang di Kompas.tv dengan judul Singapura Lakukan Semi Lockdown Akibat Corona.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved