VIRUS CORONA DI TANJUNGPINANG
Hasil Swab Test, 4 dari 6 Warga Tanjungpinang Positif Covid-19 Berstatus OTG Virus Corona
Pihaknya mendapat informasi 6 orang warga Tanjungpinang positif virus Corona, Rabu (8/4) sekira pukul 11 malam berdasarkan hasil swab test.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Wali kota Tanjungpinang Syahrul melalui Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam memberikan penjelasan terhadap 6 pasien positif Covid-19 di Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Pihaknya mendapat informasi 6 orang warga Tanjungpinang positif virus Corona, Rabu (8/4/2020) sekira pukul 11 malam berdasarkan hasil swab test melalui metode real time PCR.
"Yang terdiri dari 2 sampel yang berasal dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di RSUP Raja Ahmad Tabib dan 4 sampel yang berasal dari Orang Tanpa Gejala yang saat ini menjalani pembatasan kontak di Rumah Singgah RSUP Raja Ahmad Tabib," katanya, Kamis (9/4/2020).
Ia mengatakan, situasi kasus positif Covid-19 sampai dengan Rabu (8/4/2020) adalah 4 kasus, 1 di antaranya telah sembuh dan 3 orang masih dalam perawatan .
Jumlah Orang Dalam Pemantaun (ODP) sebanyak 154 orang, dimana 98 orang sudah selesai dipantau. Sementara 56 orang masih dalam proses pemantauan.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 35 orang, 17 selesai mendapat perawatan, sementara 18 orang dalam pengawasan.
• Kisah Pilu Driver Ojol Ditengah Corona, Diusir dari Kontrakan Saat Anak Sakit Lalu Tidur di Emperan
• Hakim Cabut Hak Politik Nurdin Basirun Selama Lima Tahun
Untuk PDP yang meninggal sebanyak 2 orang, seorang di antaranya telah dikonfirmasi bukan kasus Covid-19.
Sedangkan jumlah rapid test antibodi yang telah dilakukan sebanyak 277 sampel, dimana 8 di antaranya reaktif.
Dari 8 sampel yang reaktif, 3 sampel berasal dari Pasien Dalam Pengawasan sedangkan 5 sampel berasal dari Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Kondisi pasien dalam pengawasan yang dinyatakan positif saat ini menurut informasi rumah sakit baik dan stabil. Sedangkan kondisi Orang Tanpa Gejala (OTG) yang menjalani pembatasan kontak juga untuk sementara ini dilaporkan dalam kondisi baik dan tidak ada gejala demam, batuk maupun sesak napas," ungkapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)